Prof Dr Amany Lubis Raih Penghargaan Dunia sebagai Pemimpin Inspiratif dan Visioner
loading...
A
A
A
Rencana Prof. Amany ke depan adalah memajukan pemberdayaan perempuan di semua bidang kehidupan dan perlindungan anak serta peningkatkan kualitas keluarga.
Perlu diketahui, penghargaan Fatima al-Fihriya tahun ini merupakan yang kelima, yakni sejak 2017, 2018, 2019, 2023, dan 2024. Pada 2018 Penghargaan serupa diberikan kepada Tokoh Maroko Fatimah Mesnissi yang bukunya banyak dibaca di Indonesia.
Adapun 4 tokoh perempuan yang mendapat penghargaan pada acara puncak Penyerahan Mahkota Penghargaan dan Piagam serta Gerbang Tembaga Al-Qarawiyyin antara lain:
1. Dr Irina Bokova (Bulgaria): Mantan Sekretaris Jenderal Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO).
2. Dr Amany Lubis (Mesir - Indonesia): Sejarawan dan Rektor UIN Jakarta.
3. Dr Naila Shaaban (Tunisia): Rektor Universitas dan Mantan Sekretaris Negara Urusan Wanita dan Keluarga di Tunisia.
4. Ustazah Khanata Bannouna (Maroko): Penulis, Sastrawati serta Pendiri Kehormatan dan Presiden Yayasan Khanata Bennouna untuk Penelitian Ilmiah bagi Pemuda.
Upacara penganugerahan ini dihadiri oleh Duta Besar RI untuk Kerajaan Maroko Hasrul Azwar, Perwakilan MUI Pusat Syafira Rosa, mahasiswa Indonesia, dan putra-putri serta cucu Prof Amany Lubis.
Perlu diketahui, penghargaan Fatima al-Fihriya tahun ini merupakan yang kelima, yakni sejak 2017, 2018, 2019, 2023, dan 2024. Pada 2018 Penghargaan serupa diberikan kepada Tokoh Maroko Fatimah Mesnissi yang bukunya banyak dibaca di Indonesia.
Adapun 4 tokoh perempuan yang mendapat penghargaan pada acara puncak Penyerahan Mahkota Penghargaan dan Piagam serta Gerbang Tembaga Al-Qarawiyyin antara lain:
1. Dr Irina Bokova (Bulgaria): Mantan Sekretaris Jenderal Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO).
2. Dr Amany Lubis (Mesir - Indonesia): Sejarawan dan Rektor UIN Jakarta.
3. Dr Naila Shaaban (Tunisia): Rektor Universitas dan Mantan Sekretaris Negara Urusan Wanita dan Keluarga di Tunisia.
4. Ustazah Khanata Bannouna (Maroko): Penulis, Sastrawati serta Pendiri Kehormatan dan Presiden Yayasan Khanata Bennouna untuk Penelitian Ilmiah bagi Pemuda.
Upacara penganugerahan ini dihadiri oleh Duta Besar RI untuk Kerajaan Maroko Hasrul Azwar, Perwakilan MUI Pusat Syafira Rosa, mahasiswa Indonesia, dan putra-putri serta cucu Prof Amany Lubis.
(abd)