Operasi Zebra Kreatif Humanis Polri Tuai Apresiasi

Senin, 02 November 2020 - 13:41 WIB
loading...
Operasi Zebra Kreatif...
Kakorlantas Polri Irjen Istiono didampingi Kabag Ops Korlantas Kombes Pol Rudy Antariksawan dalam peninjauan Operasi Zebra. Foto/Istimewa
A A A
JAKARTA - Upaya kreatif dan humanis Polri khususnya Korlantas dalam melaksanakan Operasi Zebra yang bersamaan dengan momen liburan panjang kemarin mendapat respons positif dari Jaringan Islam Kebangsaan (JIK). Koordinator Nasional JIK menilai upaya Korlantas melaksanakan Operasi Zebra 2020 sangat kontekstual.

(Baca juga: Satgas Sebut Angka Corona Global Meningkat, di Tanah Air Menurun)

Operasi Zebra dilaksanakan secara kreatif dan berbeda oleh Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri. Sebagaimana Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono tegaskan bahwa operasi Zebra 2020 menghindari langkah refresif.

(Baca juga: Pascalibur Panjang Waspadai Kenaikan Kasus Covid-19)

"Saya sampaikan bersamaan dengan kegiatan libur panjang ini, Kepolisian juga menggelar Operasi Zebra yang berorientasi kepada pencegahan Covid-19," tegas Irjen Pol Istiono, Senin (2/11/2020).

Ini pun merupakan ejawantah dari perintah Bapak Kapolri yg tegas ingatkan agar dalam Operasi Zebra ini kedepankan langkah humanis dan hindari tindakan penilangan lanjut Istiono.

Melaksanakan perintah Kakorlantas, Kabag Ops Korlantas Polri, Kombes Polisi Rudy Antariksawan menegaskan bahwa Operasi Zebra 2020 ini berbeda dengan operasi-operasi Zebra sebelumnya.

Pasalnya Korlantas Polri mengedepankan pola preventif dan preemtif. Mengutamakan pencegahan dengan cara mengedukasi, memberikan pengarahan dan penyuluhan kepada masyarakat.

“Operaasi Zebra bertujuan agar masyarakat lebih tertib atau mentaati aturan lalu lintas. Karena kita masih berada di dalam suasana pendemi, upaya Korlantas tersebut sangat kontekstual. Selain menjaga kecelakaan lalu lintas, Korlantas berupaya mendisiplinkan masyarakat dalam mentaati protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19,” kata Irfaan.

Selain itu, Operasi Zebra di tengah pandemi kali ini, tidak hanya dilaksanakan semata-mata untuk mengatur kelancaran dan ketertiban pengguna jalan. Korlantas Polri juga membagikan bantuan sembako dan masker kepada para pengemudi.

“Jadi publik melihat Operasi Zebra 2020 ini mengedepanakan tindakan yang simpatik dan humanis. Jadi tidak ada tindakan-tindakan razia dan kemudian pemeriksaan-pemeriksaan karena akan menjadi suatu kerumunan,” terang Irfaan.

JIK mengapresiasi Operasi Zebra yang biasanya dilakukan dengan pemeriksaan Surat Kelengkapan Berkendara, kali ini Korlantas Polri melaksanakan Operasi Zebra 2020 dengan kegiatan sosial pemberian sembako kepada awak sopir truk.

"Arahan Pak Kapolri yang memerintah Operasi Zebra diterjemahkan Korlantas dengan cara kreatif dan humanis."

“Kondisi di tengah pendemi membutuhkan uluran tangan semua pihak. Upaya Korlantas Polri dengan melakukan kegiatan sosial kepada awak supir truk ini sungguh bermanfaat,” lanjutnya.

JIK mengungkapkan bahwa kegiatan bakti sosial ini salah satu bentuk edukasi langsung kepada masyarakat untuk membangun kesadaran dengan selalu menjaga ketertiban dijalan.

Juga bertujuan untuk meringankan beban ekonomi yang dirasakan oleh kalangan pengemudi truk akibat pendemi Covid-19.

"Kami sangat berterima kasih kepada segenap jajaran Korlantas Polri. Untuk kesekian kalinya, Korlantas Polri melakukan serangkaian kegiatan sosial pembagian sembako di tengah pendemi. Sekaligus memberikan edukasi menjaga ketertiban di jalan.

Polwan Korlantas Polri membagikan ratusan paket sembako dan masker kepada awak sopir truk, petugas kebersihan, dan petugas keamanan direst area km 19 tol Jakarta Cikampek. Sekaligus mengingatkan untuk terus meningkatkan 3M yakni menggunakan Masker, Berjaga Jarak dan Cuci Tangan, kegiatan bakti sosial ini juga rangkaian dari peringatan hari Lalu Lintas Bhayangkara.

JIK pun mengapresiasi arus mudik di masa libur panjang di sejumlah daerah berjalan lancar. Hal itu tidak terlepas dari rekayasa lalu lintas selama libur panjang yang dilakukan Korlantas Polri. Selain itu, Korlantas Polri melakukan pembatasan jumlah pengguna lokasi rest area jalan tol hanya 50% dari kapasitas. Hal itu semata-mata untuk mencegah penyebaran Covid-19.

"Lancarnya lalu lintas saat libur panjang tak lepas dari sidak yang dilakukan Ketua Korlantas Polri Irjen Pol. Istiono dengan Wakapolri meninjau Banten, kemudian Cikopo Jawa Barat, Brebes dan Kalikangkung Jawa Tengah sampai Jawa Timur, memastikan kesiapan jajaran mengantisipasi libur panjang dan mencegah penyebaran Covid-19," ujar Irfaan.

Diberitakan sebelumnya, Kakorlantas Polri, Irjen Pol. Istiono memantau arus libur panjang dijalur tol Trans Jawa mulai Banten hingga kota Semarang Jawa Tengah, Istiono ingin memastikan petugas selalu sigap mengatur arus lalu lintas agar tetap lancar selama libur panjang cuti bersama.
(maf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1038 seconds (0.1#10.140)