KNPI Ajak Seluruh Pemuda Sukseskan Pilkada Serentak 2020

Kamis, 26 November 2020 - 19:07 WIB
loading...
KNPI Ajak Seluruh Pemuda Sukseskan Pilkada Serentak 2020
DPP KNPI mengajak kalangan pemuda serta kaum milineal untuk bersama-sama menyukseskan Pilkada Serentak 2020. Foto/Ilustrasi/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Pilkada Serentak 2020 sebentar lagi akan bergulir. Masyarakat diharapkan berpartisipasi mengikuti ajang lima tahunan tersebut meskipun di tengah pandemi yang masih berlangsung.

Dewan Pimpinan Pusat Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPP KNPI) mengajak kalangan pemuda serta kaum milineal untuk bersama-sama menyukseskan Pilkada Serentak 2020 yang berlangsung di tengah Pandemi Covid-19 melalui diskusi Pilkada dengan Tema bertajuk Pemuda Sukseskan Pemilukada 2020 secara virtual.

Diskusi juga dihadiri Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arif Budiman, Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Abhan, Ketua Komisi II DPR Ahmad Doli Kurnia Tandjung, anggota DPR Arteria Dahlan.

“Kesuksesan Pilkada 2020 adalah kesuksesan demokrasi di Indonesia. Pilkada kali ini berbeda dengan Pilkada sebelumnya. Tantangannya berbeda di saat pandemi Covid-19," kata Ketua Umum KNPI Haris Pertama.

Haris menegaskan, KNPI berkomitmen mengajak para pemuda seluruh di Tanah Air untuk dapat menjaga kondusivitas dan juga menjaga Pilkada agar bisa berlangsung aman dan damai. “Juga menjaga Pilkada 2020 bebas dari Covid-19 dan klaster baru,” katanya. (Baca juga: Sandiaga Uno Berpeluang Besar Gantikan Edhy Prabowo di Kabinet)

Ketua KPU RI Arif Budiman mengajak seluruh elemen masyarakat khususnya KNPI untuk membantu KPU agar bisa terlaksana Pilkada 2020 sukses dan aman di tengah pandemi covid-19.

“KPU tidak bisa bekerja sendiri, sangat sulit. Oleh sebab itu kita bersama teman-teman KNPI bisa membantu terlaksana nya Pilkada 2020 agar berjalan sukses,” katanya.

Arif juga mengingatkan masyarakat agar tetap memperhatikan keselamatan dan kesehatan di Tengah pandemi. Hal ini perlu di perhatikan dengan mengeluarkan aturan KPU seperti terkait kampanye.

“Kampanye dalam bentuk rapat umum dilarang. Dan yang paling penting adalah pada saat pemungutan suara pemilih akan di atur jam kedatangannya. KNPI dalam hal ini bisa membantu sosialisasi ke masyarakat,” tuturnya. (Baca juga: Soal Pengganti Edhy Prabowo di KKP, Gerindra Serahkan ke Jokowi)

Dia memastikan, KPU menyediakan tempat cuci tangan, sarung tangan melakukan penyemprotan di tiap-tiap TPS. KPU juga menyakinkan ke semua pihak penyelenggara untuk diperiksa melakukan rapid test.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1605 seconds (0.1#10.140)