Anton Ikhlas Dipercaya Jabat Waka Lemdikpol

Selasa, 05 September 2017 - 18:08 WIB
Anton Ikhlas Dipercaya Jabat Waka Lemdikpol
Anton Ikhlas Dipercaya Jabat Waka Lemdikpol
A A A
JAKARTA - Irjen Pol Anton Charliyan kini resmi menjabat Wakil Kepala (Waka) Lembaga Pendidikan Kepolisian (Lemdikpol) setelah sebelumnya menjabat Kapolda Jawa Barat (Jabar). ‎Mendapat kepercayaan di jabatan baru tersebut, Irjen Anton mengaku ikhlas dan siap memberikan dedikasi terbaik.

"Sebagai prajurit bhayangkara, kami sudah bersumpah untuk bersedia ditugaskan dimana pun. Kami tetap berikan dedikasi yang terbaik untuk Polri dimana pun dan apapun jabatan kami," ujar Irjen Anton kepada wartawan di Jakarta, Selasa (5/9/2017).

Irjen Anton hari ini resmi serah terima jabatan Kapolda Jabar kepada Irjen Pol Agung Budi Maryoto, di Rupatama Mabes Polri. Ia bersyukur semuanya telah berjalan dengan baik. (Baca: Jenderal Tito Karnavian Lantik Lima Kapolda Baru)

"Alhamdulillah, dengan jabatan Kapolda yang pernah diamanahkan, itu amanah yang harus dijalani dengan baik. Sekarang amanah tersebut harus digilir pada siapa yang diamanahkan," katanya.

Irjen Anton berharap Irjen Pol Agung Budi Maryoto bisa memegang amanah rakyat dan semakin lebih baik dalam memimpin Polda Jabar.

Seperti diketahui, selama menjabat Kapolda Jabar, Irjen Anton telah menjalankan beberapa program inovatif unggulan, seperti Polwan Guru Ngaji, Polisi Santri, Jumat Polwan, Sawala Kebangsaan, dan Gerakan Berbagi Sebungkus Nasi, pihaknya berharap program ini dapat dilanjutkan dan membekas di hati masyarakat Jawa Barat.

"Sekarang amanah tersebut harus digilir pada siapa yang diamanahkan. Semoga Kapolda yang baru bisa lebih baik," tuturnya.

Irjen Anton juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat‎ Jawa Barat yang telah membantu menciptakan situasi yang baik, aman, dan damai, serta menyampaikan permohonan maaf atas kekurangannya. Karena masih banyak tuntutan masyarakat yang belum terpenuhi selama menjabat sebagai Kapolda.

"Maaf kepada para tokoh, khususnya masyarakat Jawa Barat, karena belum bisa berbuat yang lebih baik, masih ada program yang belum tuntas," pungkasnya.
(thm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7347 seconds (0.1#10.140)