Fakta-fakta Letjen TNI (Purn) Himawan Soetanto, Nomor 1 Anak Pejuang Kemerdekaan

Senin, 16 Oktober 2023 - 06:20 WIB
loading...
A A A
Prabowo mengaku pertama kali mengenal Himawan Soetanto sewaktu masuk AKABRI pada 1970. Kata Prabowo, Himawan pada waktu itu menjabat sebagai Wakil Gubernur AKABRI bidang operasi pendidikan. “Beliau ini sangat well educated,” tuturnya.

Prabowo mengungkapkan bahwa kemampuan Bahasa Inggris dan Bahasa Belanda Himawan bagus. Bahkan, lanjut dia, Prabowo juga menguasai sedikit bahasa Jepang. Karena Himawan sempat mengalami pada masa penjajahan Jepang.

“Beliau juga gemar membaca buku-buku sejarah. Sekali lagi para tokoh-tokoh hebat yang saya kenal adalah para pembaca buku. Leader is a Reader. ‘Pemimpin yang baik harus rajin membaca’ begitu bunyi adagium yang terkenal. Di rumahnya terdapat banyak buku. Kalau bertemu, beliau selalu berdiskusi tentang buku dengan saya,” ungkap Prabowo.

Fakta-fakta Letjen TNI (Purn) Himawan Soetanto, Nomor 1 Anak Pejuang Kemerdekaan

Politikus Gerindra Fadli Zon sedang berbincang denganHimawan Soetanto. Foto/Twitter Fadli Zon

4. Menjadi Inspirasi di Kalangan Tentara


Masih dalam pengakuan Prabowo. Prabowo mengaku terkesan dengan Himawan karena penampilannya selalu rapi, wajah selalu penuh senyum, senang humor, tenang tapi percaya diri, dan dekat dengan anak buah. “Terlihat benar beliau ini memiliki pengalaman tempur yang panjang,” imbuhnya.

Salah satu nilai yang didapat Prabowo dari Himawan Soetanto adalah komandan harus dekat dengan anak buah. “Komandan harus bersama mereka dari bangun pagi sampai tidur. Komandan harus cek bagaimana kondisi anak buah, mulai dari dapur, kamar mandi, bahkan harus juga periksa pakaian dalam anak buah,” ucapnya.

Prabowo mengakui karier Himawan Soetanto ini memang sangat tersohor. “Beliau menjadi inspirasi di kalangan tentara. Saya sangat dekat dengan beliau. Sampai dengan beliau pensiun saya tetap dekat. Beliau salah satu mentor saya,” tuturnya.

Hari-hari terakhir sebelum Himawan meninggal, Prabowo sempat membesuk Himawan di rumah sakit. “Saya mendengar penjelasan dari putranya, selain keluarga, saya juga yang dicari oleh beliau. ‘Di mana panglima perang itu?’ Anak-anak beliau bingung siapa yang dimaksud dengan panglima perang. Di antara mereka ada yang menanyakan apakah yang dimaksud adalah Prabowo, beliau lalu mengangguk,” jelasnya.

Prabowo pun terharu mendengar cerita tersebut. “Karena itu, begitu saya datang untuk menjenguk, dengan sikap sempurna saya hormat penuh kepada beliau. Dalam kesempatan itu saya sampaikan, ‘You are the real general, Sir!’. Saya sampaikan demikian karena kami sering berbicara menggunakan Bahasa Inggris. Beliau meneteskan air mata,” katanya.

Saat itu, ujar Prabowo, Himawan sudah tidak bisa berbicara. “Itu kenangan saya terhadap Pak Himawan Soetanto. Suatu kehormatan besar bagi saya, jenderal yang saya kagumi masih mencari saya pada saat-saat sebelum meninggal dunia,” pungkasnya.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0956 seconds (0.1#10.140)