Soal Rasisme terhadap Natalius Pigai, HNW: Harusnya Polisi Bertindak
loading...
A
A
A
JAKARTA - Dugaan ujaran rasisme terhadap pegiat hak asasi manusia (HAM) asal Papua, Natalius Pigai menjadi sorotan luas.
Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Hidayat Nur Wahid menyesalkan adanya tindakan dan ujaran rasisme yang dilakukan sejumlah pihak terhadap Natalius Pigai.
Menurut pria yang biasa disapa HNW ini, rasisme tidak sesuai dengan Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, dan melanggar hak asasi manusia (HAM).Baca juga: Politikus Gerindra Kecam Rasisme terhadap Natalius Pigai
Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini menilai seharusnya kepolisian mengambil tindakan cepat dan tegas.
"Sangat ditolak tindakan dan ujaran-ujaran rasisme yang dilakukan oleh beberapa pihak dan ditujukan kepada Natalius Pigai. Rasisme seperti itu jelas tak sesuai dengan Pancasila, UUD NRI 1945 juga melanggar HAM. Harusnya kepolisian ambil tindakan segera dan tegas. Untuk jaga Pancasila, NKRI dan agar warga tak makin terbelah," kata HNW melalui akun Twitternya @hnurwahid, Senin (25/1/2021).Baca juga: Megawati dan JK Diprediksi Bertarung, Politikus PDIP: Kita Catat dan Simak Saja
Sekadar diketahui, berbagai pihak mengecam dugaan ujaran rasisme yang dilakukan Ketua Relawan Pro Jokowi Amin (Projamin), Ambroncius Nababan di laman akun Facebooknya. Ambroncius memasang foto Natalius berdampingan dengan seekor Gorilla, berdasarkan tangkapan layar yang beredar.
Tindakan Abroncius itu menanggapi pernyataan Natalius yang menyatakan masayarkat berhak untuk menolak vaksin Covid-19 karena menolak atau menerima vaksin adalah hak asasi manusia.
Sebelumnya Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra Kawendra Lukistian mengecam perlakuan rasisme terhadap Natalius Pigai.
Menurut Kawendra, tidak boleh ada ruang sedikit pun untuk rasisme di negeri ini. "Untuk itu saya sangat mengecam aksi rasisme yang telah dilakukan oleh Saudara Ambroncius Nababan," ujar Kawendra Lukistian kepada SINDOnews, Senin (25/1/2021).
Kawendra juga merasa yakin Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak suka melihat salah satu relawannya saat pilpres tersebut berperilaku rasis terhadap anak bangsa asal Papua Natalius Pigai.
Ketua Umum Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional (Gekrafs) ini pun berharap kepolisian dapat menegakkan hukum setegak-tegaknya. "Agar masyarakat tak menilai bahwa negara memelihara rasisme. Tegak luruslah pada kebenaran, tegak luruslah pada keadilan," tutur Kawendra.
Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Hidayat Nur Wahid menyesalkan adanya tindakan dan ujaran rasisme yang dilakukan sejumlah pihak terhadap Natalius Pigai.
Menurut pria yang biasa disapa HNW ini, rasisme tidak sesuai dengan Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, dan melanggar hak asasi manusia (HAM).Baca juga: Politikus Gerindra Kecam Rasisme terhadap Natalius Pigai
Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini menilai seharusnya kepolisian mengambil tindakan cepat dan tegas.
"Sangat ditolak tindakan dan ujaran-ujaran rasisme yang dilakukan oleh beberapa pihak dan ditujukan kepada Natalius Pigai. Rasisme seperti itu jelas tak sesuai dengan Pancasila, UUD NRI 1945 juga melanggar HAM. Harusnya kepolisian ambil tindakan segera dan tegas. Untuk jaga Pancasila, NKRI dan agar warga tak makin terbelah," kata HNW melalui akun Twitternya @hnurwahid, Senin (25/1/2021).Baca juga: Megawati dan JK Diprediksi Bertarung, Politikus PDIP: Kita Catat dan Simak Saja
Sekadar diketahui, berbagai pihak mengecam dugaan ujaran rasisme yang dilakukan Ketua Relawan Pro Jokowi Amin (Projamin), Ambroncius Nababan di laman akun Facebooknya. Ambroncius memasang foto Natalius berdampingan dengan seekor Gorilla, berdasarkan tangkapan layar yang beredar.
Tindakan Abroncius itu menanggapi pernyataan Natalius yang menyatakan masayarkat berhak untuk menolak vaksin Covid-19 karena menolak atau menerima vaksin adalah hak asasi manusia.
Sebelumnya Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra Kawendra Lukistian mengecam perlakuan rasisme terhadap Natalius Pigai.
Menurut Kawendra, tidak boleh ada ruang sedikit pun untuk rasisme di negeri ini. "Untuk itu saya sangat mengecam aksi rasisme yang telah dilakukan oleh Saudara Ambroncius Nababan," ujar Kawendra Lukistian kepada SINDOnews, Senin (25/1/2021).
Kawendra juga merasa yakin Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak suka melihat salah satu relawannya saat pilpres tersebut berperilaku rasis terhadap anak bangsa asal Papua Natalius Pigai.
Ketua Umum Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional (Gekrafs) ini pun berharap kepolisian dapat menegakkan hukum setegak-tegaknya. "Agar masyarakat tak menilai bahwa negara memelihara rasisme. Tegak luruslah pada kebenaran, tegak luruslah pada keadilan," tutur Kawendra.
(dam)