Hindari Kemacetan di Tol Merak, Petugas Sarankan Pemudik Ambil Jalur Ini

Minggu, 07 April 2024 - 15:23 WIB
loading...
Hindari Kemacetan di...
Kemacetan parah terjadi di Tol Merak, Cilegon, Banten pada Minggu (7/4/2024) siang. Petugas Tol Merak menyebutkan, kemacetan sudah sampai di Kilometer 93. Foto/SINDOnews
A A A
BANTEN - Kemacetan parah terjadi di Tol Merak , Cilegon, Banten pada Minggu (7/4/2024) siang. Petugas Tol Merak menyebutkan, kemacetan sudah sampai di Kilometer 93.

"Dari informasi yang terupdate, saat ini kemacetan sudah mencapai di Kilometer 93.400 Kilometer Ambon," kata Jumadi Pengawas Gerbang Tol Merak, Minggu siang.

Jumadi menjelaskan, kepadatan lalu lintas di gerbang tol ini disebabkan masih adanya kepadatan yang terjadi di Pelabuhan Merak, Banten.

Oleh karena itu, Jumadi menyarankan agar seluruh pengguna jalan bisa mencari jalur alternatif seperti keluar di Gerbang Tol Serang Barat atau Cilegon Timur.

"Untuk pengguna jalan, karena kepadatan sudah sangat panjang kurang lebih 5 Kilometer, kami sarankan yang belum masuk ke jalur exit Merak agar keluar Gerbang Tol Serang Barat maupun Cilegon Timur melewati arteri agar tidak terjebak kemacetan," ujarnya.



Lebih jauh, ia mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk tetap menjaga kondisi stamina dengan beristirahat di rest area terdekat.

Sebagaimana diketahui, Sebelumnya, Kapolda Banten, Irjen Pol Abdul Karim menyebutkan, pemudik yang melakukan perjalanan namun belum memiliki tiket namun sudah menuju ke Pelabuhan Merak bakal dialihkan ke Pelabuhan Ciwandan.

Karim mengatakan keputusan itu diambil untuk mengurai kemacetan di Pelabuhan Merak. Hal itu juga sudah disepakati antara Polri, ASDP, Pemprov Banten, dan otoritas pelabuhan.

"Selanjutnya ada beberapa persoalan yang kami temukan namun sudah kita selesaikan, jadi hari ini bagi pemudik yang belum memiliki tiket tetap akan dilayani, jadi pemudik kan ada tuh yang biasanya go show tuh dia tetap berangkat tidak membeli tiket terlebih dahulu begitu sampai sini ternyata tiket habis, tidak dijual. Nah ini kebijakan kami dengan pemerintah daerah termasuk instansi ASDP dan pengelola pelabuhan, semuanya kita sepakat," kata Abdul Karim.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1975 seconds (0.1#10.140)