Pengamat Minta Hak Prerogatif Prabowo Susun Kabinet Dihormati

Rabu, 23 Oktober 2024 - 19:45 WIB
loading...
Pengamat Minta Hak Prerogatif...
Hak prerogatif Presiden Prabowo Subianto menyusun Kabinet Merah Putih perlu dihormati. Foto/YouTube Setpres
A A A
JAKARTA - Pengamat Ekonomi Politik Mohammad Zulfikar Dachlan meminta hak prerogatif Presiden Prabowo Subianto menyusun Kabinet Merah Putih dihormati. Sebanyak 108 orang menteri, wakil menteri (wamen), dan pejabat setingkat menteri di Kabinet Merah Putih (KMP) dinilai strategi dari Prabowo.

Pada akhirnya, dia yakin bakal ada seleksi alam yang membuat KMP lebih ramping. "Biarkan saja. Saya duga, Pak Prabowo membuka pintu seluasnya, nanti akan ada seleksi alam pada 100 hari pertama. Saya yakin, beliau sudah pikirkan ini sejak lama. Bagian dari strategi,” ujar Zulfikar, Rabu (23/10/2024).

Dia pun tidak yakin Prabowo mudah ditekan-tekan atau dipengaruhi. Prabowo sebagai politikus senior, pemimpin parpol, dan mantan militer tentunya memiliki pertimbangan tersendiri yang sangat independen dalam membentuk KMP.





"Kita harus hormati dong prerogatif presiden. Kalau belum apa-apa sudah curiga, berarti meremehkan beliau. Saya kira, enggak begitu. Beri kesempatan dulu, kemudian mari kita awasi dan berikan nilai," tuturnya.

Kendati demikian, kata Zulfikar, keputusan Prabowo membentuk KMP gemuk punya risiko berat karena harus menyediakan anggaran gaji yang gemuk juga. Belum lagi sengkarut kepegawaian dari kementerian yang dibelah, melahirkan masalah baru, mulai urusan kantornya di mana, gaji pegawai serta nomenklaturnya.

Kemudian, ditambah lagi banyak badan dan kementerian yang tupoksinya mirip-mirip. Perlu aturan yang jelas untuk mengaturnya agar tidak terjadi tumpang tindih.

"Bidang ekonomi cukup rumit. Ada dewan ekonomi, badan ekonomi, Kemenko Perekonomian. Lalu ada Kementerian Investasi, badan investasi, ditambah badan investasi yang dipimpin Pak Muliaman D Hadad. Jadi, yang paling mumet adalah Sri Mulyani dan Menteri PAN-RB," tuturnya.

Sementara itu, Ekonom Partai Buruh Gede Sandra pun sepakat pembentukan KMP merupakan prerogatif presiden yang harus dihormati. Prabowo diyakini memiliki alasan membentuk KMP yang terdiri dari 7 menko, 41 menteri, 55 wamen, dan 5 pejabat setingkat menteri, termasuk Jaksa Agung dan Sekretaris Kabinet.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Airlangga Tegaskan Tak...
Airlangga Tegaskan Tak Ada Rencana Mundur dari Kabinet
Sepakat Prabowo Bangun...
Sepakat Prabowo Bangun Tahanan Koruptor di Pulau Terpencil, KPK: Tak Perlu Makanan, Cukup Alat Pertanian
Istana Tegaskan Kabar...
Istana Tegaskan Kabar Sri Mulyani Mundur Hoaks
Celetuk Prabowo: Politisi...
Celetuk Prabowo: Politisi Tuh Enggak Pernah Berhenti Kampanye
Kelakar Prabowo: Bu...
Kelakar Prabowo: Bu Khofifah Cocok Jadi Perdana Menteri
Ditanya soal RUU TNI,...
Ditanya soal RUU TNI, Prabowo Lambaikan Tangan dan Bilang Terima Kasih
Saksikan Malam Ini 30...
Saksikan Malam Ini 30 Menit Bersama Kabinet Merah Putih Pendekar HAM dari Tanah Papua Spesial Bersama Ayaa Nufus dan Menteri HAM Natalius Pigai, Hanya di iNews
Pengamat Militer Sebut...
Pengamat Militer Sebut Seskab Dapat Ditempati Prajurit TNI Aktif
Ketika Prabowo Cari...
Ketika Prabowo Cari Jaksa Agung: Nggak Hadir Ya, Lagi Ngejar-ngejar Orang
Rekomendasi
Begini Cara SPBU Jaga...
Begini Cara SPBU Jaga Kualitas BBM, Dari Density hingga Pengambilan Sampel
HKI Keluhkan Maraknya...
HKI Keluhkan Maraknya Premanisme Berkedok Ormas
Anak Janji Lanjutkan...
Anak Janji Lanjutkan Jejak Mat Solar Jadi Aktor di Dunia Hiburan
Berita Terkini
PDIP Restui RUU TNI...
PDIP Restui RUU TNI Jadi UU, Puan: Kehadiran Kami Meluruskan yang Tidak Sesuai
9 menit yang lalu
Buka Puasa Bersama Jadi...
Buka Puasa Bersama Jadi Momen Salurkan Bantuan untuk Anak Yatim Piatu
25 menit yang lalu
Airlangga Tegaskan Tak...
Airlangga Tegaskan Tak Ada Rencana Mundur dari Kabinet
1 jam yang lalu
Prabowo Terima Kunjungan...
Prabowo Terima Kunjungan Utusan Khusus Presiden Palestina di Istana Kepresidenan
1 jam yang lalu
Sepakat Prabowo Bangun...
Sepakat Prabowo Bangun Tahanan Koruptor di Pulau Terpencil, KPK: Tak Perlu Makanan, Cukup Alat Pertanian
1 jam yang lalu
Ijtihad Tepuk Nyamuk:...
Ijtihad 'Tepuk Nyamuk': Logika Radikal-Terorisme
1 jam yang lalu
Infografis
NASA Minta Penduduk...
NASA Minta Penduduk Bumi Siaga 1, Kondisi Alam Semesta Tak Stabil
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved