BPOM Klaim Banyak Aspek Positif dalam Vaksin COVID-19 asal UEA

Selasa, 01 September 2020 - 19:30 WIB
loading...
BPOM Klaim Banyak Aspek Positif dalam Vaksin COVID-19 asal UEA
Kepala BPOM Penny Lukito mengatakan telah melihat uji klinis fase 3 kandidat vaksin pengembangan dari UEA melalui G42 dan Sinopharm. uji klinis fase 3 dilaksanakan dengan sangat baik dan terorganisir. FOTO/DOK.SINDOnews
A A A
JAKARTA - Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan ( BPOM ) Penny Lukito mengatakan telah melihat uji klinis fase 3 kandidat vaksin COVID-19 pengembangan dari UEA melalui G42 dan Sinopharm. Dia mengatakan uji klinis fase 3 dilaksanakan dengan sangat baik dan terorganisir.

"Ada banyak sekali aspek baik aspek positif dalam pelaksanaan uji klinik di Uni Uni Emirat Arab," katanya saat konferensi pers di Kantor Presiden, Selasa (1/9/2020).

Salah satu aspek positifnya adalah melibatkan banyak relawan. Bahkan dengan tingkat keberagaman kebangsaan yang juga tinggi. ( )

"Aspek positif dari uji klinis di UEA adalah partisipasi 22.000 peserta dengan keberagaman kebangsaan. Karena UEA adalah negara melting pot jadi ada 119 kebangsaan," ungkapnya.

Uji klinis tersebut melibatkan 100 dokter 1.000 perawat. Menurutnya, keragaman populasinya akan memberikan hasil uji klinik yang valid.

"Sama dengan dilakukan di Bandung keikutsertaan pimpinan tertinggi Uni Emirat Arab dilakukan di uji klinik. Dan saat ini sudah terkumpul 15.000 dari target 20.000 subjek dari uji klinik vaksin ini," tuturnya.

Penny mengaku telah melakukan kunjungan ke UEA untuk tindak lanjut kerja sama terkait vaksin COVID-19. Dalam kesempatan itu BPOM sempat bertemu dengan Departemen Kesehatan dari Emirates Abu Dhabi yang memberikan izin dan memonitor uji klinik. ( )

"Kemudian kami juga berkesempatan untuk bertemu dengan Kementerian Kesehatan Uni Emirat Arab di Dubai yang membawahi otoritas obat dan market license. Dan pihak CEO G42 itu. Juga mengunjungi vaksin testing center yang berlokasi di Abu Dhabi National Exhibition Center," katanya.
(abd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1347 seconds (0.1#10.140)