Optimalkan Kemandirian Ponpes, Kemenag Akan Inisiasi Economy Hub Pesantren

Kamis, 10 Oktober 2024 - 14:03 WIB
loading...
Optimalkan Kemandirian...
Menag Yaqut Cholil Qoumas berkomitmen wujudkan pesantren yang memiliki sumberdaya ekonomi kuat. Foto/Kemenag
A A A
JAKARTA - Kementerian Agama ( Kemenag ) tahun ini akan menginisiasi pembentukan Economy Hub Pesantren sebagai bagian dari Program Kemandirian Pesantren. Melalui pangkalan ekonomi yang dibentuk, maka akan terjadi perputaran ekonomi di internal pondok pesantren.

Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren pada Kementerian Agama (Kemenag), Basnang Said menjelaskan, Economy Hub Pesantren merupakan pangkalan ekonomi dari dan oleh pesantren. Apa pun kebutuhan pesantren dapat dipenuhi oleh pesantren lain.

"Pada tahun ini, kita akan kita lahirkan Economy Hub Pesantren, pangkalan ekonomi, apa pun yang dicari dari dan oleh pesantren. Jadi tidak ke mana-mana. Ketika sebuah pondok mau membeli beras, tidak mengambil dari yang lain tapi mengambil dari ekosistem yang ada di dalam pesantren," kata Basnang di sela Religion Festival sekaligus Kick-off Hari Santri 2024 digelar di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (9/10/2024) malam.



Saat ini ribuan pondok telah memiliki unit usaha yang berbeda-beda. Bahkan, 432 pondok di antaranya telah memiliki Badan Usaha Milik Pesantren (BUMP). BUMP bergerak dalam banyak bidang usaha, mulai dari industri pengolahan, jasa, informasi dan komunikasi, perdagangan, persewaan, katering, pertanian, perikanan, hiburan, digital, percetakan, warung klontong, laundry, suvenir, konveksi, hingga air minum. Economy Hub Pesantren akan menghubungkan pesantren satu dengan lainnya dalam memenuhi kebutuhan.

"Kebutuhan lele tidak diambil dari tempat yang bukan pondok, sehingga perputaran ekonomi terjadi di dalam pondok pesantren. Beras diambil dari pondok mana, air minum diambil dari pondok mana, sehingga perputaran ekonomi terjadi di internal pondok pesantren, kata Basnang.



Terpisah, Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengatakan, sejak awal masuk kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi)-Wakil Presiden Ma'ruf Amin, ia berupaya mewujudkan pesantren yang memiliki sumberdaya ekonomi kuat dan berkelanjutan sehingga dapat menjalankan fungsi pendidikan, dakwah, dan pemberdayaan masyarakat dengan optimal. Karena itu, Kemenag sejak 2021 menggulirkan program Kemandirian Pesantren yang hingga saat ini sudah ada 3.576 pesantren yang menjadi penerima manfaatnya.

"Kemandirian Pesantren adalah bagian dari afirmasi negara kepada pesantren yang telah berkontribusi sejak perjuangan hingga pembangunan bangsa," kata Menag Yaqut saat memberikan sambutan pada Wrap Up Forum yang menjadi rangkaian dari Religion Festival di Jakarta, Rabu (9/10/2024) malam.

Ke depan, Kemenag akan terus berusaha memfasilitasi pesantren peserta Program Kemandirian dengan sejumlah pihak. Dengan Kemenko PMK, Kementerian Agama akan memfasilitasi pesantren dalam perluasan akses pasar dan permodalan. Sinergi juga akan dijalin dengan Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah, dalam pembentukan layanan keuangan syariah dan program Baitul Mal wat Tamwil.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Pemerintah Tetapkan...
Pemerintah Tetapkan Lebaran 2025 Senin 31 Maret
Jadwal Sidang Isbat...
Jadwal Sidang Isbat Idulfitri 2025
Kemenag Lepas Ratusan...
Kemenag Lepas Ratusan Peserta Program Mudik Gratis 1446 Hijriah
Baznas, Kemenag, dan...
Baznas, Kemenag, dan LAZ Perkuat Pendidikan melalui Program Beasiswa Zakat Indonesia
Diktis Kemenag Apresiasi...
Diktis Kemenag Apresiasi UIN Jakarta Masuk QS WUR
Bus Pengangkut Jemaah...
Bus Pengangkut Jemaah Umrah Indonesia Tabrak Mobil Jeep sebelum Terguling dan Terbakar
Penampakan Bus Jemaah...
Penampakan Bus Jemaah Umrah Indonesia yang Kecelakaan hingga 6 Tewas di Arab Saudi
Menag Tolak Tegas Praktik...
Menag Tolak Tegas Praktik Suap dalam Promosi Jabatan
Cetak Generasi Berkarakter,...
Cetak Generasi Berkarakter, Kemenag Luncurkan Kurikulum Berbasis Cinta di Madrasah
Rekomendasi
Google Maps Kini Bisa...
Google Maps Kini Bisa Kenali Detail Lokasi hanya dari Tangkapan Layar
Siswa MAN 4 Jakarta...
Siswa MAN 4 Jakarta Ghifran Majid Diterima di 13 Kampus Ternama Dunia, Apa Rahasianya?
Mengejutkan! 5 Kata...
Mengejutkan! 5 Kata dalam Bahasa Indonesia Ini Ternyata dari Bahasa Arab
Berita Terkini
Didit Hadiri Halalbihalal...
Didit Hadiri Halalbihalal Megawati, PDIP: Silaturahmi dengan Prabowo Tinggal Tunggu Waktu
32 menit yang lalu
Usai Lebaran ke Rumah...
Usai Lebaran ke Rumah Jokowi, Luhut Pandjaitan Bicara Agak Keras Sedikit soal Pengamat-pengamat
53 menit yang lalu
Pramono Dapat Pesan...
Pramono Dapat Pesan dari Prabowo saat Bertemu Empat Mata di Masjid Istiqlal: Rahasia Negara
1 jam yang lalu
Menag Nasaruddin Umar...
Menag Nasaruddin Umar hingga Kepala Otorita IKN Lebaran ke Rumah Megawati
1 jam yang lalu
Intip Suvenir Open House...
Intip Suvenir Open House Prabowo: dari Payung, Handuk, hingga Putri Salju
1 jam yang lalu
Dapat Undangan Open...
Dapat Undangan Open House Prabowo, Driver Ojol Keramas sebelum Subuh
2 jam yang lalu
Infografis
NATO Eropa Takut Trump...
NATO Eropa Takut Trump akan Hentikan Dukungan Senjata AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved