Mahfud MD Bicara Keadilan di Twitter, Fadli Zon: Bagaimana dengan 6 Laskar FPI?
loading...
A
A
A
JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD bicara keadilan di akun twitternya @mohmahfudmd, Rabu (16/12/2020) pagi. Menurut Mahfud MD, memahami keadilan itu sulit.
(Baca juga: Kenapa Hanya Habib Rizieq, MUI Pertanyakan Polri Tak Proses Kerumunan Lain)
Bahasan keadilan itu dilakukan Mahfud sambil mengomentari putusan Mahkamah Agung soal kasus Fahri Hamzah melawan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
"Memahami keadilan itu sulit. Saat Mas Fahri Hamzah menang 30 M sampai di MA dalam gugatan pemecatan kepada PKS dia bilang, 'ada keadilan' di Indonesia. Sekarang, giliran kemenangan 30 M itu dibatalkan oleh PK di MA, Ustadz Hidayat Nurwahid yang bilang, putusan MA adil. MA adil terus, ya?," tulis @mohmahfudmd yang dikutip Rabu (16/12/2020).
(Baca juga: Ini Pernyataan Mahfud MD yang Dipersoalkan Ridwan Kamil Terkait Habib Rizieq)
Selepas tweet itu, warganet sontak beramai ramai membalas dengan menyinggung kasus Habib Rizieq Shihab (HRS) dan kasus penembakan enam anggota laskar Front Pembela Islam (FPI).
"HRS buat kerumunan diproses meskipun sudah bayar denda dan minta maaf, yang lain juga buat kerumunan, jangankan diproses, minta maaf dan bayar dendapun kagak. Tidak adilkan ???? Itulah yang dituntut masyarakat...
"Masa hal sesederhana itu tidak bisa dipaham Prof ???," balas akun @arsyad_habe
"Betul Prof sangat sulit memahami keadilan di negeri ini.....sebagaimana sulit nya memahami bagaimana mudah nya 6 nyawa di renggut oleh aparat yang kata nya tugas nya melindungi dan mengayomi masyarakat....," sambung akun @iwan_bastian.
Politikus Partai Gerindra, Fadli Zon pun ikut membalas cuitan Mahfud MD. "Bagaimana caranya mencari "keadilan" bagi 6 anggota FPI yang dibunuh polisi? Ada peluang merealisasikan 'kemanusiaan yg adil n beradab' ?," tanya Anggota DPR RI itu.
Lihat Juga: Cerita Mahfud MD Dikawal 2 Anggota Sat-81/Gultor Kopassus Anak Buah Luhut saat Konflik Cicak Vs Buaya
(Baca juga: Kenapa Hanya Habib Rizieq, MUI Pertanyakan Polri Tak Proses Kerumunan Lain)
Bahasan keadilan itu dilakukan Mahfud sambil mengomentari putusan Mahkamah Agung soal kasus Fahri Hamzah melawan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
"Memahami keadilan itu sulit. Saat Mas Fahri Hamzah menang 30 M sampai di MA dalam gugatan pemecatan kepada PKS dia bilang, 'ada keadilan' di Indonesia. Sekarang, giliran kemenangan 30 M itu dibatalkan oleh PK di MA, Ustadz Hidayat Nurwahid yang bilang, putusan MA adil. MA adil terus, ya?," tulis @mohmahfudmd yang dikutip Rabu (16/12/2020).
(Baca juga: Ini Pernyataan Mahfud MD yang Dipersoalkan Ridwan Kamil Terkait Habib Rizieq)
Selepas tweet itu, warganet sontak beramai ramai membalas dengan menyinggung kasus Habib Rizieq Shihab (HRS) dan kasus penembakan enam anggota laskar Front Pembela Islam (FPI).
"HRS buat kerumunan diproses meskipun sudah bayar denda dan minta maaf, yang lain juga buat kerumunan, jangankan diproses, minta maaf dan bayar dendapun kagak. Tidak adilkan ???? Itulah yang dituntut masyarakat...
"Masa hal sesederhana itu tidak bisa dipaham Prof ???," balas akun @arsyad_habe
"Betul Prof sangat sulit memahami keadilan di negeri ini.....sebagaimana sulit nya memahami bagaimana mudah nya 6 nyawa di renggut oleh aparat yang kata nya tugas nya melindungi dan mengayomi masyarakat....," sambung akun @iwan_bastian.
Politikus Partai Gerindra, Fadli Zon pun ikut membalas cuitan Mahfud MD. "Bagaimana caranya mencari "keadilan" bagi 6 anggota FPI yang dibunuh polisi? Ada peluang merealisasikan 'kemanusiaan yg adil n beradab' ?," tanya Anggota DPR RI itu.
Lihat Juga: Cerita Mahfud MD Dikawal 2 Anggota Sat-81/Gultor Kopassus Anak Buah Luhut saat Konflik Cicak Vs Buaya
(maf)