Kejagung Dinilai Memperlihatkan Langkah Nyata Amankan Aset Negara

Kamis, 31 Oktober 2024 - 08:29 WIB
loading...
A A A
"Lembaga penegak hukum ini menunjukkan gebrakan dalam mengamankan aset negara, memberikan pesan tegas bahwa hukum harus ditegakkan tanpa pandang bulu," kata Mantan Ketua Komisi III DPR ini.

Dia menilai wajar jika kinerja Kejagung saat ini mendapat perspektif positif dari masyarakat. Hal itu terbukti dari hasil survei Indikator Politik Indonesia pada akhir September 2024 yang menunjukkan bahwa tingkat kepercayaan publik yang tinggi hingga mencapai 69 persen dan menjadikannya salah satu lembaga paling dihormati setelah TNI dan Presiden.



"Masyarakat semakin mempercayai Korps Adhyaksa, yang dianggap mampu mengatasi berbagai tantangan dalam menindak kasus-kasus besar. Hal ini membawa Kejagung berada di atas beberapa institusi lainnya dalam hal kepercayaan, termasuk Polri, Mahkamah Konstitusi (MK), dan bahkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang selama ini digadang-gadang sebagai lembaga superbody dalam menangani kasus-kasus korupsi," imbuhnya.

Dia menilai kepercayaan itu tidak hanya tumbuh dari keberanian membongkar kasus korupsi besar, tetapi upaya Kejagung membersihkan oknum jaksa nakal yang kerap menodai citra institusi. Menurutnya, proses pembersihan ini menjadi langkah signifikan dalam mengembalikan integritas dan kredibilitas kejaksaan.

Dia melanjutkan, ketika masyarakat melihat bahwa penegakan hukum berjalan tanpa toleransi bagi oknum di internal kejaksaan, kepercayaan terhadap lembaga ini pun menguat. “Salah satu keunggulan Kejagung dibandingkan lembaga penegak hukum lainnya adalah sumber daya manusia yang tersebar di seluruh Indonesia. Dengan kekuatan ini, Kejagung mampu menjangkau lebih banyak wilayah dalam penegakan hukum, memberikan perlindungan hukum yang merata di berbagai pelosok," kata Pieter.

Dia juga berpandangan penguatan sumber daya manusia (SDM) memungkinkan Kejagung untuk terus mengejar setiap bukti baru yang muncul, termasuk mengusut tuntas dugaan keterlibatan para elite dan pejabat dalam kasus-kasus besar. Di samping dari itu, dia menekankan penting bagi Kejagung untuk menjaga tren positif tersebut.

Kata dia, Kejagung harus selalu hadir untuk menjawab harapan masyarakat dalam mewujudkan keadilan dan kepastian hukum yang merata. Sebagai lembaga penegak hukum yang tetap menjunjung tinggi sisi humanis, kata Pieter Zulkifli, Kejagung harus menunjukkan bahwa lembaganya dapat menindak secara tegas tanpa meninggalkan prinsip-prinsip kemanusiaan.

Kejagung juga harus berani mengungkap siapa pun elite yang terlibat dalam konspirasi perbuatan korupsi. "Seiring keberhasilan Kejagung, tantangan besar yang masih menanti adalah bagaimana mempertahankan integritas ini agar menjadi teladan bagi generasi mendatang. Melalui keteladanan yang baik dari sikap dan tindakan pemimpin yang bersih, masyarakat akan mendapatkan edukasi tentang pentingnya integritas dan antikorupsi dalam kehidupan sehari-hari," kata Pieter Zulkifli.

Dia mengungkapkan bahwa dalam arena perang melawan korupsi di Indonesia, dua raksasa hukum, yaitu Kejagung dan KPK kerap bersaing memperebutkan gelar juara. Keduanya punya peran krusial dalam membongkar kasus-kasus korupsi besar, namun dengan gaya dan strategi yang berbeda.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Pakar Pidana: Penegak...
Pakar Pidana: Penegak Hukum Terlibat Korupsi Harus Dihukum Berat
Mahfud MD Ungkap Rakyat...
Mahfud MD Ungkap Rakyat Dukung Kejagung Bongkar Mafia Peradilan
Kejagung: Djuyamto Sempat...
Kejagung: Djuyamto Sempat Titip Tas Berisi HP dan Uang Dolar ke Satpam Pengadilan
Mahfud MD Apresiasi...
Mahfud MD Apresiasi Peran Presiden Prabowo Dalam Pemberantasan Korupsi
6 Kajati Dimutasi, Mantan...
6 Kajati Dimutasi, Mantan Dirdik Jampidsus Jabat Kepala Kejaksaaan Tinggi Jawa Timur
Paling Dipercaya Publik,...
Paling Dipercaya Publik, Kejagung Rawan dari Serangan Balik Koruptor
Profil Ali Muhtarom,...
Profil Ali Muhtarom, Hakim Sidang Perkara Tom Lembong yang Jadi Tersangka Suap CPO
Kepemimpinan yang Baik...
Kepemimpinan yang Baik Dinilai Jadi Kunci Keberhasilan Kejagung
Kasus Suap Rp60 Miliar...
Kasus Suap Rp60 Miliar ke Ketua PN Jaksel Dinilai Bentuk Perampokan Keadilan
Rekomendasi
5 Fakta Israel Halangi...
5 Fakta Israel Halangi Jemaah Kristen Palestina Rayakan Paskah
10 Ucapan Hari Kartini...
10 Ucapan Hari Kartini untuk Acara Sekolah, Penuh Makna
Kevin Diks Cedera Parah,...
Kevin Diks Cedera Parah, Absen Perkuat Timnas Indonesia Lawan China dan Jepang?
Berita Terkini
Istana Tepis Isu Matahari...
Istana Tepis Isu Matahari Kembar Prabowo dan Jokowi
15 menit yang lalu
Jelang Waisak, Umat...
Jelang Waisak, Umat Buddha Meditasi dan Tanam Pohon Bodhi di TMII
19 menit yang lalu
Peringatan Hari Kartini,...
Peringatan Hari Kartini, Perindo Dorong Perempuan Berani Bersuara
25 menit yang lalu
Perpres PCO Digugat...
Perpres PCO Digugat ke MA, Mensesneg Klaim Tak Ada Tumpang Tindih dengan KSP
40 menit yang lalu
Konvensi ILO 188 untuk...
Konvensi ILO 188 untuk Perlindungan Awak Kapal Perikanan, Jumhur: Saatnya Indonesia Meratifikasi
1 jam yang lalu
Perindo Luncurkan Puspa...
Perindo Luncurkan Puspa Daya, Organisasi Sayap yang Fokus pada Perlindungan Perempuan, Anak, dan Disabilitas
1 jam yang lalu
Infografis
Arab Saudi Tangguhkan...
Arab Saudi Tangguhkan Visa Warga 14 Negara Termasuk Indonesia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved