Roy Suryo Ungkap Kejanggalan Sirekap: KPU Pura-pura Diserang Hacker

Jum'at, 01 Maret 2024 - 16:58 WIB
loading...
Roy Suryo Ungkap Kejanggalan...
Pakar Telematika, Roy Suryo mengungkap kejanggalan proses Pemilu 2024 yang terjadi dalam aplikasi Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) milik KPU. Foto/MPI
A A A
JAKARTA - Pakar Telematika, Roy Suryo mengungkap kejanggalan proses Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang terjadi dalam aplikasi Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) milik Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Roy menceritakan pada hari pertama pemungutan suara atau tepatnya 14 Februari 2024, KPU mengklaim jika aplikasi Sirekap sempat terkena serangan hacker. Namun menurutnya, hal tersebut hanya akal-akalan KPU saja.



"Sengaja atau tidak itu saya kasih contoh yang sangat fatal. Tanggal 14 Februari, KPU itu dia seolah-olah cerita jika mereka kena serangan cyber, kena serangan hack padahal enggak. Itu kesengajaan dia untuk dia mematikan servernya," ujar Roy kepada iNews Media Group, Jumat (1/3/2024).

Di saat yang bersamaan, lanjut Roy, KPU lalu memasukan skrip atau program ke dalam aplikasi Sirekap untuk mengatur perhitungan suara pihak tertentu.

"Dan ketika dia mematikan itu dimasukkanlah satu program atau satu skrip yang membuat hasil itu kemudian vote and vote diatur," ungkapnya.

Roy mengatakan di hari yang sama atau tepatnya pada pukul 19.30 WIB, perolehan suara Pemilu 2024 baik itu partai maupun pasangan capres-cawapres itu sudah muncul di Sirekap. Padahal, data dari TPS belum masuk.

"Pada tanggal 14 Februari 2024 jam 19.30 WIB itu sudah ada data yang muncul, sudah lengkap. Perindo dapat berapa kemudian partai A dapet berapa, yang lain dapat berapa bahkan Paslon 01 sudah dapat 24 persen, Paslon 02 dapat 58 persen, Paslon 03 dapat 17 persen. Padahal data dari TPS ini belum masuk, belum ada data yang masuk, tapi tiba tiba sudah muncul, itu kan aneh dan itu ada buktinya," tuturnya.

Roy memastikan seluruh rangkaian kejanggalan ini telah disertai dengan bukti dan hal itulah yang nantinya akan digunakan dalam hak angket DPR.



"Dan itu yang sekarang lagi digunakan oleh temen-temen untuk kemudian nanti untuk mengajukan pertanyaan di dalam hak angket nanti dan semoga hak angketnya jalan," tandasnya.
(kri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
8 Daerah Gelar Pemungutan...
8 Daerah Gelar Pemungutan Suara Ulang Pilkada 2024 pada 19 April, Ini Daftarnya
9 Daerah Gelar Pilkada...
9 Daerah Gelar Pilkada Ulang, Wamendagri Ajak Para Pihak Terima Hasil Penghitungan Suara
Roy Suryo Ibaratkan...
Roy Suryo Ibaratkan Jokowi Petruk, The Real King Maker
Calon Kepala Daerah...
Calon Kepala Daerah Baru Mendaftar ke KPU untuk Gantikan Kandidat yang Didiskualifikasi
Kebutuhan Anggaran PSU...
Kebutuhan Anggaran PSU Pilkada 2024 Menyusut Jadi Rp392 Miliar, 2 Daerah Belum Punya Dana
Bawaslu Minta KPU Percepat...
Bawaslu Minta KPU Percepat Tahapan PSU: Rawan Politik Uang!
KPU Beberkan Anggaran...
KPU Beberkan Anggaran Pelaksanaan PSU Paling Banyak di Wilayah Papua
KPU Sebut Pemungutan...
KPU Sebut Pemungutan Suara Ulang di 24 Daerah Butuh Anggaran Rp486 Miliar
MK Perintahkan PSU di...
MK Perintahkan PSU di 24 Daerah, Komisi II DPR Panggil KPU-Bawaslu hingga Pemerintah Pekan Ini
Rekomendasi
Jepang Buka Lowongan...
Jepang Buka Lowongan Kerja 150.000 Orang, dari Indonesia Paling Dicari
Prediksi Formasi Timnas...
Prediksi Formasi Timnas Indonesia jika Dean Zandbergen Dinaturalisasi
Dilirik Milan hingga...
Dilirik Milan hingga Juventus, Jay Idzes Siap Hengkang, tapi…
Berita Terkini
KPK Sebut KONI Jawa...
KPK Sebut KONI Jawa Timur Terima Dana Hibah dari APBD
10 menit yang lalu
Kunker ke Sumsel, Prabowo...
Kunker ke Sumsel, Prabowo Bakal Luncurkan Gerina hingga Tanam Raya
19 menit yang lalu
MA Mutasi 199 Hakim...
MA Mutasi 199 Hakim dan 68 Panitera, Terbanyak dari Jakarta
44 menit yang lalu
Absen Pemakaman Paus...
Absen Pemakaman Paus Fransiskus, Prabowo Berencana Kirim Utusan ke Vatikan
1 jam yang lalu
The 3rd International...
The 3rd International & Indonesia CCS Forum 2025, Momentum Kurangi Emisi Karbon
1 jam yang lalu
Fantastis, Transaksi...
Fantastis, Transaksi Aliran Dana Kasus Dugaan Korupsi selama 2024 Capai Rp984 Triliun
2 jam yang lalu
Infografis
Selama Gencatan Senjata...
Selama Gencatan Senjata Paskah, Rusia Diserang Ukraina 1.300 Kali
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved