Ketua MA Pastikan Kepala Biro Hukum dan Humas Meninggal Akibat Covid-19

Rabu, 30 Desember 2020 - 13:25 WIB
loading...
Ketua MA Pastikan Kepala...
Ketua Mahkamah Agung (MA) Muhammad Syarifuddin. Foto/Dokumentasi Humas MA.
A A A
JAKARTA - Ketua Mahkamah Agung (MA) Muhammad Syarifuddin memastikan Kepala Biro Hukum dan Humas MA Abdullah meninggal dunia setelah terkonfirmasi positif coronavirus disease 2019 ( Covid-19 ).

(Baca juga : KPK Terus Pantau Penanganan Covid-19 )

" Kepala Biro Hukum dan Humas , Pak Abdullah meninggal dunia setelah terkonfirmasi positif Covid-19," ujar Muhammad Syarifuddin saat acara Refleksi Akhir Tahun 2020 MA, yang disiarkan melalui akun YouTube MA, di Jakarta, Selasa (30/12/2020).

(Baca juga : 500.000 Warga Wuhan Terjangkit Covid, Lebih Tinggi dari Data Awal )

Diketahui, Kepala Biro Hukum dan Humas MA Abdullah meninggal dunia pada Sabtu (31/10/2020). Kepada KORAN SINDO, sebelumnya sumber internal MA menyebutkan bahwa Abdullah meninggal dunia di sebuah rumah sakit di Surabaya, Jawa Timur, setelah menjalani perawatan beberapa hari.

( ).

Refleksi Akhir Tahun 2020 MA bertema 'Melangkah Maju dengan Semangat Modernisasi Peradilan dalam Menyongsong Tahun 2021'.

Acara ini dihadiri oleh Wakil Ketua MA Bidang Non Yudisial merangkap Plt Wakil Ketua MA Bidang Yudisial Sunarto, Ketua Kamar Pembinaan Takdir Rahmadi, Ketua Kamar TUN Supandi, Ketua Kamar Agama Amran Suadi, Ketua Kamar Pidana Suhadi, Ketua Kamar Militer Mayor Jenderal TNI (Purnawirawan) Burhan Dahlan, Ketua Kamar Perdata I Gusti Agung Sumanatha, Ketua Kamar Pengawasan sekaligus Juru Bicara MA Andi Samsan Nganro, dan para hakim agung.

( ).

Selain itu hadir juga secara fisik yakni Panitera MA Made Rawa Aryawan, Sekretaris MA Hasbi Hasan, para Direktur Jenderal, para Direktur, para Kepala Biro, dan jajaran MA, serta diikuti jajaran lembaga peradilan secara virtual.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2360 seconds (0.1#10.140)