TGB: KTP Sakti Ganjar-Mahfud untuk Sempurnakan Program Bansos agar Tepat Sasaran
loading...
Wakil Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi memastikan pasangan capres-cawapres nomor urut 3 akan melanjutkan program bantuan sosial (bansos). Foto/MPI
A
A
A
JAKARTA - Wakil Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Tuan Guru Bajang ( TGB ) Muhammad Zainul Majdi memastikan pasangan capres-cawapres nomor urut 3 akan melanjutkan program bantuan sosial (bansos). Program KTP Sakti yang digagas Ganjar-Mahfud menjadi buktinya.
TGB menuturkan, program KTP Sakti justru akan membuat bansos menjadi tepat sasaran. “Jadi validasi data, kemantapan data, dan penyatuan data itu yang hendak dikerjakan dalam KTP Sakti itu bagian yang akan diperbaiki,” ucap Zainul Majdi dalam konferensi pers, Rabu (3/1/2024).
Program itu digagas bukan tanpa alasan. Menurutnya, hal ini merupakan aspirasi masyarakat. Pasalnya, banyak masyarakat yang mengeluhkan tidak mendapatkan bansos kepada Ganjar-Mahfud dalam kunjungan selama ini.
“Dalam kunjungan-kunjungan kerja pasangan Ganjar-Mahfud termasuk yang terakhir pas Ganjar di Jawa Tengah itu masih ada keluhan dari masyarakat terkait dengan kok enggak dapat bansos padahal dia termasuk kalau dalam indikator yang ada harusnya dapat,” ucapnya.
“Maka data harus dirapikan dan ini sudah sudah sering disuarakan oleh Mas Ganjar dalam beberapa kesempatan,” sambung dia.
Ia mengatakan bahwa Ganjar-Mahfud juga akan meningkatkan kualitas dari bansos yang diberikan. Hal ini akan dikaji berdasarkan kemampuan APBN.
“Jadi jangan sampai ada persepsi kalau bicara tentang program-program pro rakyat kok seakaan-akan yang dikasih hanya sekadarnya, hanya untuk menunaikan amanat konstitusi,” katanya.
“Kalau bisa kualitasnya makin baik dari rata-rata,” pungkasnya.
TGB menuturkan, program KTP Sakti justru akan membuat bansos menjadi tepat sasaran. “Jadi validasi data, kemantapan data, dan penyatuan data itu yang hendak dikerjakan dalam KTP Sakti itu bagian yang akan diperbaiki,” ucap Zainul Majdi dalam konferensi pers, Rabu (3/1/2024).
Program itu digagas bukan tanpa alasan. Menurutnya, hal ini merupakan aspirasi masyarakat. Pasalnya, banyak masyarakat yang mengeluhkan tidak mendapatkan bansos kepada Ganjar-Mahfud dalam kunjungan selama ini.
“Dalam kunjungan-kunjungan kerja pasangan Ganjar-Mahfud termasuk yang terakhir pas Ganjar di Jawa Tengah itu masih ada keluhan dari masyarakat terkait dengan kok enggak dapat bansos padahal dia termasuk kalau dalam indikator yang ada harusnya dapat,” ucapnya.
“Maka data harus dirapikan dan ini sudah sudah sering disuarakan oleh Mas Ganjar dalam beberapa kesempatan,” sambung dia.
Ia mengatakan bahwa Ganjar-Mahfud juga akan meningkatkan kualitas dari bansos yang diberikan. Hal ini akan dikaji berdasarkan kemampuan APBN.
“Jadi jangan sampai ada persepsi kalau bicara tentang program-program pro rakyat kok seakaan-akan yang dikasih hanya sekadarnya, hanya untuk menunaikan amanat konstitusi,” katanya.
“Kalau bisa kualitasnya makin baik dari rata-rata,” pungkasnya.
(rca)
Lihat Juga :
