Jokowi Mengaku Berteman Baik dengan Fahri Hamzah dan Fadli Zon
loading...
A
A
A
JAKARTA - Hari ini Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan tanda jasa dan tanda kehormatan Republik Indonesia kepada 53 orang. Dua di antaranya adalah politikus Fadli Zon dan Fahri Hamzah .
Keduanya dianugerahi Bintang Mahaputera Nararya terkait posisinya sebagai Wakil Ketua DPR Oeriode 2014-2019. Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan bahwa pemberian penghargaan ini didasarkan pada jasa-jasa para penerima.
"Penghargaan ini diberikan kepada beliau-beliau yang memiliki jasa terhadap bangsa dan negara. Dan ini lewat pertimbangan-pertimbangan matang oleh Dewan Tanda Gelar dan Jasa. Jadi pertimbangannya sudah matang," katanya di Istana Negara, Kamis (13/8/2020). (Baca juga: Dapat Penghargaan dari Jokowi, Fahri Hamzah Sebut Sekarang Waktunya Mempersatukan Bangsa )
Pada kesempatan itu, Jokowi pun merespons banyaknya pihak yang mempertanyakan pemberian gelar kepada Fadli Zon dan Fahri Hamzah. Seperti diketahui, keduanya sering berseberangan dengan Presiden Jokowi. Menurut Jokowi, hal itu wajar dalam negara demokrasi. ( ).
"Bahwa misalnya ada pertanyaan mengenai Pak Fahri Hamzah, kemudian Pak Fadli Zon, berlawanan dalam politik, kemudian berbeda dalam politik, ini bukan berarti kita bermusuhan dalam berbangsa dan bernegara. Ya inilah yang namanya negara demokrasi," tuturnya.
Jokowi menyebut bahwa dirinya berteman baik dengan keduanya. Meskipun dalam politik sering terjadi perbedaan. "Jadi saya berkawan baik dengan Pak Fahri Hamzah, berteman baik dengan Pak Fadli zon. Inilah Indonesia," pungkasnya.
Keduanya dianugerahi Bintang Mahaputera Nararya terkait posisinya sebagai Wakil Ketua DPR Oeriode 2014-2019. Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan bahwa pemberian penghargaan ini didasarkan pada jasa-jasa para penerima.
"Penghargaan ini diberikan kepada beliau-beliau yang memiliki jasa terhadap bangsa dan negara. Dan ini lewat pertimbangan-pertimbangan matang oleh Dewan Tanda Gelar dan Jasa. Jadi pertimbangannya sudah matang," katanya di Istana Negara, Kamis (13/8/2020). (Baca juga: Dapat Penghargaan dari Jokowi, Fahri Hamzah Sebut Sekarang Waktunya Mempersatukan Bangsa )
Pada kesempatan itu, Jokowi pun merespons banyaknya pihak yang mempertanyakan pemberian gelar kepada Fadli Zon dan Fahri Hamzah. Seperti diketahui, keduanya sering berseberangan dengan Presiden Jokowi. Menurut Jokowi, hal itu wajar dalam negara demokrasi. ( ).
"Bahwa misalnya ada pertanyaan mengenai Pak Fahri Hamzah, kemudian Pak Fadli Zon, berlawanan dalam politik, kemudian berbeda dalam politik, ini bukan berarti kita bermusuhan dalam berbangsa dan bernegara. Ya inilah yang namanya negara demokrasi," tuturnya.
Jokowi menyebut bahwa dirinya berteman baik dengan keduanya. Meskipun dalam politik sering terjadi perbedaan. "Jadi saya berkawan baik dengan Pak Fahri Hamzah, berteman baik dengan Pak Fadli zon. Inilah Indonesia," pungkasnya.
(zik)