Partai Perindo Dorong Milenial Manfaatkan KPR Bersubsidi
loading...
A
A
A
JAKARTA - Wakil Ketua Bidang Politik dan Kebijakan Publik DPD Partai Perindo Kabupaten Bogor Abdul Hadi melihat program Kredit Pemilikan Rumah ( KPR ) bersubsidi kini banyak diminati milenial. Selain karena harganya yang terbilang murah, program KPR bersubsidi ini juga memberikan kemudahan dan keamanan bagi para konsumen.
"Itulah peran serta pemerintah membantu masyarakat. Bunganya itu hanya dikenakan 5 persen. Jadi kalau harga rumahnya Rp150 juta, dia cuma nyicil Rp900 ribu doang," kata kata Abdul Hadi dalam diskusi #PodcastAksiNyata, Jumat (15/9/2023).
Dia menyampaikan bahwa para pengembang dalam program KPR Bersubsidi ini sangat dinilai betul kualitas pengerjaannya oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Hal itu dilakukan untuk membuat para konsumen merasa aman dan nyaman menghuni rumah yang diidamkan.
"Karena sebelum akad kredit para pengembang harus memegangi sertifikasi kelayakan. Itu bukan kaleng-kaleng, dicek sama orang PUPR kualitas bangunannya. Sekarang terbuka, kalau kaleng-kaleng you bisa komplain ke pengembang dan ke bank," ujarnya.
Karena itu, pria yang akan maju sebagai Bacaleg DPRD Kabupaten Bogor Dapil IV Partai Perindo itu menyarankan para milenial untuk memanfaatkan program KPR bersubsidi ini. "KPR bersubsidi ini juga harus tetap dikembangkan oleh pemerintah, agar lebih banyak milenial bisa memiliki rumah," pungkasnya.
"Itulah peran serta pemerintah membantu masyarakat. Bunganya itu hanya dikenakan 5 persen. Jadi kalau harga rumahnya Rp150 juta, dia cuma nyicil Rp900 ribu doang," kata kata Abdul Hadi dalam diskusi #PodcastAksiNyata, Jumat (15/9/2023).
Dia menyampaikan bahwa para pengembang dalam program KPR Bersubsidi ini sangat dinilai betul kualitas pengerjaannya oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Hal itu dilakukan untuk membuat para konsumen merasa aman dan nyaman menghuni rumah yang diidamkan.
"Karena sebelum akad kredit para pengembang harus memegangi sertifikasi kelayakan. Itu bukan kaleng-kaleng, dicek sama orang PUPR kualitas bangunannya. Sekarang terbuka, kalau kaleng-kaleng you bisa komplain ke pengembang dan ke bank," ujarnya.
Karena itu, pria yang akan maju sebagai Bacaleg DPRD Kabupaten Bogor Dapil IV Partai Perindo itu menyarankan para milenial untuk memanfaatkan program KPR bersubsidi ini. "KPR bersubsidi ini juga harus tetap dikembangkan oleh pemerintah, agar lebih banyak milenial bisa memiliki rumah," pungkasnya.
(rca)