Bangun Karakter, Korlantas Polri Sosialisasikan Lalu Lintas Anak Usia Dini
loading...
A
A
A
JAKARTA - Korlantas Polri menggelar acara sosialisasi fungsi pendidikan masyarakat (dikmas) pada anak usia dini. Kegiatan tersebut untuk menekankan pentingnya pemahaman dan perkenalan disiplin lalu lintas yang baik sejak dini.
Hadir dalam kegiatan sosialisasi ini Kepala Korlantas Polri Irjen Pol Firman Shantyabudi, Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Seto Mulyadi (Kak Seto), KetuaPengurus Pusat Himpaudi Betti Nuraini, dan Ketua Pengurus Wilayah Himpaudi DKI Jakarta Suryani Tholib.
Kemudian Direktur Keamanan dan Keselamatan Brigjen Pol Ery Nursatary, Direktur Penegakkan Hukum Brigjen Pol Aan Suhanan, Direktur Registrasi dan Identifikasi Brigjen Pol Yusri Yunus, Plt Direktur PAUD Kemendikbud Komalasari, Kasubditdikmas Ditkamsel Korlantas Polri Kombes Pol Arman Achdiat, dan pendongeng anak Awam Prakoso.
Kakorlantas Polri Irjen Pol Firman Shantyabudi menjelaskan kegiatan sosialisasi ini sangat penting dilakukan. Menurutnya, anak-anak sudah harus diperkenalkan soal tertib berlalu lintas.
"Usia 0-5 tahun adalah masa penyerapan pengetahuan dan informasi. Usia ini disebut sebagai masa golden age atau masa keemasan di mana perkembangan saraf motorik dan kognititf anak berada dalam tahapan terpenting," katanya di Taman Lalu Lintas Saka Bhayangkara, Buperta Cibubur, Jakarta, Selasa (28/11/2023).
Kegiatan sosialisasi lalu lintas anak usia dini dikemas dengan konsep menarik. Berbagai kegiatan pun digelar untuk anak-anak seperti mewarnai, kolase, mendengarkan dongeng anak, pengenalan rambu lalu lintas, kunjungan ke museum lalu lintas serta pemutaran film animasi 3 dimensi karakter polisi lalu lintas masa depan (Pollman) di Mini Theater Taman Lalu Lintas Cibubur.
Selain itu, kegiatan sosialisasi tersebut juga menjadi momen bagi Korlantas Polri memperkenalkan karakter polisi Pollman. Diharapan melalui tokoh Pollman ini sebagai proses pengidolaan terjadi dan penanaman nilai-nilai edukasi lalu lintas menjadi lebih mudah bagi anak-anak.
Kegiatan ini juga mendapat banyak dukungan dari berbagai pihak, salah satunya Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesian (Himpaudi). Mereka pun berkolaborasi untuk menggelar kegiatan ini.
"Jadi kami sangat supporting dan mengapresiasi kegiatan ini. Kenapa? Karena melalui kegiatan ini, kami memperkenalkan tertib lalu lintas dengan cara yang menyenangkan," kata Plt Direktur PAUD Kemendikbud Komalasari.
Menurutnya, membangun fondasi sejak kecil akan sangat baik sekali. "Membangun kemampuan fondasi anak dengan cara menyenangkan dan menguatkan karakter, khususnya nilai-nilai budi pekerti. Dalam hal ini tertib berlalu lintas," lanjutnya.
Hadir dalam kegiatan sosialisasi ini Kepala Korlantas Polri Irjen Pol Firman Shantyabudi, Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Seto Mulyadi (Kak Seto), KetuaPengurus Pusat Himpaudi Betti Nuraini, dan Ketua Pengurus Wilayah Himpaudi DKI Jakarta Suryani Tholib.
Kemudian Direktur Keamanan dan Keselamatan Brigjen Pol Ery Nursatary, Direktur Penegakkan Hukum Brigjen Pol Aan Suhanan, Direktur Registrasi dan Identifikasi Brigjen Pol Yusri Yunus, Plt Direktur PAUD Kemendikbud Komalasari, Kasubditdikmas Ditkamsel Korlantas Polri Kombes Pol Arman Achdiat, dan pendongeng anak Awam Prakoso.
Kakorlantas Polri Irjen Pol Firman Shantyabudi menjelaskan kegiatan sosialisasi ini sangat penting dilakukan. Menurutnya, anak-anak sudah harus diperkenalkan soal tertib berlalu lintas.
"Usia 0-5 tahun adalah masa penyerapan pengetahuan dan informasi. Usia ini disebut sebagai masa golden age atau masa keemasan di mana perkembangan saraf motorik dan kognititf anak berada dalam tahapan terpenting," katanya di Taman Lalu Lintas Saka Bhayangkara, Buperta Cibubur, Jakarta, Selasa (28/11/2023).
Kegiatan sosialisasi lalu lintas anak usia dini dikemas dengan konsep menarik. Berbagai kegiatan pun digelar untuk anak-anak seperti mewarnai, kolase, mendengarkan dongeng anak, pengenalan rambu lalu lintas, kunjungan ke museum lalu lintas serta pemutaran film animasi 3 dimensi karakter polisi lalu lintas masa depan (Pollman) di Mini Theater Taman Lalu Lintas Cibubur.
Selain itu, kegiatan sosialisasi tersebut juga menjadi momen bagi Korlantas Polri memperkenalkan karakter polisi Pollman. Diharapan melalui tokoh Pollman ini sebagai proses pengidolaan terjadi dan penanaman nilai-nilai edukasi lalu lintas menjadi lebih mudah bagi anak-anak.
Kegiatan ini juga mendapat banyak dukungan dari berbagai pihak, salah satunya Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesian (Himpaudi). Mereka pun berkolaborasi untuk menggelar kegiatan ini.
"Jadi kami sangat supporting dan mengapresiasi kegiatan ini. Kenapa? Karena melalui kegiatan ini, kami memperkenalkan tertib lalu lintas dengan cara yang menyenangkan," kata Plt Direktur PAUD Kemendikbud Komalasari.
Menurutnya, membangun fondasi sejak kecil akan sangat baik sekali. "Membangun kemampuan fondasi anak dengan cara menyenangkan dan menguatkan karakter, khususnya nilai-nilai budi pekerti. Dalam hal ini tertib berlalu lintas," lanjutnya.