Usai Terjun ke Politik, Kaesang Mengaku Jauh Lebih Happy
loading...
A
A
A
JAKARTA - Keputusan Kaesang Pangarep untuk terjun ke politik dinilainya sebagai pilihan yang jauh membuat dirinya lebih happy. Hal ini dikatakan Kaesang saat bertemu para pemengaruh (influencer), UMKM, Tim Kampanye Daerah dan Media di Bandar Lampung, Jumat (19/1/2024).
"Saya harus ngomong selama saya berkarier di bisnis, saya jauh lebih 'happy' di politik, saya enggak tahu kenapa," kata Kaesang yang juga Ketua Umum DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI) ini.
Pernyataan tersebut disampaikan Kaesang untuk menjawab pertanyaan dari dari salah satu peserta pertemuan tentang kesan selama menjadi Ketum PSI.
Meski demikian, Kaesang mengaku belum tahu mengapa ia lebih menyukai bidang politik. Ia lantas menceritakan kesannya saat awal-awal menjadi Ketum PSI.
Menurut Kaesang, yang juga merupakan pengusaha UMKM, masa-masa awal menjadi Ketum PSI adalah masa yang berat. Ia membandingkan pekerjaan satu pekan menjadi ketum parpol sama dengan pekerjaan 2,5 tahun membangun proyek bisnis.
"2021 ada project (proyek) dan baru bisa selesai tuh 2,5 tahun, tepat satu bulan sebelum jadi Ketum PSI dan sebagai Ketum PSI seminggu tuh sama kaya 'project' saya 2,5 tahunlah, di politik tuh seminggu terasa banget beratnya," ujarnya.
Kaesang menyebutkan, di bidang politik, sebagai pimpinan partai politik, dia harus memimpin calon legislatif hingga pengurus partai. "Walaupun sebenarnya kalau di perusahaan saya punya banyak uang, tapi di politik, saya isi uang ya," jelasnya.
Diketahui, Bandar Lampung menjadi kota pertama safari politik Kaesang ke Pulau Sumatera. Di kota tersebut, Kaesang bertemu dengan Gubernur Lampung Arinal Djunaedi. Kemudian, Kaesang juga dijadwalkan bertemu dengan relawan Jokowi dan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Setelah itu, Kaesang menghadiri kopi darat wilayah (kopdarwil) PSI, sebelum bertolak ke Padang, Sumatera Barat. Kemudian, pada Sabtu (20/1/2024), putra bungsu Presiden Jokowi itu dijadwalkan melakukan kunjungan ke Tarakan, Kalimantan Utara.
"Saya harus ngomong selama saya berkarier di bisnis, saya jauh lebih 'happy' di politik, saya enggak tahu kenapa," kata Kaesang yang juga Ketua Umum DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI) ini.
Pernyataan tersebut disampaikan Kaesang untuk menjawab pertanyaan dari dari salah satu peserta pertemuan tentang kesan selama menjadi Ketum PSI.
Meski demikian, Kaesang mengaku belum tahu mengapa ia lebih menyukai bidang politik. Ia lantas menceritakan kesannya saat awal-awal menjadi Ketum PSI.
Menurut Kaesang, yang juga merupakan pengusaha UMKM, masa-masa awal menjadi Ketum PSI adalah masa yang berat. Ia membandingkan pekerjaan satu pekan menjadi ketum parpol sama dengan pekerjaan 2,5 tahun membangun proyek bisnis.
"2021 ada project (proyek) dan baru bisa selesai tuh 2,5 tahun, tepat satu bulan sebelum jadi Ketum PSI dan sebagai Ketum PSI seminggu tuh sama kaya 'project' saya 2,5 tahunlah, di politik tuh seminggu terasa banget beratnya," ujarnya.
Kaesang menyebutkan, di bidang politik, sebagai pimpinan partai politik, dia harus memimpin calon legislatif hingga pengurus partai. "Walaupun sebenarnya kalau di perusahaan saya punya banyak uang, tapi di politik, saya isi uang ya," jelasnya.
Diketahui, Bandar Lampung menjadi kota pertama safari politik Kaesang ke Pulau Sumatera. Di kota tersebut, Kaesang bertemu dengan Gubernur Lampung Arinal Djunaedi. Kemudian, Kaesang juga dijadwalkan bertemu dengan relawan Jokowi dan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Setelah itu, Kaesang menghadiri kopi darat wilayah (kopdarwil) PSI, sebelum bertolak ke Padang, Sumatera Barat. Kemudian, pada Sabtu (20/1/2024), putra bungsu Presiden Jokowi itu dijadwalkan melakukan kunjungan ke Tarakan, Kalimantan Utara.
(maf)