Direspons Kapolri, Penerima Manfaat Apresiasi Program Keselamatan 2020
loading...
Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono memberikan bantuan masker dan sembako kepada perwakilan penerima manfaat pada pentutupan Program Keselamatan 2020 di NTMC Korlantas Polri. Foto/Istimewa
A
A
A
JAKARTA - Program Keselamatan 2020 Polri yang merupakan arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan ditindaklanjuti langsung oleh Kapolri Jenderal Pol Idham Azis, Rabu 12 Agustus 2020, secara resmi ditutup oleh Kakorlantas Polri, Irjen Pol Istiono di Gedung NTMC Polri, Jakarta.
Program ini pun mendapat tanggapan positif dari masyarakat penerima manfaat. (Baca juga: Panglima TNI Klaim Satgas Pamtas Atasi Kerawanan di Perbatasan RI-PNG)
Program ini menyasar sebanyak 197.256 orang mitra lalu lintas, seperti pengemudi bus, taksi, kernet bus, tukang ojek pangkalan , hingga andong dan becak yang dikemas dengan memberikan bantuan sosial (bansos) tunai selama tiga bulan terakhir sebanyak 600.000 rupiah per bulan dan pelatihan keselamatan berlalu lintas serta pelatihan kesehatan di masa pandemi Covid-19 (virus Corona).
(Baca juga: Panglima TNI Perintahkan Babinsa Tiga Matra Bantu Penegakan Protokol Covid-19)
Muhammad Mardani, pengemudi ojek pangkalan yang setiap hari dari pagi sampai malam bekerja, harus berkurang pendapatannya akibat pandemi Covid-19. Namun dia bersyukur atas bantuan yang telah diterimanya dari Program Keselamatan 2020 ini .
"Terima kasih untuk Bapak Presiden Joko Widodo atas bantuannya yang telah diberikan. Semoga tetap sehat dan selalu jaya. Terima kasih untuk Kapolri Bapak Idham Azis dan semua jajaran Korlantas Polri atas bantuannya yang selama Pandemi Covid-19 ini pendapatan saya berkurang," ujar Muhammad Mardani, dalam pers rilis, Kamis (13/8/2020).
Selain itu, Muhammad Suja'i yang berprofesi sebagai supir bajaj menyampaikan bahwa dengan Program Keselamatan 2020 Polri ini sangat berguna dan bermanfaat. Pasalnya, selain memberikan bantuan berupa uang tunai selama tiga bulan berturut turut, program ini juga memberikan pelatihan tentang keselamatan berlalu lintas.
"Terima kasih atas semua bantuan yang telah diberikan kepada kami. Terima kasih Presiden Jokowi yang kami ketahui memberi arahan program ini dan kepada Bapak Kapolri yang melaksanakannya. Bantuan ini membantu untuk kebutuhan sehari-hari. Dengan program ini, kami juga mendapatkan pelatihan keselamatan lalu lintas, sehingga kami dapat lebih memahami dan mengetahui masalah keselamatan lalu lintas," kata Suja'i saat acara Penutupan Program di NTMC Korlantas Polri.
Sementara itu, Kasino, seorang pengemudi truk, mengatakan bahwa Program Keselamatan 2020 sangat membantu dalam memberikan nafkah kepada keluarganya. "Saya terima kasih kepada Bapak Kapolri dan Korlantas atas bantuan yang sangat bermanfaat untuk keluarga saya," ungkapnya.
Pada masa Pandemi ini pendapatan saya jauh berkurang namun dengan bantuan tunai sebanyak Rp600 ribu per bulan selama tiga bulan ini kami sekeluarga sangat tertolong.
Sementara itu Kakorlanras Polri Irjen Pol Istiono menyatakan bahwa Program ini telah terlaksana 100% , berkat dukungan dari seluruh jajaran Korlantas, Dirlantas, Kasatlantas se Indonesia. Bapak Kapolri juga terus memberikan atensi kepada kami agar memberkan yang terbaik bagi masyarakat yang saat ini terkena dampak Covid-19
Program ini pun mendapat tanggapan positif dari masyarakat penerima manfaat. (Baca juga: Panglima TNI Klaim Satgas Pamtas Atasi Kerawanan di Perbatasan RI-PNG)
Program ini menyasar sebanyak 197.256 orang mitra lalu lintas, seperti pengemudi bus, taksi, kernet bus, tukang ojek pangkalan , hingga andong dan becak yang dikemas dengan memberikan bantuan sosial (bansos) tunai selama tiga bulan terakhir sebanyak 600.000 rupiah per bulan dan pelatihan keselamatan berlalu lintas serta pelatihan kesehatan di masa pandemi Covid-19 (virus Corona).
(Baca juga: Panglima TNI Perintahkan Babinsa Tiga Matra Bantu Penegakan Protokol Covid-19)
Muhammad Mardani, pengemudi ojek pangkalan yang setiap hari dari pagi sampai malam bekerja, harus berkurang pendapatannya akibat pandemi Covid-19. Namun dia bersyukur atas bantuan yang telah diterimanya dari Program Keselamatan 2020 ini .
"Terima kasih untuk Bapak Presiden Joko Widodo atas bantuannya yang telah diberikan. Semoga tetap sehat dan selalu jaya. Terima kasih untuk Kapolri Bapak Idham Azis dan semua jajaran Korlantas Polri atas bantuannya yang selama Pandemi Covid-19 ini pendapatan saya berkurang," ujar Muhammad Mardani, dalam pers rilis, Kamis (13/8/2020).
Selain itu, Muhammad Suja'i yang berprofesi sebagai supir bajaj menyampaikan bahwa dengan Program Keselamatan 2020 Polri ini sangat berguna dan bermanfaat. Pasalnya, selain memberikan bantuan berupa uang tunai selama tiga bulan berturut turut, program ini juga memberikan pelatihan tentang keselamatan berlalu lintas.
"Terima kasih atas semua bantuan yang telah diberikan kepada kami. Terima kasih Presiden Jokowi yang kami ketahui memberi arahan program ini dan kepada Bapak Kapolri yang melaksanakannya. Bantuan ini membantu untuk kebutuhan sehari-hari. Dengan program ini, kami juga mendapatkan pelatihan keselamatan lalu lintas, sehingga kami dapat lebih memahami dan mengetahui masalah keselamatan lalu lintas," kata Suja'i saat acara Penutupan Program di NTMC Korlantas Polri.
Sementara itu, Kasino, seorang pengemudi truk, mengatakan bahwa Program Keselamatan 2020 sangat membantu dalam memberikan nafkah kepada keluarganya. "Saya terima kasih kepada Bapak Kapolri dan Korlantas atas bantuan yang sangat bermanfaat untuk keluarga saya," ungkapnya.
Pada masa Pandemi ini pendapatan saya jauh berkurang namun dengan bantuan tunai sebanyak Rp600 ribu per bulan selama tiga bulan ini kami sekeluarga sangat tertolong.
Sementara itu Kakorlanras Polri Irjen Pol Istiono menyatakan bahwa Program ini telah terlaksana 100% , berkat dukungan dari seluruh jajaran Korlantas, Dirlantas, Kasatlantas se Indonesia. Bapak Kapolri juga terus memberikan atensi kepada kami agar memberkan yang terbaik bagi masyarakat yang saat ini terkena dampak Covid-19
(maf)
Lihat Juga :
