Luhut Blak-Blakan Dukung Prabowo-Gibran, Pengamat: Wajar Merasa Dilindungi Presiden

Sabtu, 03 Februari 2024 - 14:05 WIB
loading...
Luhut Blak-Blakan Dukung...
Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan terang-terangan mendukung pasangan calon nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Foto: Dok MPI
A A A
JAKARTA - Pakar Komunikasi Politik Universitas Paramadina Hendri Satrio menanggapi pernyataan Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan yang terang-terangan mendukung pasangan calon nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Aksi blak-blakan Luhut itu karena merasa sudah dilindungi pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menyebutkan Presiden dan Menteri boleh berkampanye.

Baca juga: Luhut Binsar Pandjaitan Resmi Dukung Prabowo-Gibran di Pilpres 2024

"Kalau Pak Luhut terang-terangan itu kan sudah dilindungi Pak Jokowi, Presiden. Sehingga atasan Pak Luhut sudah bilang bahwa menteri boleh kampanye, boleh berpihak selama tidak menggunakan fasilitas (negara) segala macam. Itulah jadi wajar kalau Pak Luhut karena merasa sudah dilindungi Pak Jokowi ya dia bablas gitu," ujar Hendri, Sabtu (3/2/2024).

Kendati demikian, sebaiknya tidak berpihak kepada salah satu capres cawapres. "Walaupun sebaiknya kan selama menjadi menteri bagaimana caranya memisahkan diri tidak menggunakan fasilitas negara? Itukan jabatannya nempel. Memang sih sebaiknya tidak berpihak," katanya.

Seperti ramai diberitakan, pernyataan Luhut yang mendukung salah satu pasangan capres cawapres disampaikan melalui unggahan Instagram @luhut.pandjaitan.

Luhut mengungkapkan, alasannya memilih pasangan capres dan cawapres itu karena keberlanjutan. Dia berharap masyarakat memilih pemimpin yang tepat sesuai kebutuhan dan tantangan zaman.

"Kita semua belajar dari tantangan dan ujian yang sudah kita lalui bersama, dari mulai pandemi, konflik geopolitik, dan ancaman perubahan iklim di masa depan. Negeri ini butuh pemimpin yang berani sekaligus bisa bersahabat dengan seluruh negara baik negara maju maupun negara berkembang," ujar Luhut.
(jon)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Tak Hanya Letjen TNI...
Tak Hanya Letjen TNI Kunto, Mantan Ajudan Jokowi juga Batal Dimutasi
Rampai Nusantara Kawal...
Rampai Nusantara Kawal Langkah Jokowi Tempuh Jalur Hukum Atas Tuduhan Ijazah Palsu
Profil Rizal Fadhillah,...
Profil Rizal Fadhillah, Sosok yang Dilaporkan Jokowi Terkait Kasus Ijazah Palsu
Polemik Ijazah Jokowi,...
Polemik Ijazah Jokowi, Roy Suryo Diminta Siapkan Bukti dan Hadapi Proses Hukum
Mediasi Gugatan Ijazah...
Mediasi Gugatan Ijazah Jokowi di PN Solo Belum Capai Sepakat, Ini Penyebabnya
Alasan Jokowi Laporkan...
Alasan Jokowi Laporkan Penuding Ijazah Palsu: Biar Jelas dan Gamblang
Riwayat Pendidikan Kaesang...
Riwayat Pendidikan Kaesang Pangarep, Putra Bungsu Jokowi yang Juga Ketua Umum PSI
Jokowi Laporkan Tuduhan...
Jokowi Laporkan Tuduhan Ijazah Palsu ke Polda Metro Jaya
Pendidikan Yakup Hasibuan...
Pendidikan Yakup Hasibuan Kuasa Hukum Jokowi di Kasus Ijazah Palsu, Alumnus FH UI
Rekomendasi
Rekomendasi Compact...
Rekomendasi Compact SUV Tahun 2025 Berdesain Keren dan Canggih
Marselino Cetak Sejarah,...
Marselino Cetak Sejarah, Jadi Pemain Indonesia Pertama Debut di Piala FA dan EFL Championship Inggris
100 Hari Berkuasa, Kekayaan...
100 Hari Berkuasa, Kekayaan Keluarga Trump Naik Drastis hingga Rp47 Triliun, Apa Pemicunya?
Berita Terkini
Momen Prabowo Telepon...
Momen Prabowo Telepon Anthony Albanese yang Kembali Jadi Perdana Menteri Australia
UU Perampasan Aset:...
UU Perampasan Aset: Langkah Strategis Pemerintah dan KPK Pulihkan Kerugian Negara
Angka Keguguran dan...
Angka Keguguran dan Bayi Lahir Prematur di Gaza Tinggi
Ekraf Hunt 2025, Wadah...
Ekraf Hunt 2025, Wadah Promosi Karya IP Indonesia ke Kancah Global
RBPI Gandeng Sahabat...
RBPI Gandeng Sahabat Polisi Gelar Seminar Tingkatkan Keselamatan Berkendara
Mantan Jubir Gus Dur...
Mantan Jubir Gus Dur Bicara Lain Dulu Lain Sekarang, Sindir Siapa?
Infografis
Amerika Serikat Tuduh...
Amerika Serikat Tuduh Satelit China Dukung Houthi Yaman
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved