Anis Matta Sebut Gelora Akan Jadi Partai Islam Nasionalis
A
A
A
JAKARTA - M Anis Matta menilai, Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia akan terbuka bagi semua masyarakat. Anis sendiri ditunjuk sebagai Ketua Umum Gelora didampingi Wakil Ketua Umum Fahri Hamzah.
"Partai ini insyaallah akan jadi partai terbuka bagi rakyat, maka kita kasih nama gelombang rakyat, asasnya pancasila, jati dirinya Islam," ujar Anis di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Minggu (10/11/2019).
(Baca juga: Anis Matta dan Fahri Hamzah Pimpin Partai Gelora)
Ania menegaskan, dibentuknya Partai Gelora juga untuk menjembatani guna menghentikan polarisasi antara Islam dan nasionalis.
"Jadi kalau menanyakan apakah ini partai Islam dan nasionalis? Ini adalah dua-duanya. Ini partai Islam dan nasionalis, kami membuka diri untuk seluruh komponen masyarakat," jelasnya.
Dirinya juga menyebut, ke depan Partai Gelora bakal menyasar seluruh kalangan masyarakat tanpa mengkotak-kotakkan pihak tertentu. "Kita akan menyasar seluruh masyarakat Indonesia, tanpa terkecuali," ungkapnya.
Namun terkait dengan pemilihan kepala daerah 2020 dan pilpres 2024, Anis tak banyak bicara, sebab pihaknya masih menunggu resminya Partai Gelora Indonesia berdiri berlandaskan hukum.
"Kita daftar dulu di kumham, bulan depan doain, setelah kita resmi berbadan hukum, Februari atau Maret, baru insyaalah kita putuskan ikut dalam pilkada, karena pilkada masih bulan September," tuturnya.
"Partai ini insyaallah akan jadi partai terbuka bagi rakyat, maka kita kasih nama gelombang rakyat, asasnya pancasila, jati dirinya Islam," ujar Anis di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Minggu (10/11/2019).
(Baca juga: Anis Matta dan Fahri Hamzah Pimpin Partai Gelora)
Ania menegaskan, dibentuknya Partai Gelora juga untuk menjembatani guna menghentikan polarisasi antara Islam dan nasionalis.
"Jadi kalau menanyakan apakah ini partai Islam dan nasionalis? Ini adalah dua-duanya. Ini partai Islam dan nasionalis, kami membuka diri untuk seluruh komponen masyarakat," jelasnya.
Dirinya juga menyebut, ke depan Partai Gelora bakal menyasar seluruh kalangan masyarakat tanpa mengkotak-kotakkan pihak tertentu. "Kita akan menyasar seluruh masyarakat Indonesia, tanpa terkecuali," ungkapnya.
Namun terkait dengan pemilihan kepala daerah 2020 dan pilpres 2024, Anis tak banyak bicara, sebab pihaknya masih menunggu resminya Partai Gelora Indonesia berdiri berlandaskan hukum.
"Kita daftar dulu di kumham, bulan depan doain, setelah kita resmi berbadan hukum, Februari atau Maret, baru insyaalah kita putuskan ikut dalam pilkada, karena pilkada masih bulan September," tuturnya.
(maf)