Usai Pamitan ke Pegawai Kemenko Polhukam, Mahfud MD Meluncur ke Rumah Dinas
loading...
Usai berpamitan kepada pegawai Kemenko Polhukam, Mahfud MD menyambangi rumah dinas di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (2/2/2024). Foto/MPI
A
A
A
JAKARTA - Usai berpamitan kepada pegawai Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Kemenko Polhukam), Mahfud MD menyambangi rumah dinas di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (2/2/2024). Mahfud tak lama lagi akan melepas jabatannya sebagai Menko Polhukam.
Berdasarkan pantauan MNC Portal Indonesia, Mahfud tiba di rumah dinas sekitar pukul 10.33 WIB. Dia tiba menggunakan kendaraan bernomor polisi B 1030 ZZH.
Terlihat setibanya di lokasi, Mahfud langsung berjalan masuk ke dalam rumah itu. Sementara iring-iringan dari pihak kepolisian yang mengawal Mahfud, nampak berjaga di luar rumah itu.
Usai berkemas dari rumah dinas itu, Mahfud akan melaksanakan salat jumat di kantor Kemenko Polhukam. Selanjutnya dirinya akan menuju Bandara untuk melanjutkan perjalanan menujunya kepulauan Riau.
Diberitakan sebelumnya, momen haru terjadi di Kantor Kemenko Polhukam, usai Mahfud resmi menyerahkan surat pengunduran dirinya kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kamis (1/2/2024). Mahfud mengungkap pagi ini bisa jadi, hari terakhir dia berolahraga bersama para pegawai Kemenko Polhukam.
"Hari ini mungkin hari terakhir kita olahraga bersama untuk saya sebagai Menko Polhukam, suatu saat kita bisa bertemu di tempat lain untuk olahraga, karena secara resmi saya sudah mengajukan surat berhenti, minta berhenti kepada Presiden kemarin sore karena urusan politik," ujar Mahfud MD di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta Pusat, Jumat (2/1/2024).
"Minggu depan saya tidak tahu saudara berolahraga dengan siapa, paling tidak Pak Sesmenko akan memimpin, teruslah berolahraga," sambungnya.
Setelah mengundurkan diri, Mahfud meminta agar pegawai Kemenko Polhukam tetap netral dan tidak menunjukkan keberpihakannya di Pilpres 2024. Namun, Mahfud menegaskan dirinya tidak melarang para pegawai Kemenko Polhukam untuk memilih siapa pun di Pemilu 2024 mendatang.
"Saya minta saudara netral, netral, netral, saudara nanti pilih sendiri tapi kepada masyarakat netral, nggak usah ngomong, saudara milih sendiri aja di bilik, siapa saja yang diyakini saudara, jangan terbawa arus," katanya.
Berdasarkan pantauan MNC Portal Indonesia, Mahfud tiba di rumah dinas sekitar pukul 10.33 WIB. Dia tiba menggunakan kendaraan bernomor polisi B 1030 ZZH.
Terlihat setibanya di lokasi, Mahfud langsung berjalan masuk ke dalam rumah itu. Sementara iring-iringan dari pihak kepolisian yang mengawal Mahfud, nampak berjaga di luar rumah itu.
Usai berkemas dari rumah dinas itu, Mahfud akan melaksanakan salat jumat di kantor Kemenko Polhukam. Selanjutnya dirinya akan menuju Bandara untuk melanjutkan perjalanan menujunya kepulauan Riau.
Diberitakan sebelumnya, momen haru terjadi di Kantor Kemenko Polhukam, usai Mahfud resmi menyerahkan surat pengunduran dirinya kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kamis (1/2/2024). Mahfud mengungkap pagi ini bisa jadi, hari terakhir dia berolahraga bersama para pegawai Kemenko Polhukam.
"Hari ini mungkin hari terakhir kita olahraga bersama untuk saya sebagai Menko Polhukam, suatu saat kita bisa bertemu di tempat lain untuk olahraga, karena secara resmi saya sudah mengajukan surat berhenti, minta berhenti kepada Presiden kemarin sore karena urusan politik," ujar Mahfud MD di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta Pusat, Jumat (2/1/2024).
"Minggu depan saya tidak tahu saudara berolahraga dengan siapa, paling tidak Pak Sesmenko akan memimpin, teruslah berolahraga," sambungnya.
Setelah mengundurkan diri, Mahfud meminta agar pegawai Kemenko Polhukam tetap netral dan tidak menunjukkan keberpihakannya di Pilpres 2024. Namun, Mahfud menegaskan dirinya tidak melarang para pegawai Kemenko Polhukam untuk memilih siapa pun di Pemilu 2024 mendatang.
"Saya minta saudara netral, netral, netral, saudara nanti pilih sendiri tapi kepada masyarakat netral, nggak usah ngomong, saudara milih sendiri aja di bilik, siapa saja yang diyakini saudara, jangan terbawa arus," katanya.
Lihat Juga :
(kri)
