Hadiri Milad ke-21 Masjid Muhammad Cheng Hoo, Ganjar: Kerukunan Harus Terus Dijaga
loading...
A
A
A
JAKARTA - Bakal Calon Presiden yang didukung Partai Perindo Ganjar Pranowo menghadiri perayaan milad ke-21 Masjid Muhammad Cheng Hoo Surabaya, Sabtu (14/10/2023) malam. Tak sendirian Ganjar ditemani ribuan warga Surabaya.
Kehadiran pria berambut putih itu disambut meriah oleh warga yang lebih dulu datang. Keberadaan Ganjar, langsung dimanfaatkan warga dengan mengajak bersalaman atau berfoto bersama.
Ganjar takjub, ketika mendengar cerita bahwa Masjid Muhammad Cheng Hoo dibuat oleh orang-orang lintas agama. Ganjar mengatakan, masjid ini juga dapat menjadi perekat kerukunan antarumat beragama.
"Tadi saya dikasih tahu sejarah Masjid Muhammad Cheng Hoo ini dibangun dengan bergotong-royong berbagai umat agama," katanya.
Dia berharap, sikap saling menghormati dan kerukunan antarumat beragama bisa terus dilestarikan. Selain itu saling bergotong-royong juga menjadi budaya yang harus tetap dijaga.
"Kerukunan yang sudah terjalin ini harus dijaga," katanya. Suasana malam itu sangat hangat, setelah Ganjar itu dihadiahi kopiah ala Cheng Hoo.
Sebagai informasi, Masjid Muhammad Cheng Hoo dibangun sejak 21 tahun lalu sebagai bentuk penghormatan laksamana asal Tiongkok beragama Islam, Cheng Hoo. Selain tempat ibadah, masjid tersebut juga sebagai simbol kerukunan antarumat beragama.
Arsitektur Masjid Muhammad Cheng Hoo sangat kental dengan nuansa Tionghoa, bahkan mirip dengan kelenteng.
Lihat Juga: Jadi Ketua Bappilu, Ferry Kurnia Ajak Seluruh Kader Berjuang Raih Kemenangan Partai Perindo
Kehadiran pria berambut putih itu disambut meriah oleh warga yang lebih dulu datang. Keberadaan Ganjar, langsung dimanfaatkan warga dengan mengajak bersalaman atau berfoto bersama.
Ganjar takjub, ketika mendengar cerita bahwa Masjid Muhammad Cheng Hoo dibuat oleh orang-orang lintas agama. Ganjar mengatakan, masjid ini juga dapat menjadi perekat kerukunan antarumat beragama.
"Tadi saya dikasih tahu sejarah Masjid Muhammad Cheng Hoo ini dibangun dengan bergotong-royong berbagai umat agama," katanya.
Dia berharap, sikap saling menghormati dan kerukunan antarumat beragama bisa terus dilestarikan. Selain itu saling bergotong-royong juga menjadi budaya yang harus tetap dijaga.
"Kerukunan yang sudah terjalin ini harus dijaga," katanya. Suasana malam itu sangat hangat, setelah Ganjar itu dihadiahi kopiah ala Cheng Hoo.
Sebagai informasi, Masjid Muhammad Cheng Hoo dibangun sejak 21 tahun lalu sebagai bentuk penghormatan laksamana asal Tiongkok beragama Islam, Cheng Hoo. Selain tempat ibadah, masjid tersebut juga sebagai simbol kerukunan antarumat beragama.
Arsitektur Masjid Muhammad Cheng Hoo sangat kental dengan nuansa Tionghoa, bahkan mirip dengan kelenteng.
Lihat Juga: Jadi Ketua Bappilu, Ferry Kurnia Ajak Seluruh Kader Berjuang Raih Kemenangan Partai Perindo
(hab)