Kemenag: Program MEQR Berhasil Wujudkan Pendidikan Berkualitas di Madrasah

Rabu, 04 Desember 2024 - 13:25 WIB
loading...
Kemenag: Program MEQR...
Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Abdul Rouf mengatakan, Program MEQR berhasil wujudkan pendidikan berkualitas di madrasah. Foto/istimewa
A A A
JAKARTA - Kementerian Agama ( Kemenag ) menyebut Program Madrasah Education Quality Reform (MEQR) berhasil membangun sistem pendidikan yang berkualitas.

Hal itu terungkap dalam Rapat Koordinasi Expose Capaian Hasil Proyek Reformasi Mutu Pendidikan Madrasah (REP-MEQR) di Jakarta. Acara ini dihadiri Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Abdul Rouf, Direktur KSKK Madrasah, M. Sidik Sisdiyanto, Ketua PMU REP MEQR Arif Rahman, para Kasubdit di Ditjen Pendis, Kabid dan Pengelola Pendidikan Inklusi Kanwil Kemenag seluruh Indonesia.

Rapat ini bertujuan mengevaluasi dan memaparkan hasil proyek selama empat tahun terakhir. Dalam kesempatan itu, Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Abdul Rouf menekankan pentingnya forum ini untuk menilai pencapaian yang diraih serta menyusun langkah-langkah strategis ke depan.



“Rapat ini adalah momen penting untuk menilai sejauh mana pencapaian yang telah kita raih dan menyusun langkah-langkah konkret untuk masa depan,” ujar Rouf, Rabu (4/12/2024).

Rouf menyoroti pencapaian proyek selama empat tahun, khususnya dalam membangun sistem yang mendukung peningkatan kualitas pendidikan madrasah. “Proyek ini berhasil menciptakan sistem seperti e-RKAM dan penguatan EMIS, yang menjadi dasar kuat untuk keberlanjutan mutu pendidikan madrasah,” ungkapnya.



Tidak hanya itu, Rouf juga menyampaikan pentingnya adaptasi madrasah terhadap dinamika global. Menurutnya, Program MEQR adalah langkah strategis untuk mendorong pendidikan berkualitas tinggi. “Kita harus memastikan semua madrasah, baik negeri maupun swasta, memiliki kualitas yang setara,” ujarnya.

Rouf juga mendorong kolaborasi antarmadrasah untuk berbagi praktik terbaik. Termasuk menekankan pentingnya pendidikan inklusif bagi anak-anak penyandang disabilitas. “Kami berkomitmen memastikan pendidikan berkualitas dapat diakses oleh semua kalangan, termasuk anak-anak dengan kebutuhan khusus,” tambahnya.

Kemenag juga telah menyiapkan rencana anggaran untuk mendukung keberlanjutan Program Pendidikan Guru (PPG) dan pengembangan sistem ramah disabilitas. “Ini bukan akhir, tetapi awal dari komitmen kami untuk meningkatkan mutu pendidikan madrasah secara berkelanjutan,” tegasnya.

Sementara itu, Arif Rahman menekankan pelatihan berkelanjutan bagi guru dan dukungan kesejahteraan mereka akan menjadi fokus utama ke depan. “Sumber daya manusia adalah aset terpenting. Jika guru sejahtera, kualitas belajar mengajar pun akan meningkat,” ungkap Arif.

Ketua PMU Arif Rahman, melaporkan semua target yang ditetapkan dalam program Peningkatan Data dan Informasi (PDI) serta Aksesibilitas Informasi dan Reformasi Inovasi Sekolah (AIRIS) telah tercapai, bahkan melampaui ekspektasi. “Ini bukti bahwa kerja keras tim dan dukungan dari semua pihak telah membuahkan hasil yang luar biasa,” kata Arif.

Arif menjelaskan, keberhasilan ini terlihat dari implementasi inovasi seperti Rencana Kerja dan Anggaran Madrasah (e-RKAM), Asesmen Kompetensi Madrasah Indonesia (AKMI), serta validitas data Education Management Information System (EMIS).

“Meskipun proyek ini akan berakhir, inisiatif yang sudah terbukti efektif akan tetap kami lanjutkan, ini adalah komitmen dari kami,” pungkasnya.
(cip)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Anggaran Pendidikan...
Anggaran Pendidikan Besar, Prabowo: Apakah Sampai kepada Alamat yang Ditujukan?
Hardiknas 2025, Prabowo:...
Hardiknas 2025, Prabowo: Pendidikan Jalan Menentukan Kebangkitan Negara
Pendidikan yang Terus...
Pendidikan yang Terus Berganti di Tengah Jalan
Kemenag Buka Seleksi...
Kemenag Buka Seleksi Mahasiswa ke Al-Azhar 2025, Catat Jadwalnya
Paradoks Pendidikan:...
Paradoks Pendidikan: Melahirkan Cendekia, Menumbuhkan Koruptor
Pelunasan Biaya Haji...
Pelunasan Biaya Haji Reguler Diperpanjang hingga 2 Mei Khusus untuk 4 Provinsi
Penggunaan Gawai, Tantangan...
Penggunaan Gawai, Tantangan Baru Pendidikan Indonesia?
Hari Bumi Internasional,...
Hari Bumi Internasional, Kemenag Gelar Aksi Tanam Sejuta Pohon
Evaluasi Kebijakan Bukan...
Evaluasi Kebijakan Bukan Keniscayaan?
Rekomendasi
Responsif Arahan Prabowo,...
Responsif Arahan Prabowo, Khofifah Perkuat PKH Tekan Kemiskinan dan Tingkatkan Kesejahteraan Jatim
Dari Sendok Hilang Sampai...
Dari Sendok Hilang Sampai Kapan Nikah, Jawaban Peserta Family 100 Bikin Ngakak!
Stasiun Radio Australia...
Stasiun Radio Australia Tipu' Pendengar Pakai Host AI
Berita Terkini
Tak Hanya Letjen TNI...
Tak Hanya Letjen TNI Kunto, Mantan Ajudan Jokowi juga Batal Dimutasi
25 menit yang lalu
55 Perawat Profesional...
55 Perawat Profesional Indonesia Dikirim ke Austria
34 menit yang lalu
Kisah Anak Nasabah PNM...
Kisah Anak Nasabah PNM Mekaar Cetak Sejarah di Piala Asia U-17
1 jam yang lalu
Rampai Nusantara Kawal...
Rampai Nusantara Kawal Langkah Jokowi Tempuh Jalur Hukum Atas Tuduhan Ijazah Palsu
1 jam yang lalu
Gempa Dahsyat M7,3 Guncang...
Gempa Dahsyat M7,3 Guncang Argentina, BMKG: Tak Mempengaruhi Kegempaan di Indonesia
1 jam yang lalu
5 Pernyataan Resmi Purnawirawan...
5 Pernyataan Resmi Purnawirawan TNI-Polri Jamin Keutuhan NKRI
1 jam yang lalu
Infografis
Amnesty Internasional...
Amnesty Internasional Tegaskan Israel Lakukan Genosida di Gaza
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved