5 Pejabat Meninggal Karena COVID-19, Terakhir Sekda DKI Saefullah

Rabu, 16 September 2020 - 18:03 WIB
loading...
5 Pejabat Meninggal Karena COVID-19, Terakhir Sekda DKI Saefullah
Dari sekian banyak korban, terdapat sejumlah pejabat negara yang wafat akibat COVID-19. FOTO/ILUSTRASI/DOK.SINDOnews
A A A
JAKARTA - Ancaman virus corona (COVID-19) begitu nyata. Berdasarkan data per Rabu, 16 September 2020, sudah ada 9.100 orang tutup usia akibat positif terinfeksi COVID-19 .

Virus yang pertama muncul di Wuhan, China ini menginfeksi seluruh masyarakat tanpa pandang bulu. Pejabat maupun rakyat biasa turut merasakan betapa dahsyatnya wabah ini.

Dari sekian banyak korban, terdapat sejumlah pejabat negara yang wafat akibat COVID-19. Berikut rangkumannya: ( )

1. Wakil Bupati Way Kanan Edward Anthony
Edward Antony wafat di usia 62 tahun. Almarhum merupakan wakil kepala daerah atau pejabat pemerintah pertama di Provinsi Lampung yang meninggal akibat terpapar COVID-19.

Kepergian Edward Anthony sosok wakil bupati yang diakui warga sangat peduli dan merakyat ini meninggalkan duka mendalam, tidak saja bagi keluarga dan kerabat tapi juga bagi warga Desa Ramsay, desa tempat kelahirannya.

Edward Antony memiliki riwayat perjalanan dari Jakarta pada 4-6 Agustus 2020 dan pada 8 agustus 2020 dinyatakan terkonfirmasi positif COVID-19. ( )

2. Plt Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin
Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin meninggal dunia pada Sabtu, 22 Agustus 2020. Penyebab mangkatnya orang nomor satu di Sidoarjo ini karena terpapar COVID-19. Hal ini disampaikan Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Sidoarjo Syaf Satriawarman.

Berdasarkan keterangan otoritas kesehatan setempat, Cak Nur, begitu ia kerap disapa, tidak memiliki penyakit penyerta alias komorbid. Kepergian politikus PKB ini menyisakan kesedihan mendalam bagi banyak pihak.

3. Ketua DPRD Jepara Imam Zusdi Ghozali
Ketua DPRD Jepara Imam Zusdi Ghozali meninggal dunia saat menjalani perawatan di RSPAD Jakarta, Sabtu, 1 Agustus 2020 pukul 08.20 WIB. Sebelum meninggal, politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu dinyatakan positif COVID-19 berdasarkan tes swab.

"Iya positif Covid-19. Ini sudah diumumkan Gugus Tugas juga kok, dan beliau ini punya pengorbit gula juga, gulanya tinggi," kata Sekretaris DPRD Kabupaten Jepara, Trisno Santosa.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1949 seconds (0.1#10.140)