Sosialisasi 4 Pilar MPR RI Sangat Efektif dengan Melibatkan Para Guru
loading...
A
A
A
BANDUNG - Anggota MPR RI dari Fraksi Gerindra, Iis Edhy Prabowo menggelar kegiatan Sosialisasi 4 Pilar MPR RI bekerja sama dengan PGRI di Kabupaten Bandung, Rabu (11/11/2020) lalu. Lebih dari 530 guru perwakilan 31 Kecamatan se-Kabupaten Bandung hadir dalam acara di Hotel Sunshine Bandung itu.
Hadir pula Abraham Liyanto dan Ahmad Sukisman dari unsur DPD RI serta dr Sofyan Tan dan Siti Mukaromah dari DPR RI. “Hari ini luar biasa karena kita bersama dengan narasumber yang kompeten dan pesertanya adalah para guru yang hebat, yang menjadi ujung tombak dari penanaman karakter kepada generasi bangsa, Maka jangan sampai kita sia-siakan kegiatan ini dan hal ini harus berdampak di lingkungan kita masing-masing terutama sekolah tempat Bapak/Ibu mengajar,” ujar Iis dalam sambutannya. (Baca juga: MPR Sebut Demokrasi Indonesia Lebih Baik dari Amerika)
Iis mengatakan bahwa Sosialisasi 4 Pilar MPR RI itu sangat penting untuk disosialisasikan terus menerus agar bangsa ini menjadi berkualitas dan berkepribadian luhur, sehingga bisa bersaing dengan bangsa lain, terutama melalui para guru hal ini bisa lebih efektif.
“Sosialisasi 4 Pilar MPR RI ini sangat efektif dengan melibatkan para guru, karena guru lah yang setiap hari mendidik dan mentransformasi pengetahuan dan kepribadian kepada anak didik, maka saya berharap Bapak/ibu guru tidak pernah lelah dalam membentuk mental dan pribadi anak didik kita menjadi handal dan unggul,” tutur Iis yang berasal dari Dapil Kabupaten Bandung tersebut.
Di acara Sosialisasi 4 Pilar MPR RI yang dihadiri oleh Dadang Kurniawan selaku Ketua Komisi V DPRD Jawa Barat, Dede Amara selaku Ketua PGRI Jawa Barat, Adang Syafa’at selaku Ketua PGRI Kabupaten Bandung, Dr Juhana selaku Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung tersebut, Iis juga menyingggung tentang banyaknya prestasi guru yang patut diapresiasi. (Baca juga: MPR Minta Bansos dan Modal Kerja untuk Masyarakat Terus Berlanjut)
Dalam kesempatan tersebut, Iis menyebut contoh prestasi guru yang patut diapresiasi. Bahkan dia pun memberikan hadiah khusus yakni Siti Sa’ariah Kamila guru SMPN 1 Margahayu Kabupaten Bandung, yang telah memperkenalkan Studisaster merupakan model pembelajaran berlandaskan kerjasama sinergis, yang diinisiasinya, untuk menghadapi Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) di masa Pandemi COVID-19 yang menjadi sebuah karya berjudul “Sabilulungan Untuk Negeri” hingga oleh Kemendikbud dipakai sebagai pedoman pembelajaran nasional.
Hadir pula Abraham Liyanto dan Ahmad Sukisman dari unsur DPD RI serta dr Sofyan Tan dan Siti Mukaromah dari DPR RI. “Hari ini luar biasa karena kita bersama dengan narasumber yang kompeten dan pesertanya adalah para guru yang hebat, yang menjadi ujung tombak dari penanaman karakter kepada generasi bangsa, Maka jangan sampai kita sia-siakan kegiatan ini dan hal ini harus berdampak di lingkungan kita masing-masing terutama sekolah tempat Bapak/Ibu mengajar,” ujar Iis dalam sambutannya. (Baca juga: MPR Sebut Demokrasi Indonesia Lebih Baik dari Amerika)
Iis mengatakan bahwa Sosialisasi 4 Pilar MPR RI itu sangat penting untuk disosialisasikan terus menerus agar bangsa ini menjadi berkualitas dan berkepribadian luhur, sehingga bisa bersaing dengan bangsa lain, terutama melalui para guru hal ini bisa lebih efektif.
“Sosialisasi 4 Pilar MPR RI ini sangat efektif dengan melibatkan para guru, karena guru lah yang setiap hari mendidik dan mentransformasi pengetahuan dan kepribadian kepada anak didik, maka saya berharap Bapak/ibu guru tidak pernah lelah dalam membentuk mental dan pribadi anak didik kita menjadi handal dan unggul,” tutur Iis yang berasal dari Dapil Kabupaten Bandung tersebut.
Di acara Sosialisasi 4 Pilar MPR RI yang dihadiri oleh Dadang Kurniawan selaku Ketua Komisi V DPRD Jawa Barat, Dede Amara selaku Ketua PGRI Jawa Barat, Adang Syafa’at selaku Ketua PGRI Kabupaten Bandung, Dr Juhana selaku Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung tersebut, Iis juga menyingggung tentang banyaknya prestasi guru yang patut diapresiasi. (Baca juga: MPR Minta Bansos dan Modal Kerja untuk Masyarakat Terus Berlanjut)
Dalam kesempatan tersebut, Iis menyebut contoh prestasi guru yang patut diapresiasi. Bahkan dia pun memberikan hadiah khusus yakni Siti Sa’ariah Kamila guru SMPN 1 Margahayu Kabupaten Bandung, yang telah memperkenalkan Studisaster merupakan model pembelajaran berlandaskan kerjasama sinergis, yang diinisiasinya, untuk menghadapi Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) di masa Pandemi COVID-19 yang menjadi sebuah karya berjudul “Sabilulungan Untuk Negeri” hingga oleh Kemendikbud dipakai sebagai pedoman pembelajaran nasional.
(kri)