Menelusuri Kemenangan Donald Trump dan Kesalahan Fatal Kamala Harris
loading...
A
A
A
Seperti Trump, Prabowo juga mengkomunikasikan janji-janji kampanyenya dengan memaparkan program konkret. Salah satu janji yang sering disuarakan Prabowo selama kampanye adalah program Makan Siang Gratis, yang belakangan diubah menjadi Makan Bergizi Gratis. Mengkomunikasikan sesuatu yang konkret cenderung lebih mudah diterima ketimbang hal-hal yang mengawang dan sulit diukur.
Semisal, masyarakat akan lebih welcome terhadap janji politikus yang berkata, "saya akan menerapkan Makan Bergizi Gratis" ketimbang berkata, "saya akan berusaha sekuat tenaga dalam memperbaiki gizi anak-anak Indonesia." Kedua pernyataan tersebut sama-sama bertujuan baik, namun yang pertama lebih mudah diterima dan diukur ke depannya, sementara yang kedua berpotensi dipersepsikan hanya sebagai janji kosong.
Kembali ke pemilu AS, janji-janji Trump lebih dapat diterima masyarakat karena dikomunikasikan berupa program konkret dalam bahasa sederhana. Sedangkan Harris cenderung mengawang sehingga masyarakat AS merasa ragu mengenai apa yang akan dilakukannya sebagai presiden di hari pertama, 100 hari pertama, dan seterusnya.
Hasil pilpres di Indonesia dan AS sudah seharusnya menjadi pelajaran berharga, bahwa komunikasi efektif merupakan hal krusial untuk berbagai bidang. Perihal kampanye politik. komunikasi efektif dapat dibangun dengan menggunakan gaya bahasa yang sesuai dengan segmentasi sasaran dengan pemaparan program-program konkret yang dapat diukur dan dipertanggungjawabkan ke depannya.
Semisal, masyarakat akan lebih welcome terhadap janji politikus yang berkata, "saya akan menerapkan Makan Bergizi Gratis" ketimbang berkata, "saya akan berusaha sekuat tenaga dalam memperbaiki gizi anak-anak Indonesia." Kedua pernyataan tersebut sama-sama bertujuan baik, namun yang pertama lebih mudah diterima dan diukur ke depannya, sementara yang kedua berpotensi dipersepsikan hanya sebagai janji kosong.
Kembali ke pemilu AS, janji-janji Trump lebih dapat diterima masyarakat karena dikomunikasikan berupa program konkret dalam bahasa sederhana. Sedangkan Harris cenderung mengawang sehingga masyarakat AS merasa ragu mengenai apa yang akan dilakukannya sebagai presiden di hari pertama, 100 hari pertama, dan seterusnya.
Hasil pilpres di Indonesia dan AS sudah seharusnya menjadi pelajaran berharga, bahwa komunikasi efektif merupakan hal krusial untuk berbagai bidang. Perihal kampanye politik. komunikasi efektif dapat dibangun dengan menggunakan gaya bahasa yang sesuai dengan segmentasi sasaran dengan pemaparan program-program konkret yang dapat diukur dan dipertanggungjawabkan ke depannya.
(abd)