Blak-blakan, Hasto Kristiyanto Ungkap Skenario Jokowi untuk Terus Bisa Berkuasa
loading...
A
A
A
“Ya ini mohon maaf ini, mohon maaf termasuk saya sebut Pak Listio Sigit karena begitu banyak fakta-fakta yang terungkap di MK tentang keterlibatan ini yang kemudian mereduksi. Kalau saya mengkritik ini jangan kemudian teman-teman Polri marah,” katanya.
Hasto mengaku ingin mengembalikan marwah Polri pada kesejatiannya yang berasal dari rakyat dan presisi di dalam menegakkan hukum dan keadilan bukan presisi sebagai hulu balang dari Sang Raja.
“Ketiga yang sifatnya abu-abu maka saya akan sengaja pakai baju hitam dan putih. Itu politik pada akhirnya hitam putih tinggal kita mau milih yang mana, enggak bisa abu-abu,” ucapnya
Hasto juga menyinggung sikap Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian yang dinilai abu-abu karena begitu banyak laporan terhadap pejabat kepala daerah Tapi sebagai sosok yang seharusnya bersikap tegas dengan intelektualitasnya yang luar biasa enggak berani dalam menegakkan pejabat-pejabat gubernur penjabat kepala daerah yang dimobilisasi.
Termasuk perlakuan Jokowi terhadap Presiden Prabowo di rumahnya. Di mana Prabowo diminta mengendorse terhadap Cagub Ahmad Lutfi. “Dari cara membacanya saja sudah kelihatan itu sangat tidak nyaman. Mari kita hormati pemimpin negeri ini dengan baik dan jangan biarkan ada dualisme kepemimpinan,” katanya.
Hasto mengaku ingin mengembalikan marwah Polri pada kesejatiannya yang berasal dari rakyat dan presisi di dalam menegakkan hukum dan keadilan bukan presisi sebagai hulu balang dari Sang Raja.
“Ketiga yang sifatnya abu-abu maka saya akan sengaja pakai baju hitam dan putih. Itu politik pada akhirnya hitam putih tinggal kita mau milih yang mana, enggak bisa abu-abu,” ucapnya
Hasto juga menyinggung sikap Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian yang dinilai abu-abu karena begitu banyak laporan terhadap pejabat kepala daerah Tapi sebagai sosok yang seharusnya bersikap tegas dengan intelektualitasnya yang luar biasa enggak berani dalam menegakkan pejabat-pejabat gubernur penjabat kepala daerah yang dimobilisasi.
Termasuk perlakuan Jokowi terhadap Presiden Prabowo di rumahnya. Di mana Prabowo diminta mengendorse terhadap Cagub Ahmad Lutfi. “Dari cara membacanya saja sudah kelihatan itu sangat tidak nyaman. Mari kita hormati pemimpin negeri ini dengan baik dan jangan biarkan ada dualisme kepemimpinan,” katanya.
(cip)