Ungkap Kecurangan Pemilu, Anies Singgung Kerja Sama dengan Tim Hukum Ganjar-Mahfud

Senin, 19 Februari 2024 - 20:12 WIB
loading...
Ungkap Kecurangan Pemilu,...
Anies Baswedan saat menghadiri Sidang Doktoral Ramadhan Pohan di Universitas Padjadjaran (Unpad) Jatinangor, Kabupaten Sumedang. Foto/MPI
A A A
JAKARTA - Calon presiden (Capres), Anies Baswedan menyatakan konsistensinya terhadap visi perubahan yang selama ini diusung pasangan calon nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN).

Pernyataan tersebut disampaikan Anies saat menghadiri Sidang Doktoral Ramadhan Pohan di Universitas Padjadjaran (Unpad) Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Senin (19/2/2024).

Anies menyatakan, sebagai Capres 2024, sikapnya tetap tidak berubah pada visi perubahan. Anies yakin, komitmen yang sama masih dipegang oleh partai koalisi. “Baik-baik saja dan tidak melihat ada perubahan sikap, sikap tetap konsisten berada di dalam koalisi perubahan dan itu saya memandang tidak ada prediksi apa apa,” tegasnya.


Anies mengatakan, hingga saat ini, timya masih mengumpulkan dugaan kecurangan dalam proses penghitungan di Tempat Pemungutan Suara (TPS), termasuk sebelum pencoblosan.

“Kumpulkan semua kecurangan yang ada dan jangan fokus pada kekurangan yang terjadi di TPS, tapi juga praktik-praktik terjadi sebelum sampai ke TPS. Apakah itu sifatnya pengerahan, apakah itu sifatnya penekanan, apakah sifatnya pemberian imbalan, sesuatu yang dikerjakan pra ke TPS. Ini yang justru jangan dilewatkan. Kalau yang di TPS saja tentu ada, tapi menurut saya yang seharusnya jadi perhatian peristiwa-peristiwa yang sebelum masuk ke TPS. Itu yang seharusnya jadi perhatian,” lanjut Anies.



Menurutnya, upaya ini adalah bagian dari proses pembelajaran bagi semua pihak, termasuk kepada para penyelenggara pemilu, baik Komisi Pemilihan Umum (KPU) maupun Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) yang memiliki kekurangan dan kelebihan tersendiri.

“Semua yang ada laporkan saja. Saya tadi sampaikan pemilu ada kelebihan dan ada kekurangan. Ada kelebihan kita syukuri, kekurangan kita koreksi. Dan kekurangan itu dikumpulkan saja sebagai bagian dari koreksi atas sistem ini. Supaya ke depan kita bisa lebih baik lagi," katanya.

Pihaknya juga membuka ruang bagi siapa pun yang ingin memberikan koreksi, termasuk bekerja sama dengan tim hukum pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

"Saya rasa semua berkomunikasi, tim hukum (01 dan 03) yang leading sehingga mengumpulkan semua data-data, sehingga saya sampaikan seluruh masyarakat agar mengumpulkan yang dianggap apa-apa sebagai kekurangan, terutama sebelum terjadinya pencoblosan karena sebelum terjadi pencoblosan tidak pernah jadi perhatian. Padahal, di situ lah perlu jadi salah satu perhatian utama,” jelas Anies.

Terkait dengan pertemuan antara Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh, Anies memastikan komunikasinya dengan Surya Paloh masih terjaga dengan baik.

“Selalu komunikasi (dengan Surya Paloh) dan tidak ada pergeseran posisi, sama sekali tidak ada dan pertemuan itu sesuatu yang biasa-biasa saja. (Isi pembahasan antara Surya Paloh dan Joko Widodo) Itu tanyakan langsung," tandas Anies.
(cip)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1882 seconds (0.1#10.140)