4 Positif Corona, Pemerintah Terus Pantau 78 WNI di Kapal Pesiar
A
A
A
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, pemerintah terus memantau perkembangan kondisi 78 warga negara Indonesia (WNI) yang berada di kapal pesiar Diamond Princess, termasuk 4 di antaranya positif virus corona.
(Baca juga: Kasus Virus Corona di Kapal Pesiar Diamond Princess Naik Jadi 621)
Seperti diketahui, Kapal pesiar Diamond Princess tersut berlabuh di Pelabuhan Yokohama untuk menjalani masa karantina penyebaran virus corona.
"Sampai saat ini saya telah menerima info, bahwa ada empat yang terkena dan positif kena virus corona di kapal pesiar Diamond Princess yang ada di Jepang dan itu sudah dibawa juga ke rumah sakit yang ada di Jepang. KBRI dan Kementerian Luar Negeri selalu memantau," ujar Jokowi di Hotel Ritz Carlton, Kamis (10/2/2020).
Jokowi menjelaskan Kemlu juga masih melakukan komunikasi dengan pemerintah Jepang terkait WNI yang ada di sana. Komunikasi tersebut juga sekaligus memastikan, semua WNI tersebut mendapatkan perlakuan sesuai dengan protokol kesehatan WHO.
"Kita ingin memastikan, mereka mendapat perlakuan sesuai dengan protokol kesehatan yang sudah dikeluarkan oleh WHO. Sekarang ini yang 74 itu masih berada di kapal. Kita masih terus membahasnya dengan otoritas di Jepang," ujarnya.
Sebelumnya, KBRI Tokyo mengabarkan, pihaknya menjaga komunikasi dengan 78 WNI yang ada di kapal pesiar tersebut. Pihak KBRI juga bergerak memberikan bantuan logistik dan berkoordinasi dengan sejumlah pihak terkait guna memastikan perlindungan bagi mereka.
(Baca juga: Kasus Virus Corona di Kapal Pesiar Diamond Princess Naik Jadi 621)
Seperti diketahui, Kapal pesiar Diamond Princess tersut berlabuh di Pelabuhan Yokohama untuk menjalani masa karantina penyebaran virus corona.
"Sampai saat ini saya telah menerima info, bahwa ada empat yang terkena dan positif kena virus corona di kapal pesiar Diamond Princess yang ada di Jepang dan itu sudah dibawa juga ke rumah sakit yang ada di Jepang. KBRI dan Kementerian Luar Negeri selalu memantau," ujar Jokowi di Hotel Ritz Carlton, Kamis (10/2/2020).
Jokowi menjelaskan Kemlu juga masih melakukan komunikasi dengan pemerintah Jepang terkait WNI yang ada di sana. Komunikasi tersebut juga sekaligus memastikan, semua WNI tersebut mendapatkan perlakuan sesuai dengan protokol kesehatan WHO.
"Kita ingin memastikan, mereka mendapat perlakuan sesuai dengan protokol kesehatan yang sudah dikeluarkan oleh WHO. Sekarang ini yang 74 itu masih berada di kapal. Kita masih terus membahasnya dengan otoritas di Jepang," ujarnya.
Sebelumnya, KBRI Tokyo mengabarkan, pihaknya menjaga komunikasi dengan 78 WNI yang ada di kapal pesiar tersebut. Pihak KBRI juga bergerak memberikan bantuan logistik dan berkoordinasi dengan sejumlah pihak terkait guna memastikan perlindungan bagi mereka.
(maf)