BMKG Ungkap Potensi Gempa Kerak Dangkal yang Merusak seperti di Yogyakarta dan Cianjur

Jum'at, 03 November 2023 - 11:44 WIB
loading...
BMKG Ungkap Potensi...
BMKG mengingatkan potensi gempa kerak dangkal atau shallow crustal earthquake yang dapat merusak seperti terjadi di Yogyakarta tahun 2006 dan Cianjur tahun 2022 lalu. Foto/Ilustrasi/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengingatkan potensi gempa kerak dangkal atau shallow crustal earthquake yang dapat merusak seperti terjadi di Yogyakarta tahun 2006 dan Cianjur tahun 2022 lalu.

“Selama kita memonitor apa yang terjadi di Indonesia terkait aktivitas kegempaan, kita perlu menggarisbawahi bahwa gempa kerak dangkal atau shallow crustal earthquake menjadi sesuatu yang patut kita perhatikan,” ujar Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Daryono dalam dialog Melawan Kesenjangan, Menata Ketangguhan Mitigasi Gempabumi dan Tsunami Masa Depan, Jumat (3/11/2023).

Baca juga: El Nino Diprediksi hingga Februari 2024, BMKG Ingatkan Dampak Lanjutan Kemarau

Daryono melanjutkan bahwa gempa kerak dangkal yang berada di jalur sesar aktif di dekat pemukiman masyarakat perlu menjadi perhatian dan upaya mitigasi, sehingga jika terjadi gempa maka tidak banyak memakan korban jiwa.

“Bahwa ketika sebuah jalur sesar aktif dikenali dan itu dekat dengan pemukiman maka ini perlu ada sebuah upaya mitigasi yang struktural yang sangat penting,” jelas Daryono.

Dia mencontohkan gempa kerak dangkal yang merusak pernah terjadi dan memakan korban jiwa di antaranya di Yogyakarta dengan kekuatan M6,4 namun menimbulkan korban lebih dari 6.000 orang.

“Dan tentu saja kita tahu dampak gempa shallow crustal seperti gempa di Yogyakarta tahun 2006, itu M6,4. Itu tidak besar tapi dia mampu bisa menimbulkan korban jiwa lebih dari 6.000 orang,” paparnya.

Selain itu, masih membekas di ingatan masyarakat belum lama ini tepat hampir setahun lalu yakni 21 November 2022 terjadi gempa merusak di Cianjur dengan kekuatan M5,6 yang menimbulkan kerusakan rumah dan bangunan serta lebih dari 600 orang meninggal dunia.

“Kemudian juga sempat Cianjur Gempa yang terjadi 21 November 2022, meskipun M5,6 tapi begitu sangat dahsyat di dalam menimbulkan kerusakan dan korban jiwa lebih dari 600 orang meninggal. Ini lah karakteristik shallow crustal yang patut kita perhatikan,” tutur dia.

Baca juga: Pancaroba, BMKG Ingatkan Waspada Bencana Hidrometeorologi Mengintai

Untuk itu, Daryono meminta semua pihak bahwa potensi gempa kerak dangkal bisa menjadi perhatian agar dijadikan sebuah mitigasi ke depannya. “(Ini) penting untuk kita membuat semacam highlight atau inside yang jelas karena memang ini patut kita perhatikan dan harus kita jadikan sebagai sebuah strategi mitigasi,” pungkasnya.
(kri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Gempa Dahsyat M7,3 Guncang...
Gempa Dahsyat M7,3 Guncang Argentina, BMKG: Tak Mempengaruhi Kegempaan di Indonesia
Ancaman Banjir Rob Akibat...
Ancaman Banjir Rob Akibat Fase Bulan Purnama dan Super New Moon 10 April, Ini Wilayah Terdampak
Indonesia Kirim Bantuan...
Indonesia Kirim Bantuan Kemanusiaan ke Myanmar Senilai 1,2 Juta Dolar AS
Tim INASAR Temukan 3...
Tim INASAR Temukan 3 Jasad Korban Gempa Myanmar di Reruntuhan
Gempa Myanmar, Indonesia...
Gempa Myanmar, Indonesia Tambah Kiriman Bantuan Hari Ini
BMKG: Hujan Ringan hingga...
BMKG: Hujan Ringan hingga Sedang Berpotensi Guyur Jabodetabek pada H+3 Lebaran
Terdeteksi, Fenomena...
Terdeteksi, Fenomena Alam Pemicu Ratusan Gempa Bumi per-Hari
Gempa M5,5 Guncang Bolaang...
Gempa M5,5 Guncang Bolaang Uki Sulawesi Utara
Prakiraan Cuaca Jakarta...
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini: Hujan Ringan Guyur Jaksel hingga Jakut Siang Nanti
Rekomendasi
Daftar Harga Gas di...
Daftar Harga Gas di Negara-negara Eropa, Dari yang Termahal hingga Paling Murah
Reaksi Tanpa Batas!...
Reaksi Tanpa Batas! Metta Karuna Bikin Netizen Internasional Terpukau
Detik-detik Truk Senggol...
Detik-detik Truk Senggol Kopada hingga Terguling di Jalur Purworejo-Magelang, 11 Orang Tewas
Berita Terkini
Bill Gates Bakal Uji...
Bill Gates Bakal Uji Coba Vaksin TBC di Indonesia
Zarof Ricar Tersangka...
Zarof Ricar Tersangka Pencucian Uang, Langkah Progresif sebelum Adanya UU Perampasan Aset
Riezky Aprilia Dijanjikan...
Riezky Aprilia Dijanjikan Posisi Komisioner Komnas HAM hingga Komisaris Jika Mau Digantikan Harun Masiku
Mengenal Immigration...
Mengenal Immigration on Shipping, Pemeriksaan Keimigrasian di Atas Alat Angkut atau Kapal Pesiar
Pertemuan Prabowo dan...
Pertemuan Prabowo dan Bill Gates Bahas Kerja Sama Strategis Bidang Kesehatan
Kasus Mantan Pemain...
Kasus Mantan Pemain Sirkus OCI, KemenHAM Beri Rekomendasi ke Komnas HAM hingga Bareskrim
Infografis
10 Negara yang Memiliki...
10 Negara yang Memiliki Wilayah Paling Luas di Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved