Polri Siapkan 5.784 Pos Pengamanan dan Pelayanan Selama Mudik Lebaran 2024
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo mengatakan pihaknya menyiapkan sebanyak 5.784 pos pengamanan dan pelayanan selama masa mudik Lebaran 2024 .
"Tadi digelar kurang lebih 5.784 pos yang nanti akan disiapkan untuk memberikan pelayanan. Apakah itu di jalan tol, di rest area, dan kemudian yang di arteri," ujar Sigit usai Rapat Koordinasi Lintas Sektoral Persiapan Operasi Ketupat 2024 di Jakarta Selatan, Senin (25/3/2024).
"Dan juga termasuk jalur-jalur yang kita persiapkan untuk memberikan pengamanan di wilayah-wilayah wisata," sambungnya.
Sigit menjelaskan dalam Operasi Ketupat 2024, pihaknya juga mengerahkan sebanyak 155.165 personel gabungan, dan 68.969 di antaranya berasal dari stakeholder terkait.
"Penggelaran pasukan merupakan pengelaran yang cukup besar, kurang lebih 155.165 personel yang terlibat, di dalam ada stakeholder terkait sejumlah 69.969 personel," jelasnya.
Hal senada disampaikan Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy, di mana pada posko-posko itu nantinya akan dilengkapi dengan satuan-satuan di luar Polri.
"Ada dari Kementerian Kesehatan, Basarnas, dan BNPB dan tentu saja juga petugas-petugas di posko daerah," katanya.
Lihat Juga: Riwayat Kepolisian Ahmad Dofiri, Komisaris Jenderal Polisi yang Baru Diangkat Jadi Wakapolri
"Tadi digelar kurang lebih 5.784 pos yang nanti akan disiapkan untuk memberikan pelayanan. Apakah itu di jalan tol, di rest area, dan kemudian yang di arteri," ujar Sigit usai Rapat Koordinasi Lintas Sektoral Persiapan Operasi Ketupat 2024 di Jakarta Selatan, Senin (25/3/2024).
"Dan juga termasuk jalur-jalur yang kita persiapkan untuk memberikan pengamanan di wilayah-wilayah wisata," sambungnya.
Sigit menjelaskan dalam Operasi Ketupat 2024, pihaknya juga mengerahkan sebanyak 155.165 personel gabungan, dan 68.969 di antaranya berasal dari stakeholder terkait.
"Penggelaran pasukan merupakan pengelaran yang cukup besar, kurang lebih 155.165 personel yang terlibat, di dalam ada stakeholder terkait sejumlah 69.969 personel," jelasnya.
Hal senada disampaikan Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy, di mana pada posko-posko itu nantinya akan dilengkapi dengan satuan-satuan di luar Polri.
"Ada dari Kementerian Kesehatan, Basarnas, dan BNPB dan tentu saja juga petugas-petugas di posko daerah," katanya.
Lihat Juga: Riwayat Kepolisian Ahmad Dofiri, Komisaris Jenderal Polisi yang Baru Diangkat Jadi Wakapolri
(kri)