Beredar Kabar PKB-Nasdem Koalisi di Pilpres 2024, Demokrat Pilih Tunggu Penjelasan Anies
loading...
A
A
A
JAKARTA - Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) DPP Partai Demokrat Renanda Bachtar mengaku telah mendengar adanya kabar yang menyebut Partai Nasdem dan Partai Kebangkitan Bangsa ( PKB ) akan bergabung menjadi satu kekuatan di Pilpres 2024 . Namun, Demokrat memilih menunggu pernyataan langsung dari Anies.
"Iya mendengar (kabar Nasdem dan PKB bergabung)," kata Renanda saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (31/8/2023).
Meskipun telah mendengar kabar tersebut, kata dia, Partai Demokrat lebih memilih ingin mendengarkan penjelasan langsung dari pihak-pihak yang bersangkutan.
"Kita tunggu saja keterangan resmi Anies atau Surya Paloh," ujarnya.
Anies merupakan Bacapres 2024 yang diusung oleh Partai Nasdem, Partai Demokrat, dan PKS. Sementara, PKB tergabung dalam koalisi empat partai yang mendukung Prabowo Subianto. Tiga partai lainnya adalah Partai Gerindra, Partai Golkar, dan PAN.
Diketahui, kabar bergabungnya Nasdem dan PKB ini beredar seusai adanya kunjungan Anies Baswedan sekaligus meminta doa ke ibunda Ketua Umum DPP PKB, Abdul Muhaimin Iskandar, Nyai Hj Muhassonah Hasbullah di Jombang, Kamis (31/8/2023).
Untuk diketahui, Partai Nasdem memiliki 59 kursi di DPR. Sementara, PKB memiliki 58 kursi DPR. Jika ditotal, jumlah kursi DPR milik dua partai tersebut sebanyak 117 kursi. Jumlah ini melampaui syarat minimal 115 kursi DPR bagi parpol maupun gabungan parpol yang akan mencalonkan pasangan capres dan cawapres.
Lihat Juga: PDIP Anggap Janggal Hakim PTUN Tak Menerima Gugatan Pencalonan Gibran: Kita Menang Dismissal
"Iya mendengar (kabar Nasdem dan PKB bergabung)," kata Renanda saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (31/8/2023).
Meskipun telah mendengar kabar tersebut, kata dia, Partai Demokrat lebih memilih ingin mendengarkan penjelasan langsung dari pihak-pihak yang bersangkutan.
"Kita tunggu saja keterangan resmi Anies atau Surya Paloh," ujarnya.
Anies merupakan Bacapres 2024 yang diusung oleh Partai Nasdem, Partai Demokrat, dan PKS. Sementara, PKB tergabung dalam koalisi empat partai yang mendukung Prabowo Subianto. Tiga partai lainnya adalah Partai Gerindra, Partai Golkar, dan PAN.
Diketahui, kabar bergabungnya Nasdem dan PKB ini beredar seusai adanya kunjungan Anies Baswedan sekaligus meminta doa ke ibunda Ketua Umum DPP PKB, Abdul Muhaimin Iskandar, Nyai Hj Muhassonah Hasbullah di Jombang, Kamis (31/8/2023).
Untuk diketahui, Partai Nasdem memiliki 59 kursi di DPR. Sementara, PKB memiliki 58 kursi DPR. Jika ditotal, jumlah kursi DPR milik dua partai tersebut sebanyak 117 kursi. Jumlah ini melampaui syarat minimal 115 kursi DPR bagi parpol maupun gabungan parpol yang akan mencalonkan pasangan capres dan cawapres.
Lihat Juga: PDIP Anggap Janggal Hakim PTUN Tak Menerima Gugatan Pencalonan Gibran: Kita Menang Dismissal
(zik)