Puskesad TNI AD Beri Pelayanan Kesehatan kepada Korban Banjir Kalsel
loading...
A
A
A
JAKARTA - Setelah melaksanakan misi kemanusiaan di Kecamatan Pandawan, Pusat Kesehatan Angkatan Darat (Puskesad) kembali membuka posko kemanusiaan di Desa Waki, Kecamatan Batu Benawa, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan. Kamis (21/1/2021).
Danramil 1002-07/Pagat Kapten Inf Andi Tiro mengatakan, Desa Waki merupakan salah satu desa yang terdampak oleh bencana banjir yang sangat parah, banyak rumah warga yang rusak diterjang derasnya air yang turun dari pegunungan Meratus. ”Pascabanjir, banyak warga yang mengeluhkan kesehatan,” ucapnya.
Ketua Tim Kesehatan Letkol Ckm dr. Zaenudin mengatakan, untuk membantu masyarakat yang menjadi korban banjir, TNI AD melalui Puskesad mendirikan posko kemanusiaan musibah banjir dengan memberikan pelayanan kesehatan gratis. ”Kami sangat terpanggil untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada warga yang terdampak banjir yang melanda Provinsi Kalimantan Selatan dan salah satunya di Kabupaten Hulu Sungai Tengah," imbuhnya.
Zaenudin menyebut, sebanyak 6 personel kesehatan dikerahkan untuk memberikan pelayanan kesehatan secara tulus, ikhlas dan maksimal kepada warga. Menurut dia, sebanyak 58 orang warga Desa Waki yang terdiri dari 24 balita dan 34 orang dewasa mendapatkan pelayanan kesehatan.”Dari diagnosa, kebanyakan orang dewasa mengalami gangguan kesehatan seperti hipertensi, darmatitis, dispesia, dan ada juga yang mengalami luka di bagian kaki, di tangan." imbuhnya.
Danramil 1002-07/Pagat Kapten Inf Andi Tiro mengatakan, Desa Waki merupakan salah satu desa yang terdampak oleh bencana banjir yang sangat parah, banyak rumah warga yang rusak diterjang derasnya air yang turun dari pegunungan Meratus. ”Pascabanjir, banyak warga yang mengeluhkan kesehatan,” ucapnya.
Ketua Tim Kesehatan Letkol Ckm dr. Zaenudin mengatakan, untuk membantu masyarakat yang menjadi korban banjir, TNI AD melalui Puskesad mendirikan posko kemanusiaan musibah banjir dengan memberikan pelayanan kesehatan gratis. ”Kami sangat terpanggil untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada warga yang terdampak banjir yang melanda Provinsi Kalimantan Selatan dan salah satunya di Kabupaten Hulu Sungai Tengah," imbuhnya.
Zaenudin menyebut, sebanyak 6 personel kesehatan dikerahkan untuk memberikan pelayanan kesehatan secara tulus, ikhlas dan maksimal kepada warga. Menurut dia, sebanyak 58 orang warga Desa Waki yang terdiri dari 24 balita dan 34 orang dewasa mendapatkan pelayanan kesehatan.”Dari diagnosa, kebanyakan orang dewasa mengalami gangguan kesehatan seperti hipertensi, darmatitis, dispesia, dan ada juga yang mengalami luka di bagian kaki, di tangan." imbuhnya.
(cip)