Satgas COVID-19 dan PPNI Gelar Doa Bersama untuk Para Perawat Indonesia
loading...
A
A
A
JAKARTA - Satuan Tugas Penanganan COVID-19 bersama Persatuan Perawat Nasional Indonesia ( PPNI ) menggelar doa bersama bertajuk ‘Doa Perawat untuk Negeri’. Acara tersebut dilaksanakan secara daring dan diselenggarakan langsung melalui YouTube BNPB, Selasa (15/9/2020).
Ketua Satuan Tugas Penanganan COVID-19, Doni Monardo dalam sambutannya mengucapkan duka cita atas gugurnya para perawat dalam pengabdiannya menghadapi COVID-19. “Pertama-tama kami atas nama keluarga besar Gugus Tugas yang sekarang sudah menjadi Satgas menghaturkan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas wafatnya para perawat, pahlawan-pahlawan kemanusiaan yang telah gugur dalam pengabdian menghadapi COVID-19 ini,” tuturnya. (Baca juta: Bupati Jeneponto Umumkan Dirinya Positif Terkonfirmasi COVID-19)
“Mudah-mudahan Allah Subhanahu Wa Ta'ala, Tuhan yang Maha Kuasa menerima di tempat yang terbaik dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan serta kita semua melanjutkan pengabdian dan perjuangan dari para perawat termasuk tenaga kesehatan lainnya, para dokter dan juga unsur-unsur pendukung dari seluruh rumah sakit di Indonesia,” tambah Doni.
Dalam kesempatan itu, Doni berharap acara ini bisa meningkatkan semangat untuk terus berbakti pada bangsa terutama saat ini untuk melawan COVID-19. “Kami juga menghaturkan penghargaan kepada bapak Ketua Umum Persatuan Perawat Nasional Indonesia Bapak Harif Fadillah yang telah berinisiatif menyelenggarakan acara doa perawat untuk negeri untuk para pahlawan kemanusiaan dan seluruh Indonesia. Semoga acara ini bisa menambah dan meningkatkan semangat kita semua untuk terus berbakti pada bangsa kita,” tegasnya. (Baca juga: Kasus Covid-19 Terus Meningkat lantaran Tak Ada Langkah Radikal)
Dalam acara tersebut juga dihadiri Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, Menteri Koordinator PMK Muhadjir Effendy, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, Ketua Komite Pelaksana Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional Erick Thohir, tokoh masyarakat seperti KH Abdullah Gymnastiar juga Taufiq Ismail.
Lihat Juga: Yankes Dikirim ke Pulau Sapudi, Pj. Gubernur Adhy: Siap Beri Layanan Kesehatan Gratis bagi Masyarakat
Ketua Satuan Tugas Penanganan COVID-19, Doni Monardo dalam sambutannya mengucapkan duka cita atas gugurnya para perawat dalam pengabdiannya menghadapi COVID-19. “Pertama-tama kami atas nama keluarga besar Gugus Tugas yang sekarang sudah menjadi Satgas menghaturkan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas wafatnya para perawat, pahlawan-pahlawan kemanusiaan yang telah gugur dalam pengabdian menghadapi COVID-19 ini,” tuturnya. (Baca juta: Bupati Jeneponto Umumkan Dirinya Positif Terkonfirmasi COVID-19)
“Mudah-mudahan Allah Subhanahu Wa Ta'ala, Tuhan yang Maha Kuasa menerima di tempat yang terbaik dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan serta kita semua melanjutkan pengabdian dan perjuangan dari para perawat termasuk tenaga kesehatan lainnya, para dokter dan juga unsur-unsur pendukung dari seluruh rumah sakit di Indonesia,” tambah Doni.
Dalam kesempatan itu, Doni berharap acara ini bisa meningkatkan semangat untuk terus berbakti pada bangsa terutama saat ini untuk melawan COVID-19. “Kami juga menghaturkan penghargaan kepada bapak Ketua Umum Persatuan Perawat Nasional Indonesia Bapak Harif Fadillah yang telah berinisiatif menyelenggarakan acara doa perawat untuk negeri untuk para pahlawan kemanusiaan dan seluruh Indonesia. Semoga acara ini bisa menambah dan meningkatkan semangat kita semua untuk terus berbakti pada bangsa kita,” tegasnya. (Baca juga: Kasus Covid-19 Terus Meningkat lantaran Tak Ada Langkah Radikal)
Dalam acara tersebut juga dihadiri Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, Menteri Koordinator PMK Muhadjir Effendy, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, Ketua Komite Pelaksana Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional Erick Thohir, tokoh masyarakat seperti KH Abdullah Gymnastiar juga Taufiq Ismail.
Lihat Juga: Yankes Dikirim ke Pulau Sapudi, Pj. Gubernur Adhy: Siap Beri Layanan Kesehatan Gratis bagi Masyarakat
(kri)