Deretan Letjen TNI Bergelar Doktor, Semuanya Jebolan Akmil 1988
loading...
A
A
A
Adapun riwayat pendidikan militernya adalah AKABRI (1988), Susarcab Hub (1989), Sus Lapa 1 (1993), Sus Lapa 2 (1999), Seskoad (2003), dan Lemhannas (2014).
Tidak sedikit penghargaan yang diterimanya selama ini, yakni Satyalancana Seroja I, Satyalancana Kesetiaan VII Tahun, Satyalancana Santi Dharma, Satyalancana Kesetiaan XVI Tahun, Satyalancana Santi Dharma.
Selanjutnya, Satyalancana Kesetiaan XXIV Tahun, Satyalencana Dharma Nusa, Bintang Kartika Eka Paksi Nararya, Satyalancana Bantala, Bintang Yudha Dharma Nararya, Bintang Kartika Eka Paksi Pratama, Bintang Yudha Dharma Pratama, Satyalancana Kesetiaan XXXII Tahun, dan Bintang Dharma.
Foto/Dok Pussenif
Jenderal Bintang 3 ini juga jebolan Akmil 1988. Dia menjabat staf khusus (stafsus) Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD).
Berbagai jabatan pernah diemban pria kelahiran 27 September 1966, Klaten, Jawa Tengah ini, di antaranya Pama Pussenif (1988), Danunit, Dantim, Danden, Pasi Grup 2/Kopassus (1989–1997), Pama Denma Mabesad (Dik S2) (1996–1999).
Selanjutnya, Pamen Denma Mabesad (Dik S2) (1999–2002), Pabandya Binpers Kopassus (2002–2004), Danyon 22 Grup 2/Kopassus (2004–2005), Dandim 0832/Surabaya Selatan (2005–2007), Pabandya 3/Dikpa & LN Spaban II/Bindik Spersad (2007–2010).
Kemudian, Aspers Kasdam Iskandar Muda (2010–2012), Dirbindik Akmil (2012–2013), Danrem 163/Wirasatya (2013–2014), Paban II/Bindik Spersad (2015–2016), Staf Khusus Kasad (2016–2017), TA Pengkaji Madya Bid. Hankam Lemhannas (2017–2018).
Lalu, Diropsdik Depbid. Dik. Pimp. Tk. Nasional Lemhannas (2018), TA Pengkaji Madya Bidang Sismennas Lemhannas (2018–2020), Danseskoad (2020–2023), dan Danpussenif Kodiklatad (2023–2024).
Adapun riwayat pendidikan umum Anton adalah SD Negeri 1 Maros (1979), SMP Negeri 2 Yogyakarta (1982), SMA Negeri 1 Yogyakarta (1985), S-2 Diplomacy and Military Science Norwich University (1999), dan S-2 Management Defense Studies University of Canberra (2002).
Tidak sedikit penghargaan yang diterimanya selama ini, yakni Satyalancana Seroja I, Satyalancana Kesetiaan VII Tahun, Satyalancana Santi Dharma, Satyalancana Kesetiaan XVI Tahun, Satyalancana Santi Dharma.
Selanjutnya, Satyalancana Kesetiaan XXIV Tahun, Satyalencana Dharma Nusa, Bintang Kartika Eka Paksi Nararya, Satyalancana Bantala, Bintang Yudha Dharma Nararya, Bintang Kartika Eka Paksi Pratama, Bintang Yudha Dharma Pratama, Satyalancana Kesetiaan XXXII Tahun, dan Bintang Dharma.
2. Letnan Jenderal TNI Dr. Anton Nugroho, M.MDS., M.A.
Foto/Dok Pussenif
Jenderal Bintang 3 ini juga jebolan Akmil 1988. Dia menjabat staf khusus (stafsus) Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD).
Berbagai jabatan pernah diemban pria kelahiran 27 September 1966, Klaten, Jawa Tengah ini, di antaranya Pama Pussenif (1988), Danunit, Dantim, Danden, Pasi Grup 2/Kopassus (1989–1997), Pama Denma Mabesad (Dik S2) (1996–1999).
Selanjutnya, Pamen Denma Mabesad (Dik S2) (1999–2002), Pabandya Binpers Kopassus (2002–2004), Danyon 22 Grup 2/Kopassus (2004–2005), Dandim 0832/Surabaya Selatan (2005–2007), Pabandya 3/Dikpa & LN Spaban II/Bindik Spersad (2007–2010).
Kemudian, Aspers Kasdam Iskandar Muda (2010–2012), Dirbindik Akmil (2012–2013), Danrem 163/Wirasatya (2013–2014), Paban II/Bindik Spersad (2015–2016), Staf Khusus Kasad (2016–2017), TA Pengkaji Madya Bid. Hankam Lemhannas (2017–2018).
Lalu, Diropsdik Depbid. Dik. Pimp. Tk. Nasional Lemhannas (2018), TA Pengkaji Madya Bidang Sismennas Lemhannas (2018–2020), Danseskoad (2020–2023), dan Danpussenif Kodiklatad (2023–2024).
Adapun riwayat pendidikan umum Anton adalah SD Negeri 1 Maros (1979), SMP Negeri 2 Yogyakarta (1982), SMA Negeri 1 Yogyakarta (1985), S-2 Diplomacy and Military Science Norwich University (1999), dan S-2 Management Defense Studies University of Canberra (2002).