Festival Desa BKN PDIP Jadi Ajang Memperkenalkan Kebudayaan Indonesia ke Dunia

Kamis, 16 November 2023 - 02:12 WIB
loading...
Festival Desa BKN PDIP Jadi Ajang Memperkenalkan Kebudayaan Indonesia ke Dunia
Badan Kebudayaan Nasional (BKN) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menggelar malam Penganugerahan Festival Desa 2023. Foto/Muhamad Fadli Ramadan
A A A
JAKARTA - Badan Kebudayaan Nasional (BKN) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ( PDIP ) menggelar malam Penganugerahan Festival Desa 2023. Ini merupakan edisi ketiga apresiasi bagi seluruh sineas yang ada di desa atau kampung.

Sebagai informasi, Festival Desa 2023 melibatkan para sineas muda dari desa atau kampung. Para peserta membuat karya film pendek yang mengangkat kearifan lokal daerahnya masing-masing dengan tema Merayakan Mitos, Petuah, dan Humor.

Festival Desa 2023 merupakan bentuk apresiasi terhadap karya para sineas dari desa. Penganugerahan penghargaan itu diharapkan akan menumbuhkan kepercayaan diri untuk berkarya bagi para pemenang.



Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mewakili Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengatakan bahwa ajang ini untuk membangun semangat para sineas yang ada di desa atau kampung agar bersaing dengan mereka yang ada di kota.

"Saya menyampaikan salam dari Bu Megawati, salam kreativitas untuk semuanya. Pada malam hari ini kita tidak hanya menggelorakan desa dengan akar kebudayaannya, desa dengan kulinernya, desa dengan tradisi gotong royongnya,” kata Hasto di sela Pemganugerahan Festival Desa 2023, Rabu (15/11/2023).

“Melainkan Ibu Mega mengharapkan ini betul-betul menjadi awal bagi kita untuk menggelorakan seluruh kreativitas kita dan menjadikan desa tidak hanya sebagai benteng kebudayaan kita, tetapi desa sebagai buminya Pancasila," sambungnya.

Melalui Festival Desa, Hasto meyakini kebudayaan yang ada di Indonesia akan terangkat melalui karya film. Ini akan membuat desa-desa atau kampung di Tanah Air semakin dikenal baik di dalam maupun luar negeri melalui karya film.

"Pesannya jelas bukan hanya dari Ibu Megawati Soekarnoputri, tapi juga dari Pak Ganjar Pranowo dan Mahfud MD bahwa desa begitu kaya dengan karya kebudayaan dengan hadirnya Festival Film Desa ini mengangkat khasanah kebudayaan itu dan semakin membangun keyakinan kita bahwa Indonesia bisa menjadi unggul dan hebat," ujarnya.

Awal mula Festival Desa dibuat diungkapkan Hasto bahwa Megawati ingin desa-desa di Indonesia terangkat. Diharapkan, hal tersebut bisa membuat anak muda di desa bisa menampilkan karya terbaiknya tanpa perlu jauh-jauh datang ke kota besar.

"Bu Mega ketika meminta kepada Mas Rano Karno melalui Badan Kebudayaan Nasional, dengan menampilkan Festival Film Desa ini selain didedikasikan kepada anak-anak muda untuk mengembangkan seluruh kreativitasnya melalui film, itu juga diharapkan dapat memperkuat seluruh akar kebudayaan kita di desa. Jadi ini memperkuat akar rumput dengan mendorong pemuda di Indonesia untuk berkreativitas melalui film," ungkapnya.

Menurut Hasto, karya film yang dibuat oleh para sineas dari desa atau kampung dapat memperkenalkan budaya Indonesia. Mengingat ada banyak kebudayaan di Indonesia yang belum dikenal oleh masyarakat.

"Para sineas desa bisa terus berkarya. Kalau kita mengangkat apa yang ada di desa dengan saripati kehidupannya, tradisi kulinernya, kebudayaannya, alam rayanya, dan falsafah yang hidup ini mampu menjelaskan kepada dunia tentang Indonesia," pungkasnya.
(rca)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2332 seconds (0.1#10.140)