Dijadwalkan 1 September, Tes SKB CPNS Digelar Tak Serentak
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kepala Biro (Karo) Humas Badan Kepegawaian Negara (BKN) , Paryono memastikan tes seleksi kompetensi bidang (SKB) calon pegawai negeri sipil ( CPNS ) digelar mulai 1 September mendatang. Dia mengatakan bahwa kesiapan infrastruktur sudah siap.
“SKB-nya tanggal 1. Infrastrukturnya sudah oke. Terutama yang dipersiapkan BKN sudah siap pakai. Untuk instansi yang menggelar secara mandiri saya kira juga sudah siap karena kan jadwalnya telah kita sampaikan kepada instansi,” ujarnya saat dihubungi, Minggu (30/8/2020). (Baca juga: SKB CPNS Kemenag Segera Digelar, Ini yang Wajib Dilakukan Peserta)
Namun begitu Paryono mengatakan bahwa SKB tidak akan digelar secara serentak. Dia mengatakan bahwa setiap instansi memiliki jadwalnya masing-masing.
“Tidak serentak. Ada yang mulai tanggal 1 September. Ada juga instansi yang tanggal 1 September belum tes,” ucapnya.
Dia mengatakan ketidakserentakan ini dikarenakan adanya antrean penggunaan tempat tes. “Kan tempatnya harus gantian. Misalnya di Kantor Regional (Kanreg) BKN di Surabaya itu tidak cuma satu instansi yang menggunakan untuk tes. Digunakan untuk instansi pusat dan daerah,” tuturnya.
Selain itu antrean penggunaan tempat tes juga disebabkan karena penerapan protokol kesehatan COVID-19. Dimana satu ruangan kapasitasnya berkurang 50%. (Baca juga:Instansi Harus Umumkan Tahapan Tes SKB yang Dijalani Pelamar CPNS)
“Kapasitasnya kita kurangi hingga 50%. Ini agar ada jaga jarak sesuai dengan protokol kesehatan,” pungkasnya.
“SKB-nya tanggal 1. Infrastrukturnya sudah oke. Terutama yang dipersiapkan BKN sudah siap pakai. Untuk instansi yang menggelar secara mandiri saya kira juga sudah siap karena kan jadwalnya telah kita sampaikan kepada instansi,” ujarnya saat dihubungi, Minggu (30/8/2020). (Baca juga: SKB CPNS Kemenag Segera Digelar, Ini yang Wajib Dilakukan Peserta)
Namun begitu Paryono mengatakan bahwa SKB tidak akan digelar secara serentak. Dia mengatakan bahwa setiap instansi memiliki jadwalnya masing-masing.
“Tidak serentak. Ada yang mulai tanggal 1 September. Ada juga instansi yang tanggal 1 September belum tes,” ucapnya.
Dia mengatakan ketidakserentakan ini dikarenakan adanya antrean penggunaan tempat tes. “Kan tempatnya harus gantian. Misalnya di Kantor Regional (Kanreg) BKN di Surabaya itu tidak cuma satu instansi yang menggunakan untuk tes. Digunakan untuk instansi pusat dan daerah,” tuturnya.
Selain itu antrean penggunaan tempat tes juga disebabkan karena penerapan protokol kesehatan COVID-19. Dimana satu ruangan kapasitasnya berkurang 50%. (Baca juga:Instansi Harus Umumkan Tahapan Tes SKB yang Dijalani Pelamar CPNS)
“Kapasitasnya kita kurangi hingga 50%. Ini agar ada jaga jarak sesuai dengan protokol kesehatan,” pungkasnya.
(kri)