Dai Berperan Penting Sadarkan Masyarakat Jauhi Judi Online

Sabtu, 30 November 2024 - 19:11 WIB
loading...
Dai Berperan Penting...
Wisuda Akbar Standardisasi Dai MUI, Sabtu (30/11/2024). Foto/Istimewa
A A A
JAKARTA - Praktik judi online di Indonesia kian meresahkan. Peran dai dalam memberantas kemungkaran berbentuk judi online sangat dibutuhkan.

Menurut Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Cholil Nafis , dakwah itu mengajak pada kebaikan dan memberantas kemungkaran. Kini, kemungkaran yang sedang meresahkan di Indonesia khususnya adalah judi online (judol).

"Banyak masyarakat yang terjangkit judi. Ada jutaan situs judi online yang sudah ditutup oleh Kementerian Komunikasi dan Digital, tapi tetap saja akan tumbuh lebih banyak manakala masyarakatnya tidak disadarkan," ujarnya dalam acara Wisuda Akbar Standardisasi Dai MUI, Sabtu (30/11/2024).

Kiai Cholil mengatakan, dakwah pemberantasan judi online merupakan upaya untuk menyampaikan pesan moral dan agama kepada masyarakat agar menjauhi praktik judi online yang merugikan. "Judi online tidak hanya melanggar hukum di banyak negara, tetapi juga bertentangan dengan nilai-nilai agama, termasuk Islam, yang melarang aktivitas perjudian. Itulah pentingnya peran dai standardisasi MUI dalam memberantas judol. Hal ini penting menjadi perhatian para dai yang terstandar MUI karena judol telah menggurita," jelasnya.



Ketua Umum MUI Kiai Anwar Iskandar menekankan agar para dai yang membawa misi kenabian mampu menjadi penggerak kebaikan dengan untaian kata di tengah-tengah masyarakat. Dai standardisasi MUI harus menjadi dai yang mengajak umat pada kebajikan dan mampu mengubah yang buruk menjadi yang baik di jalan Allah dengan cara hikmah, nasihat yang bijak, dan dialog yang konstruktif.

Kiai Anwar melanjutkan, acara wisuda ini telah berkolaborasi antara pengubah kemungkaran dengan kekuasaan yakni Kementerian Komdigi dan pengubah kemungkaran dengan lisannya yakni para dai.

Menteri Komdigi Meutya Hafid mengatakan, situs-situs judi yang telah ditutup lebih dari 5,3 juta. Namun, itu saja tak cukup. Menurutnya, perlu dakwah untuk menyadarkan masyarakat agar menjauhi judi. Dia juga mengungkapkan, 5 dari 6 penjudi online itu adalah kaum laki-laki. Karenanya ke depan para dai muda atau tua harus melek digital karena kehidupan ini tak mungkin menghindar dari perangkat digital.



"Mari kita isi ruang-ruang digital dengan kebaikan agar kita punya kesadaran bahwa ruang-ruang itu sangat penting mengubah perilaku masyarakat," ujar Meutya.
(zik)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Gus Muhaimin Ungkap...
Gus Muhaimin Ungkap Satu-satunya Cara Jadi Dai Unggul
Ketua MUI KH Cholil...
Ketua MUI KH Cholil Nafis: Tidak Ada Orang Kaya dan Bermartabat dari Perjudian
Pemerintah Tindak Tegas...
Pemerintah Tindak Tegas Kades yang Gunakan Dana Desa untuk Judi Online
Anggota Komisi I DPR...
Anggota Komisi I DPR Fraksi Golkar Dukung Kampanye Nasional Judi Pasti Rugi
Mendes Yandri Adukan...
Mendes Yandri Adukan Dana Desa Digunakan untuk Judi Online ke Jaksa Agung
Gencarkan Syiar, PBNU...
Gencarkan Syiar, PBNU Kirim Dai ke 8 Negara dan Pelosok Indonesia
BPKH Kirimkan 101 Dai...
BPKH Kirimkan 101 Dai untuk Perkuat Syiar Islam di Daerah 3T
Jelang Ramadan, Kemenag...
Jelang Ramadan, Kemenag Kirim 1.000 Pendakwah ke Wilayah 3T hingga Luar Negeri
440.000 Anak Terlibat...
440.000 Anak Terlibat Judi Online, Menkomdigi: 2% Anak di Bawah 10 Tahun
Rekomendasi
DPW Perindo Papua Gelar...
DPW Perindo Papua Gelar Buka Puasa Bersama, Pererat Silaturahmi dan Konsolidasi Partai
Operasi Penyelamatan...
Operasi Penyelamatan Korban Gempa di Bangkok Berlanjut hingga Sabtu Pagi
Titiek Puspa Belum Bisa...
Titiek Puspa Belum Bisa Dijenguk, Masih dalam Pengawasan Dokter
Berita Terkini
Mengenal Sesar Sagaing,...
Mengenal Sesar Sagaing, Pemicu Gempa Myanmar yang Merusak Bangkok Thailand
14 menit yang lalu
Link Livestreaming Sidang...
Link Livestreaming Sidang Isbat Idulfitri 2025
54 menit yang lalu
Idulfitri dan Nyepi...
Idulfitri dan Nyepi sebagai Momentum Energi Cinta dan Perdamaian Umat
2 jam yang lalu
Sistem One Way Diterapkan...
Sistem One Way Diterapkan Pagi Ini, dari KM 70 Tol Japek hingga KM 459 Arah Semarang-Solo
2 jam yang lalu
Sidang Isbat Idulfitri...
Sidang Isbat Idulfitri 2025 Digelar Sore Ini: Rukyatul Hilal di Semua Provinsi, Kecuali Bali
2 jam yang lalu
Media Publik Jadi Media...
Media Publik Jadi Media Negara: Langkah Mundur?
3 jam yang lalu
Infografis
Ojol Dipastikan Dapat...
Ojol Dipastikan Dapat Subsidi BBM, Taksi Online Belum Jelas
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved