Ambroncius Nababan Tidak Dikenal di Kalangan Nasional Aktivis Pro Jokowi

Kamis, 28 Januari 2021 - 06:28 WIB
loading...
Ambroncius Nababan Tidak...
Ketua Kelompok Relawan Joman, Immanuel Ebenezer menilai perilaku Ambroncius Nababan yang membuat konten meme mengandung unsur SARA, salah besar dan sangat memalukan. Foto/iNews
A A A
JAKARTA - Penangkapan Ambroncius Nababan didukung oleh Ketua Kelompok Relawan Jokowi Mania (Joman), Immanuel Ebenezer. Pria yang akrab disapa Noel ini menilai perilaku Ambroncius Nababan yang membuat konten meme mengandung unsur SARA, salah besar dan sangat memalukan.

Noel yang juga Aktivis 98 ini berpendapat, sikap Ambroncius tidak merepresentasikan relawan ataupun Presiden Joko Widodo (Jokowi). "Sikap ambrocius tidak mewakili sikap relawan jokowi dan juga tidak mewakili sikap Presiden Jokowi," ujarnya, Rabu (27/1/2021).

Dia menjelaskan bahwa Ambroncius hanya tokoh dan aktivis lokal sehingga tidak memiliki sensitivitas di politik nasional. "Ambroncius ini tidak dikenal di kalangan nasional aktivis Pro Jokowi. Dia hanya tokoh dan aktivis lokal saja. Jadi tidak punya sense of sensitivitas politik nasional. Alhasil dia malah terjebak dalam Isu SARA," tandasnya.

Beruntung, lanjut dia, Polri bergerak cepat. Ambroncius pun telah menjadi tersangka dan langsung ditangkap. Maka itu, Noel meminta rakyat di Papua untuk tenang karena Polri akan memberikan tindakan hukum yang berat kepada Ambroncius.

Dirinya berharap para aktivis dan politisi untuk hati-hati berbicara isu Papua. Jika tidak paham, disarankan untuk lebih baik diam. "Saya juga berharap Abang Natalius Pigai untuk bersabar dan tidak melakukan langkah-langkah yang kontraproduktif. Apalagi jika sampai isu ini jadi liar dan ada provokator yang memanaskan suasana di Papua," katanya.

Sebab, tambah dia, sudah cukup banyak kerusuhan yang terjadi disebabkan isu-isu liar yang dipanaskan kelompok separatis.
(kri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1927 seconds (0.1#10.140)