Gerobak Perindo Jadi Simbol Perjuangan Sejahterakan Rakyat Kecil
loading...
Ketua Umum Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Hary Tanoesoedibjo (HT) menyerahkan bantuan gerobak untuk pedagang kecil di Pekanbaru, Riau, Minggu (17/9/2023). Foto/Dok SINDOnews
A
A
A
PEKANBARU - Ketua Umum Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Hary Tanoesoedibjo (HT) menyerahkan bantuan gerobak untuk pedagang kecil di Pekanbaru, Riau, Minggu (17/9/2023). Gerobak merupakan simbol perjuangan Partai Perindo menyejahterakan rakyat.
"Memberikan Gerobak Perindo kepada Pak Suparlan, pedagang mie ayam di Pekanbaru, Riau. Gerobak Perindo menjadi simbol perjuangan Partai Perindo untuk menyejahterakan rakyat kecil," ujar HT seraya membagikan foto dan video kegiatan pada laman Instagram miliknya, Selasa (19/9/2023).
HT menambahkan, gerobak Perindo merupakan simbol dari perjuangan partai karena untuk pengentasan kemiskinan, mengatasi kesenjangan sosial, mempercepat produktivitas rakyat kecil, menyejahterakan rakyat kecil.
"Saya pernah mencontohkan, di Banjarmasin, dari cuma 40 porsi jualannya sehari menjadi 400 porsi sehari, sehingga bukan usaha kecil lagi, sudah menengah. Omzetnya bisa mencapai Rp300 juta 1 bulan, untungnya 50% dari situ. Jadi, saya sangat berharap ini merupakan percontohan yang baik. Program gerobak ini bisa juga bukan hanya dilakukan Partai Perindo, tapi juga oleh saudara-saudara kita yang lain juga, yang peduli," jelas HT.
HT Berharap gerobak Perindo bisa mendongkrak pendapatan pedagang kecil di Pekanbaru. "Bagaimana usaha kecil itu bisa kita bantu untuk menjadi menengah, bahkan mereka bisa menjadi besar," pungkas HT.
"Memberikan Gerobak Perindo kepada Pak Suparlan, pedagang mie ayam di Pekanbaru, Riau. Gerobak Perindo menjadi simbol perjuangan Partai Perindo untuk menyejahterakan rakyat kecil," ujar HT seraya membagikan foto dan video kegiatan pada laman Instagram miliknya, Selasa (19/9/2023).
HT menambahkan, gerobak Perindo merupakan simbol dari perjuangan partai karena untuk pengentasan kemiskinan, mengatasi kesenjangan sosial, mempercepat produktivitas rakyat kecil, menyejahterakan rakyat kecil.
"Saya pernah mencontohkan, di Banjarmasin, dari cuma 40 porsi jualannya sehari menjadi 400 porsi sehari, sehingga bukan usaha kecil lagi, sudah menengah. Omzetnya bisa mencapai Rp300 juta 1 bulan, untungnya 50% dari situ. Jadi, saya sangat berharap ini merupakan percontohan yang baik. Program gerobak ini bisa juga bukan hanya dilakukan Partai Perindo, tapi juga oleh saudara-saudara kita yang lain juga, yang peduli," jelas HT.
HT Berharap gerobak Perindo bisa mendongkrak pendapatan pedagang kecil di Pekanbaru. "Bagaimana usaha kecil itu bisa kita bantu untuk menjadi menengah, bahkan mereka bisa menjadi besar," pungkas HT.
(zik)
Explore More