Mengenal RSPPN Soedirman, Rumah Sakit Tempat Prabowo Operasi Kaki
loading...
A
A
A
Dikutip dari laman Kementerian Pertahanan, pembangunan rumah sakit tersebut diinisiasi Kemhan pada saat munculnya pandemi Covid-19. Kemhan berinisiatif agar kebutuhan anggota Kemhan/TNI beserta keluarganya dan masyarakat umum terhadap kesehatan dapat terpenuhi. Pembangunan rumah sakit ini sejalan dengan persyaratan sebagai rumah sakit rujukan yang terintegrasi dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).
Sebelum acara peresmian, Prabowo Subianto mendampingi Presiden Joko Widodo melakukan peninjauan ke sejumlah fasilitas rumah sakit antara lain ruang Radiologi (MRI,DSA, CT Scan, Cath Lab, serta radiologi konvensional canggih), ruang operasi dan ruang ICU.
"Tadi saya melihat di beberapa ruang dan peralatan yang ada betul-betul sebuah peralatan yang super modern, MRI misalnya tadi, saya melihat ini adalah spek tertinggi Tesla 3 yang bisa melihat dari segala sudut yang kita inginkan. Juga CT scan yang juga bisa melihat dari semua sudut yang kita inginkan. Ruang operasi juga modular yang terintegrasi juga yang sangat canggih. Tetapi apa pun, kita semuanya pingin sehat," kata Jokowi dalam sambutannya.
Jokowi mengungkapkan, dirinya mendapatkan laporan bahwa penggunaan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dalam pembangunan RS TNI rata-rata 70 persen. Hal itu, katanya, menjadi langkah yang sangat bagus untuk mendukung pengembangan industri nasional serta mempercepat pemulihan ekonomi nasional.
"Saya berharap dengan fasilitas dan peralatan yang sangat modern ini, RSPPN dapat menjadi rujukan bagi Kementerian Pertahanan, TNI dan keluarga, serta masyarakat umum untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang terbaik. Menjadi rumah sakit pendidikan bagi Fakultas Kedokteran Universitas Pertahanan dan yang tidak kalah penting rumah sakit ini akan siap menjadi rumah sakit tanggap bencana yang sewaktu-waktu kita butuhkan," katanya.
Sebelum acara peresmian, Prabowo Subianto mendampingi Presiden Joko Widodo melakukan peninjauan ke sejumlah fasilitas rumah sakit antara lain ruang Radiologi (MRI,DSA, CT Scan, Cath Lab, serta radiologi konvensional canggih), ruang operasi dan ruang ICU.
"Tadi saya melihat di beberapa ruang dan peralatan yang ada betul-betul sebuah peralatan yang super modern, MRI misalnya tadi, saya melihat ini adalah spek tertinggi Tesla 3 yang bisa melihat dari segala sudut yang kita inginkan. Juga CT scan yang juga bisa melihat dari semua sudut yang kita inginkan. Ruang operasi juga modular yang terintegrasi juga yang sangat canggih. Tetapi apa pun, kita semuanya pingin sehat," kata Jokowi dalam sambutannya.
Jokowi mengungkapkan, dirinya mendapatkan laporan bahwa penggunaan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dalam pembangunan RS TNI rata-rata 70 persen. Hal itu, katanya, menjadi langkah yang sangat bagus untuk mendukung pengembangan industri nasional serta mempercepat pemulihan ekonomi nasional.
"Saya berharap dengan fasilitas dan peralatan yang sangat modern ini, RSPPN dapat menjadi rujukan bagi Kementerian Pertahanan, TNI dan keluarga, serta masyarakat umum untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang terbaik. Menjadi rumah sakit pendidikan bagi Fakultas Kedokteran Universitas Pertahanan dan yang tidak kalah penting rumah sakit ini akan siap menjadi rumah sakit tanggap bencana yang sewaktu-waktu kita butuhkan," katanya.
(zik)