TGB Ungkap Hasil Rekomendasi Konferensi MHM di Jakarta

Kamis, 05 Oktober 2023 - 22:46 WIB
loading...
TGB Ungkap Hasil Rekomendasi Konferensi MHM di Jakarta
Konferensi Agama dan Perubahan Iklim se-Asia Tenggara yang digelar Majelis Hukama Muslimin (MHM) memberikan rekomendasi untuk para pemimpin dalam menjaga lingkungan. Foto/MPI/Danandaya Arya Putra
A A A
JAKARTA - Majelis Hukama Muslimin (MHM) telah rampung menggelar konferensi Agama dan Perubahan Iklim se-Asia Tenggara di Hotel Ritz Carlton, Jakarta, Rabu (4/10/2023). Acara tersebut memberikan rekomendasi untuk para pemimpin dalam menjaga lingkungan di balik perubahan iklim saat ini.

Anggota Komite Eksekutif MHM Pusat, TGB Muhammad Zainul Majdi melihat para pemimpin dunia dalam menyusun kebijakan tidak menyebabkan menurunnya ekosistem kehidupan. "Ada rekomendasi yang diarahkan kepada multipihak, pertama kepada para pemimpin dunia, memastikan bahwa seluruh kebijakan mereka tidak menyebabkan menurunnya ekosistem, kualitas ekosistem kehidupan," ungkap TGB di Kantor PBNU, Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, Kamis (5/10/2023).

Dia mengatakan, para pemimpin agama harus menyosialisasikan kepada jemaahnya tentang pentingnya menjaga lingkungan. Sebab, agama mengajarkan bahwa manusia wajib menjaga alam yang telah diciptakan Tuhan.

"Kepada para pemimpin agama agar di seluruh ruang-ruang yang mereka berinteraksi dengan publik, dengan jemaahnya masing-masing itu bisa menyerukan agar seluruh umat beragama memperhatikan lingkungan sebagai satu kewajiban agama bukan hanya kewajiban sosial," katanya.

Selain menggelar konferensi, lanjut TGB, MHM secara resmi membuka kantor cabang regional di Jakarta. Menurutnya kantor tersebut sebagai jembatan terhadap Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) untuk menyusun program kebaikan terutama tentang perdamaian antara sesama manusia.



"Kantor Itu jembatan untuk menghubungkan antara program-program Majelis Hukama dengan tentu diantara yang paling utama dengan Nahdlatul Ulama," ucap TGB.

Sebagai informasi, MHM adalah sebuah badan internasional yang bersifat independen dan dipimpin oleh Grand Shekih Al-Azhar Prof. Dr. Ahmed Al-Tayeb. MHM didirikan di Abu Dhabi pada 2014.

MHM didirikan dengan tujuan untuk mempromosikan hidup berdampingan secara damai dalam komunitas muslim dan non-muslim.

MHM beranggotakan sejumlah ulama, cendekiawan, dan tokoh bangsa yang dikenal memiliki sifat bijak, moderat, dan yang dikenal mempromosikan nilai-nilai toleransi, koeksistensi, dan sikap saling menghormati antara sesama umat manusia.

Selain itu, MHM juga memberikan perhatian besar terhadap isu-isu terkait perubahan iklim dan lingkungan hidup sebagai salah satu tantangan paling serius yang mengancam umat manusia.

(hab)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1222 seconds (0.1#10.140)