Soal Bentrokan di Pulau Rempang, Lemkapi Nilai Polri Bertindak Profesional

Rabu, 13 September 2023 - 09:11 WIB
loading...
Soal Bentrokan di Pulau...
Direktur Eksekutif Lemkapi Edi Hasibuan meyakini Polri sudah bertindak profesional dalam menangani bentrokan yang terjadi antara warga dengan aparat gabungan di Pulau Rempang, Batam. Foto: Dok Antara
A A A
JAKARTA - Lembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia (Lemkapi) meyakini Polri sudah bertindak profesional dalam menangani bentrokan yang terjadi antara warga dengan aparat gabungan di Pulau Rempang, Batam, Kepulauan Riau (Kepri). Bentrokan terjadi akibat kurangnya pendekatan BP Batam.

"Kita sesalkan pendekatan BP Batam yang kurang maksimal. Sebagai dampak bentrokan ini aparat keamanan dan masyarakat yang jadi korban," ujar Direktur Eksekutif Lemkapi Edi Hasibuan, Rabu (13/9/2023)

Mantan anggota Kompolnas melihat setiap kali pembebasan lahan di berbagai tempat kerap kali yang menjadi korban adalah polisi dan masyarakat. Polisi kerap harus dibenturkan dengan masyarakat.

Pada satu pihak, polisi sebagai penjaga keamanan dan wajib menjaga keselamatan jiwa harta benda masyarakat. Namun pada sisi lain polisi sebagai penanggung jawab harkamtibmas harus berhadapan dengan masyarakatnya sendiri.

"Bagi kami ini sebuah dilema dalam menjalankan tugas kepolisian sebagai pelayan, pengayom, dan pelindung masyrakat," kata pemerhati keplisian ini.

Atas tugas berat itu, kata dosen pascasarjana Universitss Bhayangkara Jakarta ini, kehadiran polisi kerap dicercah dan kinerjanya dikritisi. Padahal, polisi sudah bekerja keras menjalankan tugasnya dengan maksimal. Bahkan polisi juga ikut menjadi korban bersama masyarakat.



"Kita minta polri jangan menyerah. Tetap berikan pelayanan dan perlindungan serta pengayoman yang baik dalam tugas. Tetap bekerja profesional," pungkas Edi Hasibuan memberikan dukungan moril kepada seluruh jajaran Polri.

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD sebelumnya menyebutkan, bentrokan yang terjadi antara warga dengan aparat gabungan di Pulau Rempang akibat adanya provokasi.



Mahfud menjelaskan, pada 6 September 2023, telah terjadi kesepakatan antara pemerintah daerah, pengembang, dan warga terdampak proyek pengembangan Rempang Eco-City. Dalam kesepakatan tersebut, beberapa bentuk kompensasi akan diberikan kepada warga yang terdampak.

Pasacabentrokan, Polresta Barelang dan Polda Kepri mengamankan sebanyak 43 orang karena diduga melempari petugas hingga melakukan perusakan pagar dan kaca gedung Kantor BP Batam.

Puluhan orang itu kemudian dilakukan tes urine. Hasil tes urine beberapa di antaranya dinyatakan positif narkoba.
(thm)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Kapolri Beri Kenaikan...
Kapolri Beri Kenaikan Pangkat kepada Bripka Husni yang Tewas Ditembak saat Lerai Bentrokan
Lemkapi Sesalkan Jaksa...
Lemkapi Sesalkan Jaksa Agung yang Sudutkan Brimob saat RDP dengan Komisi III
Soal Pangkat Jenderal...
Soal Pangkat Jenderal Kehormatan Prabowo, Lemkapi Minta Jangan Dipolitisasi
Kompolnas dan Lemkapi...
Kompolnas dan Lemkapi Apresiasi Polresta Soetta Bongkar Sindikat Pornografi Anak
Survei Lemkapi: Pelayanan...
Survei Lemkapi: Pelayanan Polri Jelang Akhir 2023 Semakin Membaik
Pemerintah Beri Kepastian...
Pemerintah Beri Kepastian Pergeseran Pembangunan Perumahan Rakyat ke Tanjung Banon di Pulau Rempang
HMI Dukung Langkah Menteri...
HMI Dukung Langkah Menteri Bahlil Selesaikan Masalah Rempang
Jokowi Turun Tangan,...
Jokowi Turun Tangan, Pengamat: Permasalahan Rempang Akan Berakhir Happy Ending
Bahlil Tegaskan 28 September...
Bahlil Tegaskan 28 September Bukan Batas Akhir Pengosongan Tanah di Rempang
Rekomendasi
Hidupkan Kembali Ladang...
Hidupkan Kembali Ladang Minyak yang Mati 10 Tahun, Libya Raup Pendapatan Rp86,8 T
Ilmuwan Yakin Bahtera...
Ilmuwan Yakin Bahtera Nuh Berada di Lokasi Ini, Berikut Petunjuknya
Pangeran Harry Klaim...
Pangeran Harry Klaim Diperlakukan Tidak Adil setelah Keamanannya Dicabut
Berita Terkini
TASPEN Imbau Seluruh...
TASPEN Imbau Seluruh Peserta untuk Lindungi Data Pribadi
3 jam yang lalu
Kolaborasi Kelas Dunia:...
Kolaborasi Kelas Dunia: Prof Deby Vinsky Gandeng Swiss Biotech dan REYOU Switzerland
4 jam yang lalu
Profil Aufaa Luqman,...
Profil Aufaa Luqman, Adik Almas Tsaqibirru Penggugat Jokowi Gara-gara Gagal Beli Mobil Esemka
4 jam yang lalu
Bahas Konflik Gaza dengan...
Bahas Konflik Gaza dengan MBZ, Prabowo: Kita Mencari Upaya Perdamaian
5 jam yang lalu
Pertemuan Prabowo dan...
Pertemuan Prabowo dan Megawati Babak Baru Rekonsiliasi Nasional
6 jam yang lalu
Saksikan The Prime Show...
Saksikan The Prime Show Prabowo-Mega, PDIP: Kami Tetap Di Luar! Malam Ini Bersama Dhiandra Mugni, Hanya di iNews
7 jam yang lalu
Infografis
Kocak! Trump Terapkan...
Kocak! Trump Terapkan Tarif di Kepulauan Tak Dihuni Manusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved