Rajin Lakukan Blusukan, Ganjar Pranowo Disebut Sebagai Penerus Jokowi
loading...
A
A
A
JAKARTA - Calon Presiden Ganjar Pranowo disebut sebagai orang yang akan meneruskan jejak Joko Widodo ( Jokowi ) sebagai pemimpin. Hal tersebut dapat terlihat dari sikapnya yang humanis, cerdas, dan mau turun ke lapangan untuk menyelesaikan permasalahan yang ada di masyarakat.
Salah satu caranya adalah dengan blusukan ke daerah-daerah untuk mendengar langsung keluhan warga dan mencoba untuk berdiskusi dan membicarakan bagaimana solusi yang harus diambil dari permasalahan yang ada di masyarakat tersebut.
“Sikap Ganjar mau turun ke masyarakat ini mirip dengan Presiden Joko Widodo. Kalau menyelesaikan permasalahan itu langsung terjun ke masyarakat. Masyarakat yang kurang mampu, dia langsung bantu,” ujar Wakil Karo Karo, Ketua Desa Untuk Ganjar wilayah Sumut.
Menurutnya, Ganjar merupakan sosok yang memiliki pengalaman dan sudah teruji dalam bidang legislatif dan eksekutif. Terutama dia memiliki pengalaman dalam memimpin Jawa Tengah selama dua periode. Dia menyebutkan bahwa salah satu keberhasilan Ganjar Pranowo adalah angka kemiskinan di Jawa Tengah yang berkurang secara signifikan berdasarkan oleh data yang diterimanya.
Pernyataan senada juga diungkapkan oleh Sekretaris PDI Perjuangan Jakarta Utara Brando Susanto yang menyatakan bahwa kehadiran Ganjar Pranowo yang terjun langsung ke masyarakat menyusuri gang-gang kecil untuk menyapa masyarakat sangat diapresiasi oleh masyarakat.
"Ganjar Pranowo terlihat natural dan sangat diapresiasi oleh masyarakat. Beliau sangat luwes untuk menyapa warga di gang-gang kecil. Ini merupakan bukti nyata bahwa Ganjar selalu turun ke bawah dan dekat dengan masyarakat," ucapnya.
Dia mengungkapkan bahwa masyarakat berpendapat bahwa Ganjar Pranowo dan Joko Widodo memiliki kesamaan. Keduanya adalah pemimpin yang selalu blusukan dan dekat dengan rakyat.
"Banyak masyarakat yang mengomentari bahwa Ganjar mirip dengan Pak Jokowi. Selalu blusukan. Itulah pemimpin rakyat yang akan selalu bersama rakyat, bahkan di gang-gang kecil sekalipun, mereka hadir,” ungkapnya.
Ganjar smemang sering sekali untuk melakukan blusukan ke daerah-daerah. Salah satunya adalah ketika Ganjar Pranowo blusukan ke Pasar Warakas dan Pasar Bahari, Tanjung Priok, Jakarta.
Salah satu caranya adalah dengan blusukan ke daerah-daerah untuk mendengar langsung keluhan warga dan mencoba untuk berdiskusi dan membicarakan bagaimana solusi yang harus diambil dari permasalahan yang ada di masyarakat tersebut.
“Sikap Ganjar mau turun ke masyarakat ini mirip dengan Presiden Joko Widodo. Kalau menyelesaikan permasalahan itu langsung terjun ke masyarakat. Masyarakat yang kurang mampu, dia langsung bantu,” ujar Wakil Karo Karo, Ketua Desa Untuk Ganjar wilayah Sumut.
Menurutnya, Ganjar merupakan sosok yang memiliki pengalaman dan sudah teruji dalam bidang legislatif dan eksekutif. Terutama dia memiliki pengalaman dalam memimpin Jawa Tengah selama dua periode. Dia menyebutkan bahwa salah satu keberhasilan Ganjar Pranowo adalah angka kemiskinan di Jawa Tengah yang berkurang secara signifikan berdasarkan oleh data yang diterimanya.
Pernyataan senada juga diungkapkan oleh Sekretaris PDI Perjuangan Jakarta Utara Brando Susanto yang menyatakan bahwa kehadiran Ganjar Pranowo yang terjun langsung ke masyarakat menyusuri gang-gang kecil untuk menyapa masyarakat sangat diapresiasi oleh masyarakat.
"Ganjar Pranowo terlihat natural dan sangat diapresiasi oleh masyarakat. Beliau sangat luwes untuk menyapa warga di gang-gang kecil. Ini merupakan bukti nyata bahwa Ganjar selalu turun ke bawah dan dekat dengan masyarakat," ucapnya.
Dia mengungkapkan bahwa masyarakat berpendapat bahwa Ganjar Pranowo dan Joko Widodo memiliki kesamaan. Keduanya adalah pemimpin yang selalu blusukan dan dekat dengan rakyat.
"Banyak masyarakat yang mengomentari bahwa Ganjar mirip dengan Pak Jokowi. Selalu blusukan. Itulah pemimpin rakyat yang akan selalu bersama rakyat, bahkan di gang-gang kecil sekalipun, mereka hadir,” ungkapnya.
Ganjar smemang sering sekali untuk melakukan blusukan ke daerah-daerah. Salah satunya adalah ketika Ganjar Pranowo blusukan ke Pasar Warakas dan Pasar Bahari, Tanjung Priok, Jakarta.