Wapres JK Terima Penghargaan Muhammadiyah Award 2018

Senin, 19 November 2018 - 01:30 WIB
Wapres JK Terima Penghargaan Muhammadiyah Award 2018
Wapres JK Terima Penghargaan Muhammadiyah Award 2018
A A A
SOLO - Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla (JK) menerima Muhammadiyah Award saat puncak Milad Muhammadiyah ke-106 di Pura Mangkunegaran, Solo, Jawa Tengah, Minggu (18/11/2018) malam. JK dinilai sebagai sosok penting dalam menyelesaikan sejumlah konflik di Indonesia.

Ketua Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah Dadang Kahmad mengatakan, Pura Mangkunegaran dipilih sebagai tempat acara karena memiliki nilai historis sebagai pusat peradaban Islam di Tanah Air. Selain itu juga memiliki hubungan yang erat dengan Muhammadiyah karena pada 1985 Pura Mangkunegaran menjadi tempat pembukaan muktamar.

“Saat Muktamar Surakarta (Solo), Muhammadiyah menerima dan menetapkan Pancasila sebagai azas organisasi dalam konteks kehidupan berbangsa dan bernegara,” uajr Dadang

Milad kali ini mengangkat tema Ta’awun Untuk Negeri. Alasannya, belakangan ini Indonesia tengah diuji oleh banyak musibah bencana alam, persoalan keumatan dan kebangsaan.

“Oleh karena itu, melalui Milad Ke-106, Pimpinan Pusat Muhammadiyah berkeinginan untuk menggelorakan semangat tolong menolong, kerja sama, dan membangun kebersamaan di tubuh umat dan bangsa,” terangnya.

Tahun ini, Muhammadiyah Award hanya akan diberikan kepada satu tokoh saja yakni Wapres JK. Sedangkan tahun lalu penghargaan diberikan kepada tiga tokoh, yakni Mitsuo Nakamura, Roemani, dan Sultan Hamengku Buwono X.

Menurut dia, penghargaan Muhammadiyah Award layak diberikan kepada JK sebagai tanda terima kasih dan penghormatan sebagai tokoh bangsa yang sangat berperan penting dan penuh pengabdian dalam menyelesaikan konflik dan membangun perdamaian serta kemanusiaan.

JK juga memiliki kedekatan dengan tokoh dan warga Muhammadiyah serta banyak membantu dan bekerja sama dengan Muhammadiyah dalam menyelesaikan masalah organisasi, umat, dan bangsa. Kiprahnya di bidang kemanusiaan juga sangat besar melalui kepemimpinannya di Palang Merah Indonesia (PMI).

Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir menambahkan, Muhammadiyah Award kepada JK merupakan penghargaan tertinggi Muhammadiyah atas dedikasinya dalam perdamaian dan kemanusiaan. JK juga dikenal sebagai saudagar muslim yang tangguh, dan berjasa dalam merekatkan ukhuwah dan kemajuan umat Islam.

“Pak Jusuf Kalla telah menggoreskan sejumlah kepeloporan dan kiprah nyata dalam integrasi nasional, tegaknya perdamaian dan nilai nilai kemanusiaan, sebagaimana telah dilakukan di Aceh, Poso, dan Ambon, yang sangat berarti bagi keutuhan persatuan Indonesia,” tandas Haedar Nashir.

Sementara itu, JK menyatakan rasa syukur dan selamat kepada Muhammadiyah atas Milad Ke-106. Muhammadiyah telah banyak mengabdi kepada bangsa, negara, dan agama. Apa yang telah dilakukan Muhammadiyah memberikan makna yang besar kepada kemakmuran bangsa.

JK juga menyampaikan terima kasih dan bersyukur atas penghargaan Muhammadiyah Award yang diberikan itu. Penghargaan itu didedikasikannya untuk almarhum ibu dan istrinya, Mufidah Jusuf Kalla, yang mengabdikan hidupnya untuk Aisyiyah.

“Penghargaan ini bagi saya sesuatu yang berarti. Upaya upaya perdamaian dan sosial adalah kewajiban kita semua,” kata JK.
(thm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 3.9210 seconds (0.1#10.140)