Jubir Muda Perindo Minta Dana Alokasi Khusus dari Kementerian PPPA Terserap Maksimal

Kamis, 27 Juni 2024 - 23:36 WIB
loading...
Jubir Muda Perindo Minta...
Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk membangun Desa Ramah Perempuan sedang dipersiapkan Menteri PPPA Bintang Puspayoga. Dana tersebut sebesar Rp252 miliar pada 2025. Foto: Dok SINDOnews
A A A
JAKARTA - Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk membangun Desa Ramah Perempuan sedang dipersiapkan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Bintang Puspayoga. Hal ini dilakukan untuk memberikan perlindungan kepada perempuan dan memastikan tidak ada lagi kekerasan.

Menteri PPPA Bintang memiliki wacana mengalokasikan dana sebesar Rp252 miliar pada 2025. Nanti dana tersebut disalurkan melalui Dana Desa dengan besaran yang bergantung pada kondisi masing-masing desa.



Ketua DPP Bidang Sosial dan Kebencanaan Partai Perindo Sri Gusni Febriasari mendukung penuh wacana tersebut demi memberikan perlindungan kepada perempuan. Tapi, dia menegaskan dana tersebut harus terserap dengan baik dan optimal agar membuahkan hasil maksimal.

“Harapannya, pos anggaran ini benar-benar terserap dengan baik ke daerah-daerah dan dipergunakan secara optimal melindungi para korban kekerasan. Kita harus kawal bersama penggunaannya,” ujar Sri Gusni.

Juru bicara muda Partai Perindo itu juga meminta DAK didukung dengan layanan yang sesuai dengan tujuannya. Mengingat saat ini perempuan yang menjadi korban kekerasan kerap mendapatkan perlakuan tak adil dan kesulitan mendapat bantuan hukum.

"Kami juga mendorong agar DAK Fisik ini didukung dengan layanan yang benar-benar menghadirkan rasa aman bagi korban. Jangan sampai sarana prasarana yang sudah ada nantinya tidak didukung dengan layanan pendampingan psikologi maupun pendampingan hukum yang berpihak pada korban," ungkapnya.

Rencananya, Dana Desa untuk isu perempuan dan anak akan dialokasikan dengan persentase rentang sehingga dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi setiap daerah.

Besaran alokasi untuk 75.000 desa di Indonesia juga tidak bisa sama karena akan dilihat dari situasi dan kondisi kebutuhan pemberdayaan perempuan dan pemenuhan hak anak-anak.
(jon)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
DPP Serahkan SK ke Plt...
DPP Serahkan SK ke Plt DPD Perindo Bogor Irfan Niti Sasmita
Irfan Niti Sasmita Jadi...
Irfan Niti Sasmita Jadi Plt Ketua DPD Perindo Bogor, Ferry Kurnia: Pererat Koordinasi dengan Pemda dan Masyarakat
Plt Sekjen Perindo AYP:...
Plt Sekjen Perindo AYP: Kontestasi Politik 2024 Pembelajaran untuk Instrospeksi
HT Tegaskan Masih Eksis...
HT Tegaskan Masih Eksis di Perindo: Struktur Organisasi Harus Solid Songsong 2029
Hadiri Buka Puasa Bersama...
Hadiri Buka Puasa Bersama Pengurus DPP, HT Tekankan Introspeksi Keberadaan Perindo
Timnas Indonesia Takluk...
Timnas Indonesia Takluk oleh Australia, Sekjen Perindo: Jangan Patah Semangat Garuda!
Partai Perindo Kutuk...
Partai Perindo Kutuk Aksi Bejat Mantan Kapolres Ngada, Firda Riwu Kore: Tuntut Hukuman Maksimal
Partai Perindo Apresiasi...
Partai Perindo Apresiasi Percepatan Pengangkatan CASN 2024, Angin Segar Pacu Layanan Publik Terjaga Optimal
Ketum Partai Perindo...
Ketum Partai Perindo Angela Tanoesoedibjo Dukung Penuh Mathius Fakhiri-Aryoko Rumaropen di PSU Pilgub Papua
Rekomendasi
Kebahagiaan Ramadan,...
Kebahagiaan Ramadan, The Park Sawangan Ajak Anak Yatim Bertemu Karakter Animasi Entong
Pemimpin Tim Siri iPhone...
Pemimpin Tim Siri iPhone Diganti setelah Menunda Integrasi Apple Intelligence
2 Siswi Kembar Muslim...
2 Siswi Kembar Muslim Dipukuli Teman Sekalas di AS, Hijabnya Dilucuti dan Diejek
Berita Terkini
Teror Kepala Babi dan...
Teror Kepala Babi dan Bangkai Tikus ke Tempo, Iwakum: Kebebasan Pers Sedang Terancam
2 jam yang lalu
Momen Anak-anak Mantan...
Momen Anak-anak Mantan Presiden Kumpul di Ultah Didit Prabowo
7 jam yang lalu
Anies Baswedan: RUU...
Anies Baswedan: RUU TNI Jangan Sampai Alihkan Prajurit dari Tugas Utamanya
7 jam yang lalu
Kasus Teror Kepala Babi...
Kasus Teror Kepala Babi dan Tikus, Bareskrim Analisis CCTV Kantor Tempo
8 jam yang lalu
AHY Tunjuk 7 Waketum...
AHY Tunjuk 7 Waketum Partai Demokrat, Ada Dede Yusuf hingga Edhie Baskoro Yudhoyono
9 jam yang lalu
Selidiki Dugaan Teror...
Selidiki Dugaan Teror Kepala Babi dan Bangkai Tikus, Bareskrim Polri Cek TKP di Kantor Tempo
9 jam yang lalu
Infografis
Serahkan Kendali ke...
Serahkan Kendali ke Uni Eropa, Israel Mundur dari Perlintasan Rafah
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved