Edhy Prabowo Ditangkap KPK, Gerindra Minta Maaf ke Jokowi dan Masyarakat
loading...
A
A
A
Anggota Komisi I DPR ini menuturkan, dalam menghadapi persoalan ini, Edhy Prabowo sudah mengajukan pengunduran dirinya, baik sebagai Menteri KKP dan sebagai Waketum Partai Gerindra. Dan DPP Partai Gerindra ini telah menerima surat pengunduran diri Edhy Prabowo dan sekarang ini, surat tersebut sedang diteruskan kepada Ketua Dewan Lembina Partai Gerindra Prabowo Subianto
Muzani menambahkan, Partai Gerindra juga masyarakat luas yang telah memberikan perhatian yang besar terhadap persoalan ini, Gerindra menghaturkan terima kasih kepada seluruh masyarakat dari berbagai macam lapisan atas respons yang diberikan oleh saudara-saudara sekalian.
"Kami menyampaikan permohonan maaf atas peristiwa ini, terutama kepada masyarakat keluatan dan perikanan, kami menjadikan peritiwa ini sebagai pembelajaran yang berharga bagi kami untuk mengelola setiap kepercayaan yang diberikan oleh kami," pintanya.
"Kepada seluruh kader Partai Gerindra, di manapun saudara berada dan seluruh pengurus Partai Gerindra di tingkat ranting, desa-sesa dan kelurahan-kelurahan. Di tingkat PAC, kecamatan, di tingkat kabupaten/kota, DPC-DPC, di tingkat provinsi, DPD dan ditingkat DPP pusat, serta kader Gerindra yang ada di luar negeri," demikian kata Muzani.
Lihat Juga: Buntut Temuan Duit Zarof Ricar Hampir Rp1 Triliun, KPK Desak DPR Sahkan RUU Pembatasan Uang Kartal
Muzani menambahkan, Partai Gerindra juga masyarakat luas yang telah memberikan perhatian yang besar terhadap persoalan ini, Gerindra menghaturkan terima kasih kepada seluruh masyarakat dari berbagai macam lapisan atas respons yang diberikan oleh saudara-saudara sekalian.
"Kami menyampaikan permohonan maaf atas peristiwa ini, terutama kepada masyarakat keluatan dan perikanan, kami menjadikan peritiwa ini sebagai pembelajaran yang berharga bagi kami untuk mengelola setiap kepercayaan yang diberikan oleh kami," pintanya.
"Kepada seluruh kader Partai Gerindra, di manapun saudara berada dan seluruh pengurus Partai Gerindra di tingkat ranting, desa-sesa dan kelurahan-kelurahan. Di tingkat PAC, kecamatan, di tingkat kabupaten/kota, DPC-DPC, di tingkat provinsi, DPD dan ditingkat DPP pusat, serta kader Gerindra yang ada di luar negeri," demikian kata Muzani.
Lihat Juga: Buntut Temuan Duit Zarof Ricar Hampir Rp1 Triliun, KPK Desak DPR Sahkan RUU Pembatasan Uang Kartal
(maf)