Cerita Cawapres Mahfud MD tentang Cucunya Tak Tahu Kakeknya Seorang Menteri

JAKARTA - Mahfud MD resmi ditetapkan sebagai calon wakil presiden (cawapres) mendampingi Ganjar Pranowo dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Deklarasi tersebut dilakukan di Kantor DPP PDIP di Jakarta pada Rabu (18/10/2023).

Mahfud MD mendampingi Ganjar setelah pengumuman tersebut. Istrinya, Zaizatun Nihayati, turut serta dalam pengumuman tersebut. Perhatian juga tertuju pada cucu Mahfud MD, Majda, yang turut hadir dalam acara ini bersama kakeknya.

Sementara itu, Ganjar hanya ditemani oleh istrinya, Siti Atikoh Supriyanti, dan putranya, Alam Ganjar tampak tak hadir dalam kesempatan tersebut.



Majda menarik perhatian karena sebagai satu-satunya anak kecil yang hadir dalam acara partai politik ini yang memiliki simbol banteng tersebut. Cucu Mahfud MD tampil anggun dengan mengenakan baju merah muda, lengkap dengan bando yang serasi di kepalanya.

Sosok Majda memang dikenal dekat dengan kakeknya. Walaupun demikian, Mahfud MD, yang menjabat sebagai Menko Polhukam, memiliki hubungan yang dekat dengan berbagai kalangan.

Ia sering kali memiliki jadwal yang padat karena banyak orang yang ingin bertemu dengannya. Di sela kesibukannya, terutama saat liburan, Mahfud MD berusaha untuk menyempatkan diri berkumpul bersama keluarganya, menciptakan momen berharga.

Kesederhanaan mantan ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu tampaknya juga tercermin dalam sikap dan perilaku anak dan cucunya. Meskipun dikenal sebagai pejabat negara yang selalu memiliki pengawalan, ketika berada di rumah, ia menjadi seorang ayah dan kakek yang sederhana seperti kebanyakan orang lainnya.



Hal ini terungkap ketika Mahfud MD bercerita ringan setelah melihat cucunya bergabung dengan dalam kerumunan warga untuk melihat seorang menteri yang berkunjung ke desanya. Cerita tersebut diunggahnya di akunnya di platform media sosial X.

Dengan diiringi unggahan foto cucunya, kejadian tersebut Mahfud ceritakan ketika sedang dalam perjalanan pulang setelah menghadiri acara pengukuhan Guru Besar Prof. Bayu Dwi Anggono di Universitas Negeri Jember yang ia unggah ceritanya pada Februari 2023 lalu. Ia sedang menuju Purbalingga untuk berkunjung ke rumah anaknya, Vina Amalia.

"Saya mampir ke rumah anak saya, Vina Amalia, di sebuah pinggiran kota Probolinggo. Ketika saya masuk di kanan-kiri pinggir jalan banyak orang berbaris dan berkerumun. Di antara mereka itu saya melihat cucu saya, Majda (Ada'), ikut berkerumun," terangnya.

Mahfud MD mengakui ketika dia melihat cucunya berbaris, dia berusaha untuk membawanya pulang. Namun, sang cucu menolak karena ingin menyaksikan kunjungan menteri ke wilayah tersebut.

"Saat turun dari mobil saya raih Majda untuk diajak pulang. Eh, dia tak mau diajak pulang," tutur eks Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) tersebut.

"Bilangnya, 'aku mau nonton menteri akan datang'," tulis Mahfud menirukan alasan cucunya yang tak mau diajak pulang.

Dari kejadian tersebut, Mahfud akhirnya menyadari bahwa cucunya tidak menyadari bahwa kakeknya merupakan seorang menteri. Ia mengakhiri cuitannya dengan emotikon tertawa.

"Rupanya dia tak tahu bahwa kakeknya lah yang menteri," tutur Mahfud.

Kisah yang dibagikan oleh Mahfud MD menyentuh hati netizen. Ini membuktikan bahwa, meskipun dia adalah salah satu figur terpenting di negara ini, dia tidak sombong atau berlebihan terkait jabatannya.